Diajak Mudik Bekasi ke Tegal, Segini Konsumsi BBM Hyundai Tucson Hybrid
Beberapa fitur yang ada mendukung membuat konsumsi BBM semakin efisien.
TEGAL, Carvaganza - Lebaran Drive kembali hadir pada 2025, kali ini dengan tujuh kendaraan uji yang disiapkan untuk perjalanan jauh saat mudik. Salah satu mobil yang diuji adalah Hyundai Tucson 1.6T Hybrid, SUV kompak ramah lingkungan yang diajak menempuh jarak jauh.
KEY TAKEAWAYS
Berapa konsumsi bahan bakar Hyundai Tucson Hybrid saat digunakan mudik?
Rata-rata konsumsi bahan bakarnya mencapai 18 km/liter dalam kondisi lalu lintas padat dan perjalanan sejauh hampir 290 km.Apakah Hyundai Tucson Hybrid cocok untuk perjalanan jauh seperti mudik?
Sangat cocok. Selain irit bahan bakar, Tucson Hybrid juga menawarkan kenyamanan berkendara, performa responsif, dan kabin senyap.Unit ini digunakan untuk menempuh perjalanan sekitar 290 km dari Jatiwarna, Bekasi menuju Margasari, Kabupaten Tegal pada lima hari sebelum Lebaran. Perjalanan didominasi oleh rute tol seperti JORR, MBZ, Cipali hingga keluar di Gerbang Tol Pejagan, Brebes. Meskipun menghadapi kepadatan lalu lintas karena arus mudik, efisiensi bahan bakar yang dicatat cukup impresif.
Salah satu keunggulan Hyundai Tucson Hybrid adalah kemampuan meter cluster dalam menyajikan informasi konsumsi bahan bakar secara lengkap. Mobil menggunakan bahan bakar Shell Super RON 92 sesuai dengan rekomendasi pabrikan. Berdasarkan data MID sejak pengisian bahan bakar, konsumsi tercatat di angka 17,8 km/liter untuk jarak 289,3 km. Untuk perjalanan terakhir (current trip) hasilnya 18,2 km/liter, dan dari pengukuran sejak reset terakhir menunjukkan angka 18,5 km/liter.

Spesifikasi Mesin dan Performa
Dapur pacu Hyundai Tucson Hybrid identik dengan milik Santa Fe HEV. Di balik kapnya terdapat mesin Smartstream 1.600 cc turbo yang bekerja bersama motor listrik. Kolaborasi ini mampu menghasilkan total tenaga hingga 235 PS pada 5.500 rpm dan torsi maksimum 367 Nm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda melalui transmisi otomatis 6-percepatan.
Baca Juga: Hyundai Insteroid Tunjukkan Konsep EV Mungil Futuristik Bergaya Kekar
Dengan konfigurasi ini, konsumsi bahan bakar yang dicatat selama perjalanan mudik sangat mengesankan, apalagi mengingat Tucson Hybrid menggunakan mesin turbo. Beberapa rival di kelasnya masih mengandalkan mesin naturally aspirated. Jujur, inilah impresi yang mengesankan. Bisa diajak ngebut dan berkendara enak, namun masih aman di kantong lantaran irit bensin.
Pengaturan Gaya Berkendara
Selama pengujian, pengemudi hanya mengaktifkan mode Eco. Walau mode ini berfokus pada efisiensi bahan bakar, namun tetap menawarkan performa responsif berkat dukungan mesin turbo dan motor listrik. Bahkan dalam mode ini, sensasi berkendaranya menyerupai mode Normal pada kendaraan lain sekelasnya.
Saat kondisi lalu lintas padat di musim mudik, putaran mesin rata-rata di bawah 2.500 rpm. Pendekatan efisiensi bahan bakar ini sangat cocok untuk kondisi tersebut. Meskipun merupakan kendaraan hybrid, pengalamannya mendekati mobil listrik murni (EV). Ya, duduk di balik kemudi terasa sangat senyap. Saat macet-macetan di jalan, EV mode secara otomatis mengambil alih pergerakan mobil.

EV mode aktif saat kendaraan melaju perlahan, terutama saat kemacetan. Mesin bensin hanya menyala ketika baterai perlu diisi ulang. Itupun, suara mesin tetap minim, hampir tidak terdengar dari dalam kabin.
Pengaturan Regenerative Braking
Hyundai Tucson Hybrid juga dilengkapi paddle shift di balik setir, bukan untuk mengganti gigi, melainkan untuk mengatur tingkat regenerative braking. Tersedia dari level 0 hingga 3. Level 1 kadang digunakan untuk membantu pengisian daya baterai, tetapi untuk pengalaman berkendara yang lebih alami, seringkali dipilih level 0. Pasalnya, fitur Forward Collision-Avoidance Assist (FCA) dari sistem ADAS Hyundai SmartSense juga ikut membantu proses deselerasi otomatis.
Kombinasi fitur-fitur ini menjadikan Tucson Hybrid sangat efisien. Catatan konsumsi rata-rata 18 km/liter menjadi indikasi performa hemat bahan bakar dalam kondisi jalanan padat dan perjalanan jarak jauh. Faktor lain seperti cuaca pun turut mempengaruhi. Dalam perjalanan tersebut, cuaca cerah dan suhu kabin disetel di angka 24 derajat, sehingga kerja AC tidak terlalu membebani mesin.
(ANJAR LEKSANA / WH)
Baca Juga: Mazda 6e Mulai Produksi di Cina, Siap Beredar ke Eropa dan Asia Tenggara
Pelajari lebih lanjut tentang Hyundai Tucson
Mobil Hyundai Lainnya
Hyundai Tucson Promos, DP & Monthly Installment
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Hyundai Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Pilihan mobil untuk Anda
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature