Honda Tutup Pabrik di Filipina, Tambah Impor dari Indonesia?

Honda Tutup Pabrik di Filipina, Tambah Impor dari Indonesia?
MANILA, Carvaganza.com – Kabar mengejutkan datang dari Filipina, dengan diumumkannya Honda akan menghentikan kegiatan produksi dari pabrik mereka di Manila. Pengumuman ini datang secara mendadak untuk seluruh karyawan pabrik, menyusul rencana restrukturisasi global dari Honda. Pabrik Honda yang terletak di selatan ibukota Manila akan berakhir kegiatan produksinya pada bulan depan. Saat ini, setidaknya ada 650 orang karyawan dan rekanan di pabrik yang telah beroperasi sejak tahun 1992 itu. Melalui pabrik tersebut, Honda menjalankan produksi untuk model BR-V dan City, yang didistribusikan untuk permintaan pasar lokal Filipina. Namun penutupan pabrik ini tidak akan berpengaruh pada penjualan kendaraan Honda di Filipina, yang akan terus berlanjut. Dilansir oleh Inquirer.net, pengumuman mengejutkan ini disampaikan pada hari Sabtu (21/2/2020) lalu, dengan memanggil seluruh karyawan pabrik dalam sebuah pertemuan. Awalnya pertemuan ini dikira untuk focus pada hasil penjualan Honda. New Honda BR-V

Fasilitas Pabrik

Ternyata, mereka justru ditunjukkan sebuah video yang berisi pesan dari presiden Honda Cars Philipines, Inc (HCPI), Noriyuki Takamura yang mengumumkan akan ditutupnya pabrik. “Orang-orang menjadi emosional (saat menonton videonya). Sejumlah supervisor juga di sana, tapi mereka mengklaim tidak tahu apa-apa. Lalu kami mulai lihat (di luar) banyak pria berbadan besar, seperti petugas keamanan, memasang pagar barikade (di gerbang),” ungkap wakil presiden serikat pekerja, Chirstopher Oliquino. Pabrik Manila menjadi satu-satunya fasilitas pabrik Honda di Filipina sejauh ini. Dengan akan ditutupnya pabrik, maka Honda akan memasarkan model yang diimpor dari negara tetangga, yang menjadi basis produksi Honda. “Demi memenuhi kebutuhan konsumen Honda di Filipina untuk produk dengan harga terjangkau dan kualitas bagus, Honda mempertimbangkan alokasi dan distribusi sumber daya yang efisien. Karena itu, setelah mempertimbangkan upaya optimalisasi dalam operasi produksi di wilayah Asia dan Oseania, Honda memutuskan untuk menutup operasi manufaktur HCPI,” tulis pernyataan resmi Honda. “HCPI akan melanjutkan operasi penjualan mobil dan layanan purna jualnya di Filipina, melalui pemanfaatan jaringan regional Honda Asia dan Oseania.”

Tambah Impor dari Indonesia

Dengan akan ditutupnya pabrik Honda di Filipina, artinya kebutuhan untuk pasar negara ini akan sepenuhnya berasal dari impor. Untuk di wilayah Asia Tenggara sendiri, Honda punya beberapa basis produksi yang juga sudah melakukan impor ke negara lain. Bukan tidak mungkin pabrik Honda di Indonesia akan mendapat tambahan pesanan, untuk mengimpor kendaraan ke Filipina. Saat ini, Honda sudah mengimpor model Brio dari Indonesia ke Filipina dan Vietnam. Line up model Honda di pasar Filipina sendiri mayoritas sama dengan yang dipasarkan di Indonesia, kecuali Brio Amaze. Untuk versi sedan dari Brio tersebut, Honda saat ini hanya Thailand dan India yang memasarkan model tersebut selain Filipina. Tercatat, negara di Asia yang menjadi basis produksi Honda antara lain Indonesia, Jepang, Thailand, India, Taiwan dan China. Di Indonesia sendiri saat ini model yang diproduksi adalah Brio, Mobilio, Jazz, BR-V, HR-V dan CR-V. WAHYU HARIANTONO

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature