Lexus Bawa SUV Termurah dan Sedan Masa Depan ke Indonesia

TANGERANG SELATAN, 2 Agustus 2018 - Lexus Indonesia kembali meramaikan GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018, 2-12 Agustus 2018, di Ice, BSD, dengan menampilkan tiga mobil andalan untuk menyapa publik Indonesia. Tema The Royal Majestic menjadi sajian Lexus tahun ini.

Dari tiga model tersebut, dua di antaranya adalah produk baru dan satu lainnya adalah mobil konsep berteknologi masa depan, sebagai bagian dari implementasi “experience amazing” dari Lexus.

Model pertama adalah Lexus UX yang melakoni Asia Premiere atau tampil perdana d Asia. Ini adalah model entry level SUV yang dimiliki oleh Lexus, dengan desain compact sesuai kebutuhan para urban explorer.

Lexus ES

The Newest Lexus UX dilengkapi mesin 2.0 liter bertenaga 183 hp, teknologi lampu utama 3-LED projectors, layar infotainment 10,3 inci dan Lexus Premium Audio Speakers. Desain khas Lexus ditampilkan melalui spindle grille pada fascia depannya.

Kemudian ada Lexus ES dengan teknologi Hybrid Electric, yang merupakan generasi terbaru dari luxury medium sedan ini. Teknologi ramah lingkungan dipadukan desain edgy dan gagah, serta sensasi mengemudi yang kedepankan excitement dan kedinamisan.

Teknologi andalan ES hadir melalui head-up display, infotianment system 12,3 inci, dan 360 Panoramic View Monitor pertama di kelasnya.

Lexus LS+ Concept

Untuk mobil konsep, Lexus memamerkan Lexus LS+ Concept yang adalah sedan mewah masa depan dengan teknologi automated driving. Kecanggihan teknologinya didukung dengan sistem artificial intelligence (AI), yang ditargetkan siap untuk tahun 2020.

Lexus LS+ Concept merupakan representasi komitmen Lexus dalam menghadirkan teknologi masa depan, untk menginspirasi dunia otomotif global maupun Tanah Air.

“Dengan bangga kami meluncurkan The Entirely New Lexus ES line-up hubrid electric andalan Lexus Indonesia. Serta melengkapi kesuksesan Lexus SUV, kami hadirkan Asia Premiere The Newest Lexus UX,” kata Adrian Tirtadjaja, General Manager Lexus Indonesia.

WAHYU HARIANTONO