Trapo Tawarkan Karpet Mobil Anti Kotor dan Ramah Lingkungan

JAKARTA, 3 Mei 2019 – Kotoran menempel sering menjadi masalah yang terjadi pada karpet mobil, yang bisa berakibat menimbulkan bau tidak sedap di kabin. Melalui inovasi produknya, Trapo menawarkan solusi untuk masalah tersebut dengan karpet mobil anti kotor.

Merek asal Malaysia ini hadir di Telkomsel Indonesia International Motor Show (IIMS) 2019, dengan booth di Hall B Jakarta International Expo Kemayoran. Karpet mobil Trapo menjanjikan produk yang tidak bau, tidak mudah sobek dan tahan lama.

Trapo didatangkan oleh PT Vicalta Gracias Indonesia, dengan pilihan paket karpet untuk lebih dari 500 model mobil, baik mobil keluaran baru maupun lama. Bahkan Trapo bisa dipesan khusus sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

“Trapo ini kelebihannya gampang dibersihkan, jadi misalkan kena kotoran tinggal diangkat dan kibas-kibas saja karpetnya, kotorannya nanti langsung hilang,” jelas Stacey Tampi, Director Vicitas Gracias Indonesia.



“Bahannya dari foam waterproof, jadi air tidak bikin bau di dalam mobil dan bisa hanya dengan disikat dibersihkannya.”

Material Trapo menggunakan EVA Foam dengan 100% premium grade yang tidak hanya mudah dibersihkan, kedap air, anti selip, karpet ini juga ramah lingkungan karena dibuat dari bahan yang dapat didaur ulang.

Dengan pola rongga berbentuk berlian (diamond), permukaan karpet yang tidak lengket mampu menahan kotoran agar tidak tercecer serta mudah dibersihkan. Untuk paket karpet dari kabin baris depan sampai bagasi, Trapo ditawarkan dengan harga mulai Rp 1,5 jutaan.



Proses pemesanan hanya butuh waktu 3-5 hari kerja , dengan dua pilihan warna dasar yaitu hitam dan abu-abu, serta empat pilihan warna untuk lining; biru, merah, hitam, abu-abu. Informasi ketersediaan Trapo untuk jenis mobil bisa diakses melalui website www.trapo.co.id, sekaligus melakukan pemesanan.

Trapo juga bisa dipesan khusus sesuai keinginan konsumen (custom), dan selama Telkomsel IIMS 2019 diberlakukan diskon harga Rp 200 ribu dari harga penuh.

WAHYU HARIANTONO