Sean Terkendala Mekanis, Nato Sumbang Poin Untuk Pertamina Arden

SPA-FRANCORCHAMPS, 28 Agustus 2017 - Pembalap Formula 2 asal Indonesia Sean Gelael gagal memetik poin di Sprint Race Grand Prix Belgia di Sirkuit Spa-Francorchamps hari Minggu kemarin (27/8) karena masalah mekanis sehingga ia banyak kehilangan waktu. Ia terpaksa harus puas dengan finis di posisi ke-17.

Pada Feature Race hari Sabtu (26/8), mobil Sean juga tidak tampil prima karena masalah pada sayap depan sehingga ia harus masuk dua kali pit stop. Kehilangan waktu yang sangat banyak itu memaksa ia harus finish di urutan ke-15.

Lain halnya dengan rekan satu tim Sean di Pertamina Arden, Norman Nato asal Prancis, melanjutkan trend positif pada Sprint Race dengan finish di posisi keempat sekaligus menyumbang delapan poin bagi tim.

Nato sebenarnya berpeluang meraih finish podium karena Ia start dari pole position (start posisi terdepan). Namun, upaya keras Nato untuk mempertahankan posisi terdepan masih belum berhasil. Ketika lampu start padam, Nato disusul pembalap MP Motorsport, Sette Camara. Nato pun kembali terpental ke posisi ketiga, digeser pembalap Racing Engineering, Nyck De Vries.

Di penghujung lomba, Nato tergusur dari posisi ketiga. Tempatnya diambil pembalap Russian Times Luca Ghiotto. Dengan tambahan delapan poin, maka koleksi poin Nato pada klasemen sementara pembalap menjadi 91, atau berada di urutan kedelapan. Balapan Sprint Race dimenangi oleh Sette Camara dari Brasil.

Pada Feature Race, Nato meraih empat poin setelah finish ke-10 karena dua pembalap yang finish di depannya, Charles Leclerc dan Oliver Rowland didiskualifikasi karena mengadopsi komponen yang tidak sesuai dengan regulasi balap F2.

EKA ZULKARNAIN