Mobil Listrik Volvo Akan Diproduksi Geely di Cina
HANGZHOU, 24 April 2017 - Pabrikan mobil asal Swedia yang sangat terkenal dengan keamanannya, Volvo dikabarkan akan segera memproduksi mobil dengan sumber tenaga listrik. Namun, produksi mobil tersebut bukanlah di Swedia.
Ya, Volvo akan memproduksi mobil elektrik mereka di pabrik mobil asal Cina yaitu Geely. Hal tersebut sebenarnya bukanlah hal baru, pasalnya memperluas bisnisnya di Eropa. Karena beberapa waktu lalu, perusahaan otomotif Cina, Zhejiang Geely Holding Group telah melakukan pembelian prestisius Volvo.
Sebelumnya, Volvo dikuasai oleh produsen otomotif Amerika, Ford Motor. Namun, berdasarkan kesepakatan di Gothenburg, Swedia, Ford akhirnya bersedia menjual Volvo kepada Geely senilai USD 1,8 miliar (sekitar Rp 25 triliun).
Mobil ini punya dasar pembuatan dari compact modular architecture (CMA). Selain itu, Volvo juga berencana mengekspor mobil listriknya secara global dari Tiongkok.
Kemungkinan besar mobil listrik pertama Volvo akan dapat menjangkau jarak sekitar 250 mil atau 400 kilometer, dengan kemasan batareai 100 kWh.
"Volvo Cars sepenuhnya mendukung seruan pemerintah Tiongkok untuk membersihkan udara seperti yang dijelaskan dalam rencana lima tahun terakhir. Kami percaya bahwa elektrifikasi adalah jawaban atas mobilitas yang berkelanjutan," kata Chief executive Volvo Cars, Håkan Samuelsson.
TITO LISTYADI
Ya, Volvo akan memproduksi mobil elektrik mereka di pabrik mobil asal Cina yaitu Geely. Hal tersebut sebenarnya bukanlah hal baru, pasalnya memperluas bisnisnya di Eropa. Karena beberapa waktu lalu, perusahaan otomotif Cina, Zhejiang Geely Holding Group telah melakukan pembelian prestisius Volvo.
Sebelumnya, Volvo dikuasai oleh produsen otomotif Amerika, Ford Motor. Namun, berdasarkan kesepakatan di Gothenburg, Swedia, Ford akhirnya bersedia menjual Volvo kepada Geely senilai USD 1,8 miliar (sekitar Rp 25 triliun).
Mobil ini punya dasar pembuatan dari compact modular architecture (CMA). Selain itu, Volvo juga berencana mengekspor mobil listriknya secara global dari Tiongkok.
Kemungkinan besar mobil listrik pertama Volvo akan dapat menjangkau jarak sekitar 250 mil atau 400 kilometer, dengan kemasan batareai 100 kWh.
"Volvo Cars sepenuhnya mendukung seruan pemerintah Tiongkok untuk membersihkan udara seperti yang dijelaskan dalam rencana lima tahun terakhir. Kami percaya bahwa elektrifikasi adalah jawaban atas mobilitas yang berkelanjutan," kata Chief executive Volvo Cars, Håkan Samuelsson.
TITO LISTYADI
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature