Schumacher dan Pembalap Junior Ferrari akan Debut Tes F1 di Nurburgring

HINWILL, Carvaganza.com – Para calon generasi penerus pembalap Ferrari di Formula 1 akan mendapat kesempatan istimewa pada seri berikutnya di Jerman. Tiga pembalap; Mick Schumacher, Callum Ilott, dan Robert Shwartzman akan diberi kesempatan tes mobil F1 di sesi resmi grand prix.

Schumacher, Ilott, dan Shwartzman merupakan tiga pembalap terbaik saat ini yang berada dalam program Ferrari Driver Academy (FDA). Ketiganya saat ini sedang dalam persaingan meraih gelar juara di ajang Formula 2. Bahkan, Schumacher telah memimpin klasemen pembalap sementara sejak dua seri terakhir.

Ketiga pembalap muda di atas akan ditugaskan mengemudikan mobil F1 di sesi free practice 1, pada seri Jerman mendatang. Schumacher akan bergabung dengan tim Alfa Romeo Racing, sementara Ilott akan bersama tim Haas F1. Kesempatan emas ini akan berlangsung pada pekan depan, pada grand prix yang digelar di Nubrugring. Alfa Romeo dan Haas adalah tim pemakai mesin Ferrari di F1.

Foto-Foto: Motori Online

Bagi Schumacher, ini akan menjadi kali pertamanya turun di sesi grand prix F1 sebagai pembalap tes. Sebelumnya anak dari Michael Schumacher ini memang sudah beberapa kali menguji mobil F1, namun di sesi khusus tes tengah musim atau tes pembalap muda. Tes F1 perdana Mick adalah pada tahun lalu di Bahrain, mengemudikan mobil Ferrari dan Alfa Romeo dalam dua hari berturut-turut.

Sementara Shwartzman, baru akan melakoni debut tes F1 pada seri terakhir di Abu Dhabi, bulan Desember mendatang. Bukan pada sesi tes akhir musim, tapi pembalap berdarah Rusia ini juga akan turun di sesi free practice 1. Namun untuk saat ini belum diumumkan akan bersama tim apa Shwartzman menjalankan tugasnya di FP1.

Di tim Alfa Romeo, Schumacher akan menggantikan sementara tugas Antonio Giovinazzi di kokpit mobil C39, sebagai rekan setim Kimi Raikkonen. Pembalap Jerman berusia 21 tahun itu pun mengungkapkan antusiasmenya menyambut debut F1 di negaranya sendiri.

Robert Shwartzman

“Saya sangat senang mendapatkan kesempatan ini dalam free practice. Fakta bahwa partisipasi pertama saya di akhir pekan Formula 1 akan berlangsung di depan penonton negara sendiri di Nurbugring membuat momen ini semakin spesial,” kata Schumacher.

“Saya ingin berterimakasih kepada Alfa Romeo Racing ORLEN dan Ferrari Driver Academy untuk memberikan saya kesempatan untuk mencoba lagi atmosfer Formula 1 satu setengah tahun setelah tes serupa kami di Bahrain.

“Untuk sepuluh hari ke depan saya akan mempersiapkan diri saya dengan baik, jadi saya bisa melakukan tugas sebaik mungkin untuk tim dan mendapatkan data-data penting untuk akhir pekan.”

Callum Ilott

Selain menguji mobil balap F1 kontemporer, Schumacher juga sebelumnya berkesempatan beberapa kali mengemudikan mobil F1 klasik. Pertama saat seri F1 Belgia 2017, untuk sesi eksibisi dengan Benetton B194 yang pernah dipakai ayahnya. Lalu pada 2019 dan 2020 membawa Ferrari F2004, masing-masing di Hockenheim dan Mugello.

Di klasemen F2 sementara ini, Schumacher memimpin dengan total 191 poin, disusul Ilott di posisi kedua dengan 169 poin. Sementara Shwartzman yang bersinar sebagai rookie di awal musim, saat ini di posisi kelima dengan total 140 poin. F2 tinggal menyisakan dua seri musim ini, yaitu double header di Bahrain.

Sumber: Formula 1

WAHYU HARIANTONO