Toyota Indonesia Academy Investasi Rp 70 Miliar Sampai 2018
KARAWANG, 26 Agustus 2016 - Perjalanan Toyota Indonesia Academy (TIA) untuk berperan serta mematangkan sumber daya manusia yang siap diserap oleh industri manufaktur akan terus berjalan secara konsisten. TIA telah menyiapkan anggaran baru sampai 2018 mendatang sebesar Rp 70 miliar.
Langkah ini dilakukan untuk menghasilkan para pemegang diploma 1 unggulan yang siap diserap oleh industri yang membutuhkan
Afien Wibhawa, Direktur TIA mengatakan dana investasi itu termasuk di antaranya untuk mensubsidi para siswa dan siswi selama belajar 1 tahun di TIA sebesar Rp 3,3 miliar. Selain itu dana tersebut dialokasikan untuk peralatan praktek kerja, operasional dan lain-lain.
Sementara itu, Bob Azam, Direktur Administrasi PT TMMIN, mengatakan pembentukan TIA merupakan salah satu jembatan untuk mengantisipasi pesatnya perkembangan bisnis di Indonesia yang membutuhkan kehadiran lulusan akademi dengan keterampilan vokasi yang mumpuni.
"TIA berusaha mencetak engineer muda dengan memberikan pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada keterampilan praktis untuk menguasai teknologi manufaktur otomotif terkini dan terdepan,” katanya.
Menurutnya, para lulusan TIA bersertifikat ini bisa menjadi solusi pemenuhan SDM berkualitas yang akhirnya bisa membantu meningkatkan daya saing industri Indonesia. TIA diawal menargetkan bisa menyerap 100-150 peserta didik setiap tahun. Sehingga dalam 10 tahun mendatang dapat mencetak sedikitnya 1000 tenaga ahli di bidang manufaktur otomotif yang siap terjun ke dunia industri.
EKA ZULKARNAIN
Langkah ini dilakukan untuk menghasilkan para pemegang diploma 1 unggulan yang siap diserap oleh industri yang membutuhkan
Afien Wibhawa, Direktur TIA mengatakan dana investasi itu termasuk di antaranya untuk mensubsidi para siswa dan siswi selama belajar 1 tahun di TIA sebesar Rp 3,3 miliar. Selain itu dana tersebut dialokasikan untuk peralatan praktek kerja, operasional dan lain-lain.
Sementara itu, Bob Azam, Direktur Administrasi PT TMMIN, mengatakan pembentukan TIA merupakan salah satu jembatan untuk mengantisipasi pesatnya perkembangan bisnis di Indonesia yang membutuhkan kehadiran lulusan akademi dengan keterampilan vokasi yang mumpuni.
"TIA berusaha mencetak engineer muda dengan memberikan pendidikan vokasi yang menitikberatkan pada keterampilan praktis untuk menguasai teknologi manufaktur otomotif terkini dan terdepan,” katanya.
Menurutnya, para lulusan TIA bersertifikat ini bisa menjadi solusi pemenuhan SDM berkualitas yang akhirnya bisa membantu meningkatkan daya saing industri Indonesia. TIA diawal menargetkan bisa menyerap 100-150 peserta didik setiap tahun. Sehingga dalam 10 tahun mendatang dapat mencetak sedikitnya 1000 tenaga ahli di bidang manufaktur otomotif yang siap terjun ke dunia industri.
EKA ZULKARNAIN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Toyota Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature