Perhatikan 5 Hal Ini Saat Akan Memilih Asuransi Mobil

JAKARTA, Carvaganza - Saat Anda membeli mobil baru, mempertimbangkan asuransi adalah langkah penting yang perlu dilakukan. Misalnya, ketika membeli mobil secara tunai atau membeli mobil bekas yang usianya tidak lebih dari lima tahun, sebaiknya lakukan perhitungan perlindungan dengan cermat.

Hal ini penting karena jika mobil mengalami kerusakan atau hilang karena dicuri, kerugian yang ditanggung pemilik bisa sangat besar. Berbeda jika membeli mobil baru secara kredit, biasanya sudah termasuk dalam paket leasing.

Asuransi berfungsi untuk membantu mengurangi beban Anda ketika mobil mengalami masalah. Di era digital saat ini, banyak perusahaan asuransi yang menawarkan layanan mereka, membuat konsumen sering kali bingung memilih asuransi yang tepat. Jadi, apa saja yang perlu dipertimbangkan untuk memilih produk asuransi mobil terbaik? Berikut adalah lima poin yang bisa dijadikan panduan.

1. Pilih Asuransi Terpercaya

Ada banyak perusahaan yang menawarkan asuransi mobil dengan berbagai janji. Pastikan perusahaan tersebut diakui dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK), seperti Garda Oto Digital, ACA Insurance, Allianz, Autocillin Auto Insurance, Axa Insurance, dan lainnya. Bandingkan terlebih dahulu besaran premi dan manfaat yang akan Anda dapatkan. Jangan sampai salah dalam melakukan perhitungan. Melakukan riset adalah bagian penting sebelum memilih asuransi.

Baca Juga: Dampak Kebakaran Mobil Listrik Beruntun di Korea, Pemerintah Kaji Regulasi Baru

2. Kondisi Mobil

Sebelum mendaftar asuransi, periksa terlebih dahulu kondisi mobil Anda. Pastikan tidak ada kerusakan dan mobil dalam kondisi prima, siap digunakan ke mana pun. Perusahaan asuransi berhak menolak klaim atas kerusakan yang terjadi di luar perjanjian polis.

3. Sesuai Kebutuhan

Ketika memilih asuransi, penting untuk menyesuaikannya dengan kebutuhan. Misalnya, asuransi all risk atau komprehensif menjamin segala kerusakan mobil, sehingga konsumen dapat mengklaim meskipun hanya ada goresan kecil. Sedangkan asuransi Total Loss Only (TLO) hanya memberikan perlindungan ketika mobil rusak berat dengan nilai kerusakan lebih dari 75 persen dari harga mobil atau ketika mobil hilang. Jadi, pengguna tidak dapat mengklaim untuk kerusakan kecil seperti baret atau penyok.

4. Biaya yang Tidak Ditanggung

Sebelum memilih asuransi, pastikan Anda memahami syarat dan ketentuan yang berlaku. Teliti mengenai kerusakan yang tidak ditanggung oleh asuransi, sehingga Anda tidak mengalami kerugian. Jangan sampai karena kurang memahami, Anda harus membayar biaya besar saat mengajukan klaim.

5. Premi

Besaran premi yang dibayarkan dipengaruhi oleh harga mobil di pasaran. Setiap kendaraan memiliki tarif asuransi yang berbeda berdasarkan jenis, tahun pembuatan, dan bahkan pelat nomor. Misalnya, mobil dengan harga tidak terlalu tinggi seperti LMPV dan LSUV memiliki premi yang lebih rendah. Memiliki asuransi memberikan banyak manfaat, sehingga pemilik tidak perlu khawatir tentang biaya besar ketika terjadi risiko pada aset bergerak Anda. Namun, tetaplah berkendara dengan baik dan lakukan safety defensive driving.
(ANJAR LEKSANA / WH)

Baca Juga: Chery Ekspansi ke Eropa, Penjualan Global Omoda dan Jaecoo Naik