Otomotif Stagnan, Penjualan 7 Bulanan Daihatsu Hanya Tumbuh Tipis

JAKARTA, 16 Agustus 2017 – Pertumbuhan otomotif tanah air yang stagnan tergambar dari angka penjualan agen pemegang merek. Daihatsu pada 7 bulan 2017 (Januari – Juli) mencatat pertumbuhan tipis. Angka wholesale tercatat 108.905 unit, atau naik 9% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Adapun retailsales sebanyak 103.400 unit yang hanya naik 2%.

Kontributor utama penjualan wholesales Daihatsu datang dari Gran Max Pick Up (PU), Sigra, dan Xenia. Gran Max (PU) mencatat penjualan 23.610 unit atau 22%. Kedua adalah Sigra sebanyak 22.820 unit dan Xenia sebanyak 21.665 unit.

Selanjutnya adalah Daihatsu Ayla menyumbang angka penjualan 20.151 unit, disusul Gran Max (MB) 8.522 unit, dan Daihatsu Terios 8.316 unit. Sedangkan model lainnya seperti Daihatsu Luxio, Daihatsu Sirion, Daihatsu Hi-Max dan Daihatsu Copen meraih angka penjualan 3.821 unit.

Komposisi berbeda terjadi di retailsales. Sigra berada di posisi teratas diikuti Gran Max Pick Up (PU) pada urutan kedua dan Xenia.

Amelia Tjandra, Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor (ADM) mengatakan penjualan Daihatsu tumbuh perlahan dengan baik. “Kami berharap, pencapaian ini akan terus tumbuh dan selalu diiringi oleh peningkatan pelayanan baik juga dari sisi purnajual Daihatsu,” katanya.

RAJU FEBRIAN