INTERVIEW: Bansar Maduma Ingin Lengkapi Portofolio Elektrifikasi Lexus, Komentari Merek Cina

Ingin sukseskan komitmen Lexus untuk sepenuhnya tawarkan produk elektrifikasi di pasar Indonesia.

Bansar Maduma

JAKARTA, Carvaganza - Pasar kendaraan premium di Tanah Air diakui mengalami peningkatan dalam beberapa tahun terakhir. Hal tersebut sekaligus meneguhkan bahwa kondisi ekonomi di kalangan atas tidak mengalami pengaruh dengan dinamika sosial politik yang ada di Indonesia. Bahkan pabrikan kendaraan premium kawakan asal Jepang, Lexus, juga mengakui bahwa penjualan mobil premium cukup bagus pada tiga tahun terakhir ini.

Kami berkesempatan bertemu, Bansar Maduma, General Manager Lexus Indonesia, untuk menggali apa saja faktor yang membuat brand-nya kian moncer di  tengah isu ekonomi yang tidak menentu. Pria lulusan Fakultas Teknik Universitas Indonesia 1995 ini sangat antusias membongkar secara detail bagaimana cara kerja Lexus menggaet minat konsumen lewat produk-produknya. Apalagi di tengah tren elektrifikasi, Lexus sukses mendorong para konsumen loyalnya agar melek dalam teknologi ramah lingkungan.

Bansar Maduma

T: Pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show 2024, booth Lexus menjadi salah satu yang paling ramai. Apakah hal tersebut juga bisa menggambarkan kondisi kendaraan di segmen premium saat ini?

J: Iya, kami melihat animo masyarakat cukup baik ya, apalagi di awal pembukaan dan penutupan GIIAS 2024. Banyak konsumen yang ingin melihat dan berkunjung melihat jajaran kendaraan yang kami bawa selama pameran. Memang di segmen premium ini ada beberapa tantangan pada tahun-tahun belakangan tapi tidak cukup berpengaruh seperti di brand mass product. Salah satunya sensitif terhadap isu ekonomi tidak menjadi isu penting bagi mereka ya.

Baca Juga: Sudah 19 Tahun di Indonesia, Ini Yang Membuat Toyota Fortuner Jadi SUV Ikonik

Konsumen di segmen premium ini terbilang stabil, akan ada peningkatan saat peluncuran model baru dan antusiasnya juga sangat tinggi. Selain itu, brand yang bermain di segmen kendaraan mewah juga terbatas dan modelnya pun tidak terlalu banyak sehingga  konsumen juga antusias ketika ada model baru.

T: Lexus sendiri bagaimana, apakah mengalami peningkatan?

J: Tentu saja ya, apalagi jika kita lihat dari pandemi. Penjualan kami mulai meningkat pada akhir 2021 dan telah mencapai rekor tertinggi di tahun lalu. Kami percaya konsumen kami tidak hanya melihat Lexus sebagai produk, tetapi juga pelayanan dan pengalaman luxury yang sejalan dengan nilai kemewahan. Sehingga saat konsumen membeli Lexus tidak hanya mendapatkan sebuah kendaraan mewah, tetapi diikuti dengan sejumlah privilege yang tidak didapatkan oleh brand-brand lain.

T: Apa saja yang di dapat oleh konsumen Lexus saat membeli kendaraan?

J: Kami memberikan pengalaman luxury pada konsumen tidak hanya saat membeli mobil dan setelahnya, bahkan sebelum menentukan jenis kendaraannya. Kami juga memiliki program Making Luxury Personal dimana konsumen bisa menyesuaiakan kendaraannya dengan keinginannya mulai dari pemilihan mesin, warna cat hingga material di dalam kabin.

Menurut kami, nilai kemewahan dari masing-masing  konsumen itu berbeda. Sehingga kami membantu mewujudkannya lewat kendaraan yang mereka beli dan pilih. Di samping itu, setiap konsumen juga akan mendapatkan manfaat lainnya seperti prioritas parkir di beberapa tempat umum seperti mal dan perkantoran. Apalagi saat ini, konsumen Lexus sangat fokus pada layanan eksklusif seperti ini hingga urusan pilihan kendaraan.

Lexus LBX

T: Seperti apa konsumen Lexus saat ini? Apakah masih sama seperti sejak pertama kali Lexus hadir di Indonesia?

J:  Saat ini konsumen Lexus di Indonesia sudah sangat modern ya, mereka sudah melek soal teknologi hingga sadar menggunakan kendaraan ramah lingkungan. Maka dari itu, penjualan Lexus Indonesia itu lebih dari 90 persen merupakan model elektrifikasi baik itu hybrid, plug-in hybrid dan BEV. Meski demikian ada juga beberapa konsumen yang masih memilih model mesin pembakaran internal.

T: Apakah saat ini Lexus sudah tidak lagi memasarkan model kendaraan bermesin pembakaran internal?

J: Ya, sesuai dengan visi kami untuk memaksimalkan teknologi elektrifikasi dan menekan emisi karbon, Lexus di Indonesia hanya fokus pada penjualan kendaraan elektrifikasi. Jika di dalam jajaran kendaraan tersebut tersedia model elektrifikasi, maka kami hanya akan menjual varian tersebut.

T: Lalu bagaimana soal regulasi kendaraan elektrifikasi di Indonesia ini apakah Lexus setuju?

J: Pada dasarnya kami mendukung seluruh program pemerintah apalagi hal tersebut sejalan dengan visi Lexus yakni mengarah kepada kendaraan ramah lingkungan. Beberapa waktu lalu, pemerintah mulai memberlakukan regulasi standar emisi yang juga cukup signifikan bagi kami. Jika regulasi tersebut terus dijalankan dan diatur lebih ketat kami optimis seluruh pabrikan bisa berlomba-lomba untuk memperluas teknologi kendaraan agar mengurangi emisi karbonnya.

Bansar Maduma

T: Banyak brand baru dari Cina yang belakangan ini masuk di Indonesia dan juga bermain di segmen kendaraan premium, bagaimana Lexus menanggapi hal tersebut.

J: Melihat brand yang masuk, kami melihat sangat berbeda antara segmen yang mereka isi dengan Lexus. Apa yang ditawarkan Lexus kepada konsumen bukan hanya soal kendaraan yang mewah tetapi juga pengalaman yang menyeluruh mulai dari pemesanan hingga purna jualnya. Bahkan beberapa konsumen kami menjadikan hal tersebut sebagai alasan untuk memilih kendaraan Lexus. Di samping itu, kami (Lexus) tidak bersaing dengan Cina lho, karena kami memiliki treatment dan produk kualitas yang berbeda.
(ALVANDO NOYA / WH)

Baca Juga: Lego McLaren P1 Skala 1:1 Sukses Diajak Keliling Silverstone

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Lexus Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature