Hyundai Sonata Hybrid 2018, Mampu Tempuh 1.000 Km

Hyundai Sonata Hybrid 2018, Mampu Tempuh 1.000 Km
SEOUL, 12 Februari 2018 -- Hyundai meluncurkan versi facelift Hyundai Sonata Hybrid dan Plug-in Hybrid di Chicago Auto Show 2018. Sebenarnya versi faceligt sedan generasi ketujuh ini sudah muncul di Korea Selatan pada Maret tahun lalu.

Inti Hybrid tidak berubah, tetap menggunakan mesin 2.0 liter Nu GDI empat silinder (154 hp, 190 Nm) dipasangkan dengan transmisi otomatis enam percepatan yang memiliki motor listrik 38 kW (51 hp, 205 Nm). Transmisi menggunakan electric oil pump, yang membantu meningkatkan efisiensi. Diperkirakan mobil ini mampu menempuh lebih dari 650 mil (1.046 km).

Baterai polimer lithium-ion 1,76 kWh berada di bawah lantai, yang memungkinkan untuk ruang muat datar. Dengan kursi belakang lipat Sonata Hybrid menawarkan volume kargo 377 liter.

Untuk Sonata Plug-in Hybrid sama dengan hybrid hibrida biasa, namun dengan tambahan motor 50 kW (32% lebih kuat daripada hibrida, dengan total output 202 hp). Paket baterai polimer lithium-ion 9,8 kWh-nya lima kali lebih besar dari pada hybrid, dan itu cukup untuk menambah jarak dengan hanya menggunakan listrik hingga 950 km.



Baik Sonata Hybrid dan Plug-in menggunakan desain fungsional yang sama. Ada desain roda eco-spoke 16 inci dan 17 inci yang baru. Anti-roll bar depan yang kaku, steering assistance yang telah dikalibrasi ulang.

Fitur barua antara lain handsfree smrat trunk, electronic parking brake dengan auto hold, memori untuk kursi pengemudi dan spion, kursi depan berventilasi dan Smart Cruise Control dengan stop / start.

Ada sistem navigasi dengan layar sentuh berukuran delapan inci, terintegrasi dengan Apple CarPlay / Android Auto dan pengenalan suara. Sistem audio premium sembilan speaker Infinity dengan subwoofer dan amplifier eksternal. Tak lupa wireless Qi charging.



Dengan bijak bijak, Sonata terbaru mendapat kamera terbalik, tujuh kantung udara dan sistem pemantauan tekanan ban dengan tampilan tekanan ban individual sebagai standar. Lampu depan LED dengan fungsi Dynamic Bending Light (DBL) bersifat opsional. Deteksi Bintik Butir dengan Peringatan Lalu Lintas Belakang Belakang adalah standar, sementara Automatic Emergency Braking, Lane Keep Assist dan Automatic Beam Assist tersedia.

Untuk fitur keselamatan ada kamera belakang, 7 airbags, monitor tekanan udara (tyre pressure monitoring system). Lampu depan LED dengan Dynamic Bending Light (DBL) sebagai optional. Blind Spot Detection dengan Rear Cross Traffic Alert, Automatic Emergency Braking, Lane Keep Assist dan Automatic High Beam Assist.

Lengkap….

RAJU FEBRIAN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature