VIDEO: Ketemu di Gudang, Ford Falcon Umur 47 Tahun Laku Rp 3,1 Miliar
QUEENSLAND, Carvaganza.com – Mungkin pasar Indonesia kurang familiar dengan model Ford Falcon. Karena memang lebih dikenal di daratan Amerika dan Australia. Mobil ini baru saja membuat kolektor tercengang karena nilainya menjadi selangit. Padahal sudah berumur 47 tahun. Ford Falcon XA GT RPO 83 ber-VIN number 1973 tersebut, terjual dalam lelang di Australia seharga US$ 215.000 atau sekitar Rp 3,1 milyar. Sekaligus menjadi rekor harga untuk mobil barn find (mobil yang diketemukan di dalam gudang setelah disimpan bertahun-tahun) untuk jenis ini. Padahal harga aslinya ketika dijual tahun 1973 lalu, hanya US$ 7000 saja. Para kolektor tadinya meramalkan akan terjual di bawah US$ 200 ribu, atau kisaran US$ 150 – 160 ribu. Pemenang lelang adalah seorang kolektor mobil asal Australia Selatan yang tidak bersedia disebutkan namanya. Mobil dua pintu hardtop ini memang langka dengan angka produksi hanya 120 unit saja. Yang menarik lagi, dibenami dengan paket RPO 83 alias Regular Production Option. Yang bikin unik lagi adalah kelirnya warna langka, Old Gold dengan kode cat Y157. Warnanya dulu sama dengan warna kemasan coklat terkenal di Australia, MacRobertson’s Old Gold. Nah, dari 120 mobil versi coupe yang diproduksi, hanya dua mobil saja yang memakai cat warna itu. Mobil bermesin V8 5.8 liter dengan transmisi manual 4 percepatan. Baca juga: Video: Ini Porsche Type 64, Mobil Klasik Seharga Rp 250 Milyar
Dijuluki Chicken Coupe
Dikutip dari website www.motoring.com.au, sebelum dilelang, mobil ini sudah dikenal seantero Australia dan mendapat julukan ‘Chicken Coupe’. Sejak dibeli oleh tangan pertama, tidak pernah berpindah owner. Oleh pemiliknya digudangkan sejak tahun 1988 karena tak sanggup membayar asuransinya, terlalu mahal. Sejak itu, tak pernah keluar. Terparkir di dalam gudang mirip kandang ayam selama 32 tahun. Kenapa dijuluki “Chicken Coupe” atau Coupe Ayam? Selama di dalam gudang, bagian atas mobil dipakaikan kawat ayam agar tidak jadi sarang burung merpati. Sang pemilik sendiri sudah meninggal dunia bulan Desember 2019. Baca juga: 26 Mobil Klasik Indonesia Siap Beradu Kualitas di Concours d’élégance
Diproduksi Terbatas
RPO 83 Package ini dibuat ketika Ford Australia menghentikan proyek Falcon GT Phase IV. Proyek tersebut dibatalkan karena pemerintah menilai mobil tersebut terlalu kencang untuk jalan raya. Karena komponen performance sudah terlanjur diproduksi, daripada terbengkelai, Ford akhirnya menciptakan versi Regular Production Option. Sedangkan Falcon GT dihomologasi untuk balapan saja. Secara total, Ford Falcon XA GT RPO 83 Package yang diproduksi adalah 250 unit, di mana 120 unit tipe coupe dan 130 unit tipe sedan. Pabrikan menjual mobil ini tanpa promosi besar, boleh dibilang secara diam-diam. Dan dijual kepada sejumlah konsumen terpilih. Jadi tak heran menjadi collectible item sama seperti Ford Falcon GT HO Phase III. Pada waktu sang pemilik masih hidup, sudah banyak orang yang menawar dan membujuknya untuk dijual. Bahkan sudah didekati sejumlah rumah lelang. Pemilik selalu menolak karena mobil itu punya arti mendalam bagi dirinya. Salah satunya pernah menjadi mobil pernikahan sang pemilik pada tahun 1974. EKA ZULKARNAIN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature