REVIEW: Bugatti Chiron Sport 110 Ans Edition, A Tribute

REVIEW: Bugatti Chiron Sport 110 Ans Edition, A Tribute
MOBIL-MOBIL versi anniversary itu selalu menarik. Mobil tersebut biasanya diproduksi dengan ragam alasan, misalnya ultah pabrikan, ulang tahun model tertentu, ulang tahun pendiri pabrikan dan lain-lain. Selain itu, mobil ultah atau anniversary itu adalah mobil langka yang diproduksi dengan jumlah sangat terbatas dan diproduksi mungkin hanya 20 tahun, 30 tahun bahkan 70 tahun sekali. Platform mobil-mobil tersebut umumnya dari mobil yang sudah diproduksi atau juga biasanya dari flagship pabrikan. Misalnya seperti Ferrari F40, sebuah nama yang diambil untuk merayakan 40 tahun pabrikan Kuda Jingkrak. Mobil ini diproduksi dari tahun 1987 sampai 1992. Lahir juga Aston Martin CC100 2013 untuk memperingati 100 tahun pabrikan Inggris tersebut. Mobil ini juga dikenal dengan sebutan Speedster. Porsche pernah juga melahirkan Posche 911 50th Anniversary Coupe tahun 2013, BMW melahirkan 328 Hommage untuk memperingati 75 tahun usia pabrikan Jerman itu dan lain-lain. Pabrikan Bugatti asal Prancis pun melahirkan versi Anniversary baru-baru ini. Yakni Bugatti Chiron Sport 110 Ans Edition yang dilahirkan untuk memperingati 110 tahun berdirinya pabrikan yang bermarkas di Molsheim, Prancis itu. Bugatti lahir sebelum kata ‘Perang Dunia’ belum ada, pada saat kapal Titanic hendak diciptakan dan Molsheim, kota di Prancis yang menjadi tempat Bugatti diciptakan masih menjadi bagian dari Jerman. Ettore Bugatti mulai mendirikan brand ini tahun 1909 yang kemudian berevolusi menjadi merek mobil super mewah dan mobil performa super kencang. Sebagai perusahaan, pabrikan ini sudah melewati segala macam rintangan termasuk persoalan pelik financial pada pertengahan abad ke-20. Tapi, meski didera berbagai masalah, pabrikan masih tetap bertahan sampai dengan sekarang. Mobil pertama yang dibuat oleh Ettore adalah Type 10 dengan bobot yang ringan, dimensi kecil, gesit serta didukung oleh tenaga yang cukup kuat. Bugatti 110th anniversary sendiri bukan mobil yang enteng dan kecil jika dibandingkan dengan mobil pertama pabrikan. Kalau gesit dan bertenaga memang betul karena memiliki tenaga 1.479 bhp.

The Engine

Chiron Sport 110 Ans mengadopsi mesin W16 8.0 liter dengan empat turbocharger. Menghasilkan tenaga 1500 hp dan torsi maksimal 1600 Nm. Ruang mesin 110 Ans Edition memakai cover yang dicat dengan warna Steel Blue dan Steel Blue Carbon. Mobil ini mampu berakselerasi 0 – 100 km/jam dalam waktu kurang dari 2,4 detik, 0 – 200 km/jam dalam waktu 6,1 detik dan 0 – 300 km/jam dalam waktu 13,1 detik. Memiliki kecepatan maksimal 420 km/jam. Bugatti 110 Anniversary ini tak berbeda dalam hal desain bodi, dimensi maupun mesin dengan Bugatti Chiron Sport, tapi diberikan sejumlah sentuhan pembeda di bagian eksterior maupun interior. Body dan bagian depan Chiron istimewa ini seluruhnya terbuat dari serat karbon dan dipulas dengan warna ‘Steel Blue’, dikombinasikan dengan serat karbon yang di cat Steel Blue Carbon. Bagian knalpot mendapat pulasan matt black sehingga membuat mobil memiliki aura yang sangat agresif. Pada kaca spion, tutup tangki bensin dan di bawah sayap belakang terpasang bendera Prancis; Biru, Putih, Merah. Tema tiga warna bendera Prancis (French Tricolour) alias Tricolore itu juga dapat ditemukan di bagian dalam yaitu pada headrest, sandaran jok dan pada setir. Seluruh interiornya didekorasi dengan kulit warna biru, sedangkan trim memakai Alcantara. Yang menarik lagi, selain bodinya terbuat dari serat karbon agar bobotnya ringan, wipernya pun dibuat dari serat karbon. Berkat sejumlah perubahan itu, Chiron Sport lebih kencang lima detik dari Chiron standar ketika diadu mengitari Sirkuit Nardo Ring di Nardo, Apulia Selatan, Propinsi Lecce, Italia. Sekujur bodinya terbuat dari serat karbon. Cat biru yang mengguyur sekujur tubuhnya sebetulnya adalah serat karbon yang dicat antara kombinasi warna Steel Blue dan matt black (hitam dop). Dari kejauhan seperti warna biru, tapi dari dekat seperti hitam dop. Pulasan two-tone pada Chiron Sport 110 Ans Edition ini ditujukan untuk merepresentasikan kemewahan dan eksklusifitas pada tahun 1920-an. Kalau kita lihat secara lebih spesifik, bagian depan terbuat dari serat karbon exposed yang dipulas dengan warna Steel Blue Carbon sehingga teksturnya seperti matte yang oleh Bugatti disebut seperti baja. Pintu bagian pengemudi dan penumpang yang memiliki desain huruf ‘C’ dipulas dengan Steel Blue, demikian juga pada bagian belakang. Molsheim mengklaim bahwa proses pengecatan tersebut sangat pelik dan membutuhkan fokus pada detail yang luar biasa. Untuk memperkuat nilai anniversary 110 tahun pada mobil ini juga terpasang tema bendera Prancis atau lebih dikenal dengan sebutan French Tricolor yakni Biru Putih Merah.

Interior Hand-made Eksklusif

Aksen bendera Tricolore juga terdapat di beberapa titik di interior 110 Ans Bugatti, yakni pada headrest yang memanjang sampai back rest (sandaran jok) yang dijahit dengan jahitan timbul dalam posisi vertikal. Aksen Tricolore juga terdapat pada bagian atas setir yang dikombinasikan dengan serat karbon matt dengan dilapis kulit warna biru. Sentuhan serat karbon terdapat pada setir, steering column dan trim jok. Bagian interior dilapisi oleh kulit warna Deep Blue yang lembut. Trim pintu, bagian samping dan bagian jok dilapisi oleh Alcantara. Elemen-elemen Biru Terang (Bright French Racing Blue) disisipkan pada kontur jok, boks penyimpanan, belt trim dan lapisan kulit pada tombol pengaturan jendela. Fitur istimewa lainnya yang menunjukkan craftsmanship tingkat tinggi adalah medali berukir yang terdapat di konsol tengah berwarna perak. Oh ya, Bugatti 110 Ans Edition ini hanya diproduksi 20 unit saja. Kalau Anda punya duit segudang pun dan mampu membeli, keinginan Anda belum tentu secara otomatis bisa dipenuhi. Pasalnya pabrikan bakal menyeleksi siapa yang berhak memiliki 110 Ans Edition ini dan harga dasarnya wah banget sebesar US$ 3,2 juta (di atas Rp 32 milyar). Bugatti Chiron Sport 110 Ans Edition Layout kendaraan: Hypersport, coupe, 2 penumpang, AWD Mesin: W16 4 turbocharger 8.0L/ 1500 hp @ 6700 rpm/1600 Nm @ 2000 – 6700 rpm Transmisi: 7-kecepatan DSG dual-clutch Top speed: 420 km/jam 0 – 100 km/jam: 2,4 detik 0 – 200 km/jam: 6,1 detik 0 – 300 km/jam: 13,1 detik 0 – 400 km/jam: 32,6 detik WAHYU HARIANTONO | EKA ZULKARNAIN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature