Kehadiran BZ4X Bagian Dari Pendekatan Toyota Multi-Pathway

KARAWANG, Carvaganza – Multi-pathway adalah cara pendekatan Toyota di dalam menanamkan kesadaran publik terhadap mobil elektrifikasi. Menurut pabrikan Jepang ini, publik perlu dilibatkan sesuai dengan cara dan kemampuannya masing-masing dalam berkontribusi terhadap bumi yang lebih hijau. Dalam hal ini adalah berkontribusi di dalam menurunkan emisi gas karbon di dalam dunia otomotif.

Menurut Toyota, pendekatan multi-pathway adalah cara yang cukup ampuh bagi percepatan elektrifikasi di Indonesia. Publik dapat dilibatkan dalam kepemilikan mobil hybrid, plug-in hybrid, listrik murni (BEV) bahkan sampai dengan fuel cell. Mobil listrik bukanlah satu-satunya cara untuk mempercepat kehadiran mobil elektrifikasi di Indonesia, banyak cara untuk berjalan ke arah situ.

Nah, kehadiran Toyota bZ4X yang diluncurkan hari ini adalah bagian dari program multi-pathway. SUV/crossover listrik murni ini menjadi official car KTT G20 di Bali pekan depan, mendampingi Lexus UX 300e yang sudah lebih dulu hadir di pasar domestik.

 

“Kehadiran bZ4X sebagai official car KTT G20 di Bali juga bagian dari pendekatan multi-pathway kami terhadap perkembangan kendaraan elektrifikasi di Indonesia,” jawab Nathasya Natalia selaku Presenter xEV Center waktu tim Oto Media  berkunjung ke fasilitas itu di TMMIN Karawang Plant 3.

Baca juga:  Segera Meluncur, Simak Fakta Menarik Mobil Listrik Toyota bZ4x

Toyota bZ4X bakal menjadi mobil listrik murni (BEV) kedua yang dihadirkan PT Toyota-Astra Motor (TAM) di pasar Tanah Air setelah Lexus UX 300e. Pabrikan yang didirikan oleh Kiichiro Toyoda tersebut sebetulnya sudah memasukkan mobil elektrifikasi pertama ke Indonesia tahun 2009 melalui Toyota Prius Hybrid. Baru setelah itu menyusul ragam model elektifikasi Toyota. Sekarang jumlah mobil elektrifikasi Toyota yang beredar di Indonesia sebanyak 10 model. Mulai dari Toyota Corolla Altis Hybrid, Toyota Corolla Cross Hybrid, C-HR Hybrid, Prius PHEV sampai Alphard Hybrid.

“Toyota sudah punya semacam road map untuk elektrifikasi di Tanah Air. Bersama dengan sejumlah kampus di Tanah Air kami memetakan banyak hal tentang kebutuhan elektrifikasi di Indonesia untuk mencapai cita-cita zero emission. Salah satu wujudnya adalah kami mendirikan xEV Center di pabrik kami di Karawang di dalam rangka memberikan sumbangsih pemikiran dan pengkajian untuk elektrifikasi di Indonesia,” tambah Nathasya kepada tim Oto Media.

Untuk mempromosikan mobil elektrifikasi, Toyota juga mengimplementasikan program EV Smart Mobility di kawasan pariwisata Nusa Dua, Bali dan Danau Toba, Sumatra Utara. Melalui program itu, Toyota menyediakan puluhan unit  mobil elektrifikasi yang terdiri dari atas Toyota COMS berbasis Battery Electric Vehicle (BEV), Toyota C+pod (BEV), dan Toyota Prius PHEV.  (EKA ZULKARNAIN)

Baca juga:  Seharian Berkunjung Ke Fasilitas xEV Center Di Plant Toyota