Sudah 3 Generasi, Ini Perkembangan Mobil Balap Formula E dari Masa ke Masa

Formula E Jakarta

JAKARTA, Carvaganza - Balapan mobil listrik Formula E siap digelar di Jakarta akhir pekan ini. Masyarakat Tanah Air dapat menyaksikan kemampuan pembalap dan mobil Formula E dalam melintasi Sirkuit Ancol, Jakarta Utaran dengan titel 2023 Gulavit Jakarta E-Prix. Menariknya, event kali ini menggunakan mobil baru. Lantas bagaimana perkembangan unit balap Formula E semenjak kehadirannya.

Formula E Gen 1

Generasi 1 : Spark-Renault SRT_01E

Generasi pertama dikembangkan mulai 2012, di mana mobil dibangun oleh Spark Racing Technology yang bekerjasama dengan Dallara untuk mendesain sasis. Unitnya dinamakan Spark-Renault SRT 01E. Nama besar pabrikan otomotif asal Perancis, Renault tak sekadar menempel. Lantaran mereka turut berperan dalam pengembangan sebagai partner teknis.

Dallara sendiri dikenal sebagai manufaktur mobil formula ternama. Mereka membuat mobil dari kombinasi material material serat karbon dan alumunium. Ia memastikan bobot seringan mungkin sambil tetap mempertahankan kekuatan dan kekokohan sehingga dapat bermanuver liar di trek dengan baik. Termasuk pula aerodinamika terbaik untuk memaksimalkan daya jelajah.

Baca Juga: Demi Puncak Klasemen Formula E, Porsche Incar Kemenangan Jakarta E-Prix

Sektor jantung pacu digarap McLaren Electronic System yang menyediakan perangkat motor listrik, transmisi dan sistem elektronik. Berat motor listriknya 26 kg dengan output 270 hp dan torsi 140 Nm. Pada dasarnya perangkat dikembangkan untuk dipasangkan di McLaren P1. Catatan waktu akselerasi dari nol ke 100 km/jam membutuhkan 3 detik dengan kecepatan puncak 225 km/jam.

Formula E Gen 1

Urusan suplai listrik berasal dari baterai yang didesain Williams Advanced Engineering. Menariknya, pengisian daya menggunakan generator yang meminum gliserol, produk turunan bio diesel. Sementara penyalur tenaga dorong ke roda mengandalkan transmisi 5-percepatan buatan Hewland, perusahaan spesialis girboks mobil balap yang telah berdiri sejak 1957 di Inggris. Kemudian pada 2013, Michelin pun bergabung sebagai supplier ban eksklusif.

42 mobil dibuat untuk beradu di seri balapan, di mana 4 unit dapat digunakan 10 tim dan 2 lagi ditujukan untuk pengujian. Spark-Renault SRT_01E pertama kali dikenalkan pada 2013 melalui pameran otomotif Frankfurt Motor Show. Uji resmi perdananya sendiri mengambil tempat di Inggris, tepatnya di Donington Park pada Juli 2014. Tes berlangsung sebulan hingga Agustus, dengan total lap 1.222 oleh masing-masing tim menggunakan keempat mobil.

Formula E Gen 2

Generasi 2 : Spark SRT05e

Dikenalkan pada 2018 saat gelaran Geneva International Motor Show, generasi kedua menjadi unit yang dikelola langsung oleh FIA mulai dari desain hingga pembuatan. Ia mengalami peningkatan signifikan dari sang pendahulu Spark-Renault SRT_01E. Spark Racing Technology kembali menggarapnya dan dinamakan Spark SRT05e.

Ubahan visual terletak pada pemasangan halo, cangkang keselamatan berbentuk T yang melindungi kepala pembalap baik saat tabrakan maupun dari objek asing melayang. Secara struktural juga ditransformasi dengan bagian depan lebih ringkih. Buntut semakin agresifnya pembalap saat berlaga. Membuat mereka menjadi lebih berhati-hati.

Michelin juga tetap menjadi suplier ban. Kali ini memberikan karet Pilot Sport All-Weather. Dibanding terdahulu bobot karet bundar lebih ringan 2 kg untuk depan dan 2,5 kg di belakang. Memastikan mobil memiliki daya jelajah lebih jauh. Kemudian Spark Racing Technology memasangkan sistem pengereman lebih mumpuni dari Brembo.

audi

Kemampuan motor listrik mendapat penguatan menjadi 340 hp. Alhasil kecepatan tertinggi ikut naik ke 280 km/jam. Ia disokong baterai yang lebih besar kapasitasnya, yakni 54 kWh. Catu daya pun disediakan oleh McLaren Applied Technologies, melanjutkan generasi pertama. Walau begitu, semenjak musim kedua, gelaran mengizinkan penggunaan jantung mekanis di luar buatan McLaren.

Tercatat ada sembilan pabrikan menciptakan, yakni : ABT Schaeffler, Andretti Technologies, DS-Virgin, Jaguar, Mahindra, NextEV TCR, Penske, Renault, and Venturi. Tentu dengan syarat desainnya harus sesuai aturan FIA dan ongkosnya tak boleh lebih dari €250 ribu.

Formula E Gen3

Generasi 3 : Spark Gen3

Penerus SRT05e, unit masih dibangun oleh Spark Racing Technology untuk sasis. Di mana ia digunakan sebagai basis bagi seluruh pabrikan dan tim untuk Formula E World Championship 2022-2023. Pertama kali dikenalkan di Monaco ePrix 2022, unit meraih penguatan kembali. Sementara Williams Advanced Engineering kembali menyediakan baterai, meskipun diizinkan untuk menggunakan buatan pabrikan lain.

Tenaga tercipta mencapai bakal mencapai 475 hp untuk kebutuhan kualifikasi, sementara saat balapan turun menjadi 407 hp. Kecepatan puncak disetel 322 km/jam. Sementara kemampuan regenerasi energi dari sistem pengereman dibikin lebih mumpuni. Bahkan dapat menciptakan 40% dari total tenaga yang digunakan selama balapan. Adapun energi yang tercipta dari fitur tersebut mencapai 600 kW. Untuk pertama kalinya, gelaran mengizinkan konsep pitstop recharging. Ini dapat terwujud berkat baterai yang mampu menerima flash charging hingga 600 kW.

Jaguar Formula E

Karet bundar kali ini tak disokong Michelin, melainkan pabrikan asal Korea Selatan, Hankook. Sejalan dengan konsep ramah lingkungan, perusahaan itu memanfaatkan bio-material dan karet berkelanjutan. Menariknya setiap selesai balapan, ban bekas tersebut langsung digarap Hankook untuk menciptakan produk yang sama.
(MUHAMMAD HAFID / WH)

Baca Juga: Siap Meriahkan Sirkuit Ancol Weekend Ini, Simak Hal Menarik Soal Formula E di Jakarta

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature