Intersport Racing Team Naik Podium di Slalom Auto Gymkhana 2017
BANDUNG, 10 Juli 2017 – Intersport Racing Team berhasil merebut podium kedua kelas Kejuaraan Tim di ajang Kejurnas Slalom GT Radial Auto Gymkhana 2017 yang digelar di Arcamanik Sport Centre, Bandung pada Sabtu (8/7) lalu. Hasil itu diraih berkat kontribusi yang diberikan oleh para penggawanya, seperti Oldy Ardhana, Dika CH, serta Ananta OHP.
Oldy berhasil menjadi juara 1 di dua kelas sekaligus, yaitu kelas Seeded B dan kelas A2, sementara Dika CH dan Ananta OHP masing-masing menempati peringkat 6 kelas Kejuaraan Umum F dan Kejuaraan Umum A. Dika mengatakan ia dan tim perlu beradaptasi dengan lintasan yang digunakan pada lomba kali ini.
“Pada putaran kali ini, lintasan yang digunakan menggunakan beton, bukan aspal seperti biasanya. Tentu saja kami butuh mencari setting grip yang tepat,” katanya.
Menurut Dika, di babak penyisihan ritme permainan sudah baik namun di babak final kondisi lintasan semakin lembab dan terjadi perbedaan yang cukup signifikan. “Alhasil performa kami menjadi berubah dan sedikit kehilangan ritme terbaik karena waktu yang sangat terbatas. Namun kami tetap memiliki rasa percaya diri sehingga masih bisa masuk di peringkat enam besar,” tambahnya.
Dika juga yakin bahwa ia dan Intersport Racing team, yang selama satu bulan terakhir mengadakan latihan rutin, siap bertarung di putaran berikutnya guna menambah poin-poin penting, baik di tingkat kejuaraan individual maupun tim.
“Tentu saja, saya dan tim berharap agar performa di putaran selanjutnya, memberikan hasil yang semakin baik dan mendapatkan banyak poin penting, sehingga kami memiliki kesempatan besar untuk meraih podium di akhir musim,” pungkas Dika.
RAJU FEBRIAN
Oldy berhasil menjadi juara 1 di dua kelas sekaligus, yaitu kelas Seeded B dan kelas A2, sementara Dika CH dan Ananta OHP masing-masing menempati peringkat 6 kelas Kejuaraan Umum F dan Kejuaraan Umum A. Dika mengatakan ia dan tim perlu beradaptasi dengan lintasan yang digunakan pada lomba kali ini.
“Pada putaran kali ini, lintasan yang digunakan menggunakan beton, bukan aspal seperti biasanya. Tentu saja kami butuh mencari setting grip yang tepat,” katanya.
Menurut Dika, di babak penyisihan ritme permainan sudah baik namun di babak final kondisi lintasan semakin lembab dan terjadi perbedaan yang cukup signifikan. “Alhasil performa kami menjadi berubah dan sedikit kehilangan ritme terbaik karena waktu yang sangat terbatas. Namun kami tetap memiliki rasa percaya diri sehingga masih bisa masuk di peringkat enam besar,” tambahnya.
Dika juga yakin bahwa ia dan Intersport Racing team, yang selama satu bulan terakhir mengadakan latihan rutin, siap bertarung di putaran berikutnya guna menambah poin-poin penting, baik di tingkat kejuaraan individual maupun tim.
“Tentu saja, saya dan tim berharap agar performa di putaran selanjutnya, memberikan hasil yang semakin baik dan mendapatkan banyak poin penting, sehingga kami memiliki kesempatan besar untuk meraih podium di akhir musim,” pungkas Dika.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature