Formula E Jakarta: Entertaining Seperti Sirkus F1 Dan Serba Ramah Lingkungan
JAKARTA, Carvaganza – Banyak hal yang sangat menarik sepanjang gelaran Formula E Jakarta 2023 di street circuit Ancol weekend ini. Event bertaraf internasional yang ditonton jutaan penduduk dunia tersebut, membawa banyak hal unik dan menghibur.
KEY TAKEAWAYS
Berapa ton logistik Formula E yang dibawa ke setiap balapan?
Menurut perusahaan layanan logistik internasional DHL, mereka mengangkut sekitar 500 ton logistik Formula E per balapan.Siapa penggagas balapan Formula E?
Presiden FIA Jean Todt pada tahun 2011.Entertaining Seperti Nonton F1
Balapan yang digagas oleh FIA di bawah kepemimpinan Jean Todt tahun 2011 ini faktanya mirip dengan sirkus F1. Dari mulai paddock, aturan, pit lane, grid walk, garage, teknologi, entertainment sampai logistik.
Ambiensnya mirip dan logistiknya pun nyaris seekstrim ibunya motorsport tersebut. Mulai dari mesin, parts, tools, ban, broadcast equipment, dan entertainment accessories. Menurut situs dhl.com, perusahaan layanan logistik internasional tersebut mengangkut rata-rata 500 ton freight per balapan Formula E. Sudah termasuk mobil balap listrik, baterai dan charging unit. Mereka menempatkan dedicated team rata-rata 10 – 12 staf per balapan, tergantung balapannya dan 4 orang staf sebagai remote support.
Dari sisi entertainment, di Formula E terdapat Boss Emotion Club seperti paddock clubnya F1. Memiliki ruang hospitality yang wah, berbanderol puluhan juta rupiah. Penyelenggara juga menawarkan momen pit lane walk, grid walk sampai tour garage. Mau lebih eksklusif lagi, Anda juga bisa menikmati momen hot lap dengan mobil khusus yang disediakan tim dan disetiri oleh pembalap cadangan atau pun safety car driver.

Bukti lain megahnya perhelatan balapan mobil listrik ini adalah media room. Ruangan media centre yang disediakan penyelenggara menyerupai hall raksasa yang bisa menampung lebih dari 150 staf media. Lokasinya terletak di salah satu wing Mall Ancol Beach City. Dilengkapi dengan 16 layar TV yang berfungsi menampilkan siaran langsung Formula E dan juga data-data balapan.
Pada bagian penonton, arus lalu lalang orang diatur apik dan melibatkan ratusan petugas keamanan. Ragam booth bersebaran di mana-mana dekat dengan tribun penonton yang berdiri megah lengkap dengan layar raksasa di depannya. Setiap booth di fan village, di tata apik dengan petunjuk arah dan informasi yang jelas. Setiap orang yang masuk harus dilengkapi dengan ID dengan lanyard warna-warni. Untuk mendapatkan akses ke tempat tertentu, seseorang harus memiliki ID dan lanyard sesuai warna.
Sebagai motorsport yang mengombinasikan dengan lifestyle, tak lupa juga panggung konser musik. Menampilkan musisi band dan DJ top lokal maupun internasional. Dari sisi sirkus, Formula E sangat entertaining.
Baca juga: Balapan di Jakarta, Para Jagoan Formula E Ini Pernah Setim Pembalap Indonesia

Minuman Kemasan Plastik Dilarang
Penonton dilarang membawa minuman kemasan botol plastik dari luar. Apapun mereknya, selama itu dalam kemasan plastik bermerek dilarang. Tidak terkecuali untuk siapapun dan sangat ketat. Minuman yang boleh dibawa ke dalam arena sirkuit adalah dalam kemasan non-plastik seperti tempat minum botol atau dari bahan kaca. Jadi, banyak penonton yang menghabiskan dulu minuman kemasan plastik bermereknya di luar gerbang arena. Masuk ke dalam arena, harus melewati mesin X-ray dan alat detektor.
Kalau penonton mau minum, sudah tersedia sejumlah booth minuman gratis berupa air mineral yang disediakan oleh Allianz di setiap sudut. Lokasinya berdekatan dengan grandstand (tribun) penonton. Bisa bisa minum sepuasnya. Mau air dingin, panas maupun suhu ruangan. Bahkan bisa untuk bikin kopi.

Serba Ramah Lingkungan
Sebagai balapan mobil listrik, Formula E juga mengedepankan material dan teknologi yang ramah lingkungan. Bukan hanya paket mobil yang eco-friendly, material dan teknologi yang dipakai oleh tim maupun logistiknya harus memenuhi kriteria tertentu.
Contoh yang unik adalah lanyard pass akses (ID) alias gantungan akses. Pada lanyard tertera bahwa materialnya terbuat dari bahan yang ramah yang lingkungan. Makanan yang disajikan di Media Centre Formula E setiap hari tergolong makanan sehat.
Setiap hari selalu tersedia makanan salad. Kalau pun ada makanan berat, sarat dengan sayuran. Tak ada makanan yang digoreng, sarat minyak, karbohidrat tinggi maupun gula yang berlebihan. Tak tersedia minuman dengan kemasan botol plastik. Hanya air mineral dari dispenser dengan cangkir terbuat dari material ramah lingkungan. Kalau mau minuman dingin jenis lain, bisa beli di mall Ancol.
Alat makan sendok, garpu dan pisau terbuat dari kayu. Bahan plastik penutup makanan terbuat dari bahan yang mudah diurai. Di sejumlah tempat diletakkan tempat sampah dengan pilihan buangan; sampah organik, non-organik dan sampah beresidu. Itulah Formula E yang digadang-gadang sebagai model balapan masa depan. (EKA ZULKARNAIN)
Foto: ragam sumber
Baca juga: Hot Lap Sirkuit Formula E Jakarta Dengan Porsche Taycan
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature