Tidak Jual Sedan di Indonesia, Kia Buka Peluang Bawa Stinger GT

Tidak Jual Sedan di Indonesia, Kia Buka Peluang Bawa Stinger GT
JAKARTA, 19 Juli 2018 – Jika ada yang absen dari line-up produk Kia di Indonesia saat ini, adalah tidak dipasarkannya model sedan sejak beberapa tahun terakhir. Namun, PT Kia Mobil Indonesia menegaskan belum menutup rapat-rapat peluang menjual kembali sedan di Indonesia.

Terakhir kali produk sedan yang dipasarkan Kia di Indonesia adalah Optima, pada tahun 2013 lalu. Sejak itu, Kia hanya memasarkan produk city car, hatchback, SUV, MPV dan komersial (pickup).

Tidak hanya untuk segmen kendaraan penumpang pribadi, bahkan Kia juga tidak lagi menjual sedan untuk segmen fleet yang sebelumnya memasok untuk perusahaan taksi. Untuk segmen taksi, Kia Rio berhenti dijual sejak 2015.

“Nggak, kita saat ini putuskan manajemen kita (nggak jual sedan). Kecuali terakhir komersil, komersil tuh yang penggunaan buat taksi segala macam itu kita masih pakai, kita masih pasarkan, tapi kalau untuk private user atau passenger sendiri untuk sedan kita saat ini belum ada rencana,” jelas General Marketing Manageri PT KMI, Ridjal Mulyadi, Rabu (18/7/2018).

“Tapi bukan berarti nggak masukin, karena kita punya varian cukup banyak sih sebenarnya di luar, cuma itu kan faktornya masih banyak lah nggak cuma harga dan segala macam kalau bicara di kelas sedan.”

Ridjal yang hadir di acara peluncuran Kia Grand Sedona Diesel kemudian mengatakan bahwa Kia tidak ‘kapok’ menjual model sedan di Indonesia, yang dalam beberapa tahun ini semakin turun pasarnya karena tren SUV dan MPV yang menguat. Faktor pajak yang mahal juga menjadi faktor lemahnya pasar sedan di Indonesia.

Ditanya soal peluang menjual sedan lagi ke Indonesia, Ridjal justru membuka kemungkinan akan datangnya Kia Stinger GT ke depannya. Stinger GT adalah sedan performa tinggi pertama dari Kia, yang dibuat untuk menantang BMW M3 dan Mercedes-AMG C43.

“Tunggu saja. Kalau Stinger tunggu aja,” kata Ridjal singkat.

Soal kemungkinan Stinger GT didatangkan berdasarkan pesanan yang ada atau by order ke Indonesia karena segmen pasarnya yang kecil, Ridjal hanya bilang, “saya nggak bisa komentar soal Stinger, tapi kita serius mempelajari Stinger.”

WAHYU HARIANTONO

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature