Ganjil Genap Berlaku Lagi, Transjakarta Tambah 155 Bus untuk Operasional

Ganjil Genap Berlaku Lagi, Transjakarta Tambah 155 Bus untuk Operasional
JAKARTA, Carvaganza – Pemerintah provinsi DKI Jakarta akan kembali memberlakukan pembatasan kendaraan dengan sistem ganjil genap, mulai Senin (3/8/2020) besok. Menanggapi hal ini, PT Transjakarta akan menambah armada mereka jelang pemberlakuan sistem Gage. Total, sebanyak 155 unit bus di 10 ruas koridor bakal mengaspal dan bersinggungan dengan ruas ganjil- genap atau pembatasan kendaraan pribadi.

Penambahan ini dilakukan untuk antisipasi lonjakan pelanggan pada waktu tersebut dengan tetap memastikan terjaganya kapasitas maksimum sesuai protokol pencegahan COVID19 yaitu 50% dari kapasitas angkut dan mempercepat pengosongan halte pada jam-jam dimana sistem gage diterapkan yaitu pagi mulai pukul 06.00 – 10.00 WIB dan sore hari mulai pukul 16.00 – 21.00 WIB.

Keseluruhan armada tersebut akan disebar di 10 koridor yang bersinggungan dengan 25 ruas jalan yang terkena imbas kebijakan gage.

Koridor 1: Blok M - Kota
Koridor 2: Pulogadung 1 - Harmoni
Koridor 3 : Kalideres – Pasar Baru
Koridor 4: Pulogadung 2  - Tosari
Koridor 5: Kampung Melayu - Ancol
Koridor 6: Ragunan – Tosari
Koridor 7: Kampung Rambutan – Kampung Melayu
Koridor 8: Lebak Bulus - Harmoni
Koridor 9: Pinang Ranti  - Pluit
KORIDOR 10 PGC 2 – Tanjung Priok

Baca juga: Ganjil Genap Kembali Diterapkan Mulai Senin, Ini Lokasinya


Rute Lain


Sementara, Bus Transjakarta juga melakukan pengoperasian kembali tiga rute non koridor untuk melayani 5 (lima) Rusun mulai tanggal 1 Agustus 2020 yang sebelumnya ditiadakan selama masa pandemi COVID-19 yaitu:

1. L2 Pulogadung – Harmoni Via Pramuka
2. 10D Kampung Rambutan – Tanjung Priok
3. 2F Rusun Cakung Barat - Pulogadung
4. 3A Rusun Pesakih - Kalideres
5. 11B Rusun Rawabebek - Penggilingan
6. 11C Rusun Pinus Elok – Rusun Pulo Gebang
7. 11K Rusun Komarudin - Penggililngan

Dilansir dari situs resminya, Transjakarta tetap meminta pelanggan untuk memperhatikan hal-hal terkait protokol kesehatan. Jika tidak ada keperluan mendesak sebaiknya tetap di rumah saja. Penerapan gage dimasa pandemi diadakan untuk membantu warga mengatur waktu perjalanan lebih terencana degan baik sehingga mengurangi penumpukan di area perkantoran pada satu waktu.

Kalaupun harus menggunakan kendaraan umum, sebiknya memastikan kondisi tubuh benar–benar fit dan sehat dan tidak memaksakan diri untuk bepergian kalau dirasakan kurang sehat. Mengatur jadwal keberangkatan dengan baik dan selalu mengingatkan diri dan sesama pelanggan untuk tidak berdesakan di halte maupun di dalam bus (minimal jarak antar pelanggan adalah 1 meter atau satu lencang tangan orang dewasa).

Kemudian  masker selalu terpasang pada saat perjalanan, tidak ngobrol selama perjalanan, menggunakan pakaian tertutup, dan sangat direkomendasikan untuk menggunakan proteksi ganda berupa face shield setelah menggunakan masker. Terakhir adalah menempati posisi duduk atau berdiri sesuai dengan rambu yang sudah dipasang di dalam bus maupun halte dan mematuhi himbauan petugas.

Baca juga: TIPS: Gejala Keracunan Gas CO di Kabin Mobil dan Cara Mencegahnya

RAJU FEBRIAN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature