Video: Virtual Lap GP Cina dengan Mobil Rio Haryanto
JAKARTA, 14 April 2016 – Balapan Grand Prix Cina 2016 tinggal beberapa hari lagi, Minggu, 17 April 2016. Pembalap Indonesia Rio Haryanto bakal memasuki balapan Formula 1 yang ketiga kalinya setelah ia berlaga di Australia dan Bahrain.
GP Cina akan digelar di Shanghai International Circuit yang terletak di wilayah Jiading, Shanghai, dan merupakan salah satu sirkuit terbaik di F1. Sirkuit yang pertama kali menggelar F1 tahun 2004 ini dibangun dengan biaya US$ 450 juta atas kerjasama antara pemerintah pusat Cina, Pemda Shanghai dan pihak swasta.
Dulunya kawasan sirkuit adalah kawasan rawa yang dalam 18 bulan disulap menjadi sirkuit F1 sepanjang 5,4 km oleh 3000 engineer yang bekerja siang malam. Trek ini memiliki daya tampung sampai 250 ribu orang.
Trek yang dibangun oleh HermannTilke dan Peter Wahl ini menggabungkan arsitektur modern dan Cina kuno, terutama disimbolkan dengan paviliun-paviliun di danau kecil yang mirip dengan bangunan klaik di Yuyan Garden di Shanghai.
Shanghai Circuit dikenal dengan ciri khas perubahan deselerasi dan akselerasi yang begitu cepat dengan tikungan mengalir yang berbeda-beda. Selain menuntut fokus dan fisik yang tinggi dari pembalap, trek ini juga memiliki tikungan lurus berkecepatan tinggi. Yang menarik dari trek ini adalah dari main grandstand yang berkapasitas 29.000 penonton, Anda bisa melihat hampir 80 persen sirkuit.
Untuk memahami setiap tikungan dan trek lurus Sirkuit Shanghai, berikut ini adalah video virtual lap GP Shanghai bersama mobil Manor Racing MRT05 Rio Haryanto hasil grafis seorang fans balap Indonesia. Video diunggah akun Racevoltius berdurasi 1:52 menit dengan judul “Rio Haryanto / Manor Racing MRT05 / China Onboard / F1 2016 Round 3”.
GP Cina
GP Pertama: 2004
Jumlah lap: 56
Panjang trek: 5,451 km
Jarak balapan: 305,066 km
Lap Record: 1m :32,238d (Michael Schumacher, 2004)
https://www.youtube.com/watch?v=d6NfS_zTEOY
EKA ZULKARNAIN
GP Cina akan digelar di Shanghai International Circuit yang terletak di wilayah Jiading, Shanghai, dan merupakan salah satu sirkuit terbaik di F1. Sirkuit yang pertama kali menggelar F1 tahun 2004 ini dibangun dengan biaya US$ 450 juta atas kerjasama antara pemerintah pusat Cina, Pemda Shanghai dan pihak swasta.
Dulunya kawasan sirkuit adalah kawasan rawa yang dalam 18 bulan disulap menjadi sirkuit F1 sepanjang 5,4 km oleh 3000 engineer yang bekerja siang malam. Trek ini memiliki daya tampung sampai 250 ribu orang.
Trek yang dibangun oleh HermannTilke dan Peter Wahl ini menggabungkan arsitektur modern dan Cina kuno, terutama disimbolkan dengan paviliun-paviliun di danau kecil yang mirip dengan bangunan klaik di Yuyan Garden di Shanghai.
Shanghai Circuit dikenal dengan ciri khas perubahan deselerasi dan akselerasi yang begitu cepat dengan tikungan mengalir yang berbeda-beda. Selain menuntut fokus dan fisik yang tinggi dari pembalap, trek ini juga memiliki tikungan lurus berkecepatan tinggi. Yang menarik dari trek ini adalah dari main grandstand yang berkapasitas 29.000 penonton, Anda bisa melihat hampir 80 persen sirkuit.
Untuk memahami setiap tikungan dan trek lurus Sirkuit Shanghai, berikut ini adalah video virtual lap GP Shanghai bersama mobil Manor Racing MRT05 Rio Haryanto hasil grafis seorang fans balap Indonesia. Video diunggah akun Racevoltius berdurasi 1:52 menit dengan judul “Rio Haryanto / Manor Racing MRT05 / China Onboard / F1 2016 Round 3”.
GP Cina
GP Pertama: 2004
Jumlah lap: 56
Panjang trek: 5,451 km
Jarak balapan: 305,066 km
Lap Record: 1m :32,238d (Michael Schumacher, 2004)
https://www.youtube.com/watch?v=d6NfS_zTEOY
EKA ZULKARNAIN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature