TEST DRIVE: Toyota New Veloz, Follow Me

TEST DRIVE: Toyota New Veloz, Follow Me
PT TOYOTA ASTRA MOTOR (TAM) awal tahun ini meluncurkan Toyota Avanza dan Veloz terbaru yang merupakan penyempurnaan dari versi sebelumnya. Setelah diluncurkan, pabrikan telah melakukan media test drive Toyota New Avanza dan New Veloz tersebut ke luar kota, di mana Carvaganza pun ikut mencobanya dalam perjalanan dari Cirebon sampai Yogyakarta. Ketika melakukan perjalanan ke sana, kami melewati ragam medan jalan dari mulai jalan perkotaan, tol Trans Jawa sampai jalanan luar kota di pedesaan yang berliku-liku. Tak puas hanya satu kali, kami mencobanya untuk kedua kalinya. Kali ini lebih fokus pada Toyota New Veloz. Kenapa? Kami ingin menyuguhkan cerita yang berbeda untuk majalah Carvaganza. Itu alasan pertama. Alasan kedua adalah mobil keluarga berkapasitas tujuh penumpang ini adalah mobil MPV yang paling fenomenal di Indonesia pertumbuhannya. Sejak dilahirkan tahun 2003 sampai akhir 2018 lalu, angka penjualannya menembus 1,7 juta unit dan merupakan salah satu mobil yang memiliki rentang hidup paling lama di Indonesia. Nah, sesuai dengan pertumbuhan jaman, konsumen Toyota Avanza dan Veloz berasal dari ragam lapisan masyarakat dan mereka umumnya adalah orang-orang yang tumbuh bersama produk ini. Gambaran ini menurut saya cocok untuk Toyota New Veloz. Ketika MPV ini dilahirkan 15 tahun lalu, Toyota Avanza merupakan bagian dari dinamika yang terjadi di dunia otomotif yang terus tumbuh dan bergerak. Pada waktu itu, publik membutuhkan kendaraan yang nyaman, affordable, memiliki durabilitas tinggi dan fungsional. Dan Toyota Indonesia jeli melihat peluang pasar seperti itu , akhirnya mendorong tumbuhnya pasar MPV compact secara massif. Untuk Toyota New Veloz yang kami coba, pabrikan telah melakukan penyempurnaan pada bagian fascia dengan desain grille dan lampu depan yang baru. Lampu kabut pun mendapatkan penyempurnaan desain sehingga terlihat lebih tajam. Kaca spion sudah mengadopsi sistem lipat otomatis (electric retractable outer mirror) dengan lampu sein.

Ekstrior Makin Gagah

Velg 15 inci juga terlihat ciamik berkat desain baru. Perubahan juga dilakukan pada desain lampu belakang, spoiler, smart entry pada pintu serta antene mobil berbentuk sirip ikan hiu di bagian atap belakang. Kabinnya terasa lapang dengan posisi duduk untuk pengemudi dapat diatur secara manual sehingga bisa mendapatkan posisi yang diinginkan. Legroom dan headroom di semua baris lega sehingga membuat bepergian jarak jauh menjadi lebih nyaman. Sejumlah tombol pengaturan terlihat berada disetir yang terhubung dengan sistem infotainment yang tertancap di head-unit layar sentuh. Multi Information Display (MID) yang terletak di belakang setir terlihat lebih segar karena memiliki desain yang baru dan dari sini Anda bisa melihat sejumlah informasi mengenai kendaraan. Untuk menyalakan mesin mobil tinggal menekan tombol, alias bahasa kerennya Smart Start/Stop Engine Button. Pada bagian samping kanan tombol mengaktifkan mesin terdapat tombol pengaturan kaca spion dan tombol untuk melipat kaca spion secara elektrik. Pada bagian tengah dashboard terdapat head unit layar sentuh terbaru yang berisikan tentang ragam informasi kendaraan dan fitur, termasuk sistem T-Link yang terkoneksi dengan smartphone. Baca juga: TEST DRIVE: Menguji Toyota Avanza dan Veloz Baru dari Cirebon ke Yogyakarta Baca juga: Menjelajah Jakarta, Kabin Toyota New Veloz Terbukti Lebih Senyap Baca juga: Berkat Penyempurnaan, Suspensi Toyota New Veloz Kini Lebih Solid Baca juga: Menikmati Fitur T-Link di Toyota New Veloz, Keliling Jakarta Jadi Fun

Interior Nyaman

Cluster untuk AC pun sudah digital, tidak lagi sistem putar. Layar sentuh ini juga berfungsi sebagai kamera mundur untuk meningkatkan keselamatan pengguna kendaraan. Untuk men-charging smartphone, tak perlu bingung lagi sudah terdapat power outlet di bars depan, baris jok kedua dan pada baris ketiga juga terdapat power outlet berupa colokan USB. Yang paling istimewa dari New Veloz ini adalah fitur T-Link yang terdapat di layar sentuh. Fitur ini sangat mempermudah pengemudi maupun penumpang mobil dalam mengakses smartphone. Anda tak perlu terdistraksi berat oleh smartphone/HP karena bisa dioperasikan melalui layar sentuh. Pengoperasiannya pun mudah dan kami akan tulis secara khusus tentang pengoperasian fitur ini. Sebagai kendaraan andalan keluarga yang multifungsi, kendaraan ini terasa lincah ketika harus membelah traffic padat di Jakarta. Dimensinya dan bobotnya didukung oleh tenaga mesin 104 PS (102 hp) dan torsi maksimal 13,9 Kgm (136 Nm) dan kerja apik transmisi otomatis 4-kecepatan. Kabin lebih senyap dibandingkan Veloz sebelumnya berkat pembenahan di tiga titik utama.  Yakni pada rear floor (lantai belakang), shift floor (lantai pada boks transmisi) dan pada dash panel. Penyempurnaan itu meminimalisir kebisingan dari luar baik dari kondisi traffic maupun dari gesekan ban. Alunan musikyang dihasilkan oleh enam speaker bawaan pabrik pun terdengar menjadi semakin jelas dan jernih.

Mesin Bertenaga

Mesin bensin naturally aspirated 4 silinder segaris DOHC Dual VVT-I 16 valve 1500 cc terdengar halus. Tenaga 104 PS (102 hp) pada 6000 rpm dan torsi 13.9 Kgm (136 Nm) pada 4200 rpm terasa kuat mendorong kendaraan dengan bobot 1.085 kg Ini. Transmisi otomatis 4-kecepatan bekerja secara akurat untuk mengalirkan tenaga ke roda belakang. Indikator ECO berwarna hijau akan menyala jika RPM berada di bawah 2500 rpm dan hal ini memperlihatkan bahwa dalam kondisi tersebut konsumsi bekerja secara lebih efisien. Namun indikator ECO akan mati secara otomatis, jika rpm di atas 2500 sehingga tenaga terasa lepas. Pabrikan melakukan penyempurnaan pada setir di mana akan terasa berat ketika kecepatan mobil di atas 70 km/jam sehingga kerja setir tetap obyektif pada kecepatan tinggi. Setir yang sudah mengadopsi teknologi electronic power steering dan tilt steering terasa bernyawa tanpa menyisakan ruang kosong dengan radius putar yang lebar. Pada kecepatan rendah, kemudi tetap terasa solid dan mudah dikendalikan. Pada waktu melewati polisi tidur yang terdapat banyak di jalan-jalan Jakarta, bantingan suspensi terasa lebih empuk sehingga penumpang di baris jok kedua dan ketiga menjadi lebih nyaman. Penyempurnaan pada suspensi itu juga membuat kendaraan menjadi lebih stabil di tikungan. Pabrikan mengklaim hal itu berkat penyempurnaan pada shock absorber depan dan belakang, pada per (coil spring) dan pada bushing. Pabrikan memakai coil spring dengan daya puntir lebih kecil dan bushing dibuat lebih rigid lagi. Pengereman pun bekerja secara efektif salah satunya berkat fitur ABS yang tertanam di mobil. Untuk keselamatan, telah disediakan dua airbag untuk pengemudi dan penumpang depan, seatbelt dengan pretensioner dan force limiter, ISOFIX, side impact beam untuk meminimalisir benturan dari samping serta adanya sistem peringatan seatbelt untuk penumpang depan. Toyota New Avanza dan New Veloz Layout kendaraan: MPV, mesin depan, 4 pintu, 7 penumpang, RWD Mesin: I-4 DOHC 16 valve Dual VVT-i 1.5L/ 104 PS (102 hp) @6000 rpm/ 13,9 Kgm (136 Nm) @ 4200 rpm. Transmisi: M/T 5-kecepatan; A/T 4-kecepatan. P x L x T: 4200 x 1660 x 1695 mm Wheelbase: 2655 mm Ground clearance: 200 mm Curb weight: 1.085 kg Suspensi depan/belakang: MacPherson strut with coil spring/ 4-link lateral rod with coil spring. Suspen Ban depan/belakang: 185/ 65 R16 Kapasitas tangki BBM: 45 liter WAHYU HARIANTONO | EKA ZULKARNAIN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature