2 Tim Mahasiswa Indonesia Berpastisipasi di Drivers’ World Championship
LONDON, 30 Mei 2017 – Dua tim mahasiswa Indonesia kembali berpartisipasi di ajang Shell Eco Marathon (SEM) Drivers’ World Championship (DWC) 2017 yang berlangsung di London, Inggris. Namun faktor cuaca menghentikan langkah mereka meraih posisi puncak di ajang adu balap antara mobil-mobil hemat energi terbaik dari seluruh dunia.
SEM DWC yang berlangsung 25-28 Mei 2017, Indonesia diwakili Tim Bengawan 2 dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dan Tim ITS 2 dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya. Keduanya mewakili Asia di Grand Final setelah tim Asia lainnya dari Filipina gagal menyelesaikan tahap kualifikasi berupa uji rem dinamis (Dynamic Brake Test).
Keduanya lolos dalam kualifikasi awal berupa inspeksi terhadap 12 aspek teknis kendaraan, dan Dynamic Brake Test dimana kendaraan peserta harus melalui tahap uji dengan memacu kendaraannya hingga kecepatan maksimal 50 km/jam dan harus dapat dihentikan dalam jarak 20 meter.
Di tahap qualifying lap yang prosesnya sama seperti qualifying lap balap mobil/motor, kendaraan tim satu persatu dihitung catatan waktu terbaiknya dalam satu lap untuk menentukan urutan race.
“Kami masih penasaran sebelum bisa mengibarkan bendera merah putih di panggung Drivers’ World Championship. Kami memiliki keyakinan bahwa kami akan menjadi pemenang, meskipun kami mulai start di urutan paling belakang berdasarkan hasil qualifying laps,” kata Bhima Poetra Perdana, Team Manager ITS Team 2.
Aksi adu balap ini terhenti di lap ke-2 dari 4 lap yang direncanakan karena hujan yang turun cukup deras. Kendaraan dari 8 tim mahasiswa yang berkompetisi gagal menyelesaikan trek balap Queen Elizabeth Olympic Park dengan energi terbatas untuk melalui trek sepanjang 6,7 km dengan variasi ketinggian trek antara 3-12 m.
Panitia akhirnya memutuskan pemilihan pemenang berdasarkan hasil qualifying lap. Saint Thomas Academy Experimental Vehicle Team Alpha (USA) meraih juara pertama. Selanjutnya, La Joliverie Polytech Nantes (Perancis) dan Knights 3 Alden-Conger High School (USA), menempati posisi kedua dan ketiga.
“Saya sangat bangga melihat kegigihan, tekad dan semangat tim-tim mahasiswa Indonesia yang luar biasa tinggi,” ujar Darwin Silalahi, President Director & Country Chairman Shell Indonesia.
RAJU FEBRIAN
SEM DWC yang berlangsung 25-28 Mei 2017, Indonesia diwakili Tim Bengawan 2 dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta dan Tim ITS 2 dari Institut Teknologi Sepuluh November (ITS), Surabaya. Keduanya mewakili Asia di Grand Final setelah tim Asia lainnya dari Filipina gagal menyelesaikan tahap kualifikasi berupa uji rem dinamis (Dynamic Brake Test).
Keduanya lolos dalam kualifikasi awal berupa inspeksi terhadap 12 aspek teknis kendaraan, dan Dynamic Brake Test dimana kendaraan peserta harus melalui tahap uji dengan memacu kendaraannya hingga kecepatan maksimal 50 km/jam dan harus dapat dihentikan dalam jarak 20 meter.
Di tahap qualifying lap yang prosesnya sama seperti qualifying lap balap mobil/motor, kendaraan tim satu persatu dihitung catatan waktu terbaiknya dalam satu lap untuk menentukan urutan race.
“Kami masih penasaran sebelum bisa mengibarkan bendera merah putih di panggung Drivers’ World Championship. Kami memiliki keyakinan bahwa kami akan menjadi pemenang, meskipun kami mulai start di urutan paling belakang berdasarkan hasil qualifying laps,” kata Bhima Poetra Perdana, Team Manager ITS Team 2.
Aksi adu balap ini terhenti di lap ke-2 dari 4 lap yang direncanakan karena hujan yang turun cukup deras. Kendaraan dari 8 tim mahasiswa yang berkompetisi gagal menyelesaikan trek balap Queen Elizabeth Olympic Park dengan energi terbatas untuk melalui trek sepanjang 6,7 km dengan variasi ketinggian trek antara 3-12 m.
Panitia akhirnya memutuskan pemilihan pemenang berdasarkan hasil qualifying lap. Saint Thomas Academy Experimental Vehicle Team Alpha (USA) meraih juara pertama. Selanjutnya, La Joliverie Polytech Nantes (Perancis) dan Knights 3 Alden-Conger High School (USA), menempati posisi kedua dan ketiga.
“Saya sangat bangga melihat kegigihan, tekad dan semangat tim-tim mahasiswa Indonesia yang luar biasa tinggi,” ujar Darwin Silalahi, President Director & Country Chairman Shell Indonesia.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature