Mercedes-AMG GT R, Most Powerful F1 Safety Car
MELBOURNE, 23 Maret 2018 – Seri pembuka Grand Prix Formula 1 musim 2018 di Melbourne, Australia, hanya tinggal menghitung hari. Banyak hal baru seperti logo baru, peraturan baru, perangkat halo baru, ban Pirelli baru, juga tak ketinggalan akan ada safety car baru. Kali ini, Mercedes-AMG GT R akan menjadi safety car menggantikan GT S yang digunakan sejak 2015.
Banyak catatan penting yang bisa digaris bawahi pada Mercedes-AMG GT R. Tenaga 585 hp dan hentakan torsi 700 Nm yang datang dari mesin 4.0 liter biturbo V8. Tidak mengherankan jika Affalterbach menyebut mobil ini sebagai safety car F1 paling kuat yang pernah ada.
Catatan lain? Mobil ini dapat bergerak dari nol hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 3,6 detik saja. Sedangkan kecepatan tertinggi mencapai 318 km/jam, yang juga menjadi yang tercepat.
Mengapa safety car harus cepat? Mobil F1 hanya bisa berfungsi dengan baik ketika menyala dan berjalan. Dan jika mobil safety car berjalan terlalu lambat di depan mereka akan menyebabkan ban dan rem terlalu dingin dan mesin menjadi terlalu panas. Dengan demikian, safety car harus memiliki kecepatan untuk mengimbangi mobil-mobil F1.
“Kami membutuhkan sebuah mobil yang tidak hanya mampu menangani tuntutan ekstrem yang dibuat sirkuit Grand Prix pada saat kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi, tetapi juga yang mampu mengatur kecepatan yang memungkinkan pembalap F1 untuk menjaga ban dan rem bekerja pada suhu yang tepat sehingga mereka bermasalah saat balapan dilanjutkan,” kata race director Charlie Whiting.
Tak banyak modifikasi yang dilakukan untuk mengubah GT R menjadi mobil yang cocok untuk safety car F1. Selain livery dasar dengan logo FIA dan F1 yang disebutkan sebelumnya, juga ada obligatory light bar di atap. Air scoop dari serat karbon dirancang khusus.
Di bagian dalam, GT R memiliki peralatan radio untuk komunikasi dengan ruang kontrol balapan, serta dua iPad untuk memantau situasi di trek. Satu menunjukkan siaran TV internasional, sementara yang lain menampilkan posisi mobil balap serta lap. Untuk bisa live, disediakan hotspot khusus.
Lainnya tak ada perubahan, termasuk transmisi 7-kecepatan AMG Speedshift DCT, aerodinamis bawah bodi mobil, velg ringan, kemudi roda belakang aktif , sistem kontrol traksi sembilan arah yang dapat disesuaikan dan suspensi yang dapat disesuaikan dengan kontrol elektronik.
Oh ya, untuk pengemudi adalah Bernd Mayländer, dengan asisten teknis F1 Richard Darker sebagai co-driver. Mereka akan bergabung dengan mobil medis resmi F1, sebuah C 63 S Estate yang dikemudikan oleh Alan van der Merwe, didampingi oleh Dr Ian Roberts.
RAJU FEBRIAN
Banyak catatan penting yang bisa digaris bawahi pada Mercedes-AMG GT R. Tenaga 585 hp dan hentakan torsi 700 Nm yang datang dari mesin 4.0 liter biturbo V8. Tidak mengherankan jika Affalterbach menyebut mobil ini sebagai safety car F1 paling kuat yang pernah ada.
Catatan lain? Mobil ini dapat bergerak dari nol hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 3,6 detik saja. Sedangkan kecepatan tertinggi mencapai 318 km/jam, yang juga menjadi yang tercepat.
Mengapa safety car harus cepat? Mobil F1 hanya bisa berfungsi dengan baik ketika menyala dan berjalan. Dan jika mobil safety car berjalan terlalu lambat di depan mereka akan menyebabkan ban dan rem terlalu dingin dan mesin menjadi terlalu panas. Dengan demikian, safety car harus memiliki kecepatan untuk mengimbangi mobil-mobil F1.
“Kami membutuhkan sebuah mobil yang tidak hanya mampu menangani tuntutan ekstrem yang dibuat sirkuit Grand Prix pada saat kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi, tetapi juga yang mampu mengatur kecepatan yang memungkinkan pembalap F1 untuk menjaga ban dan rem bekerja pada suhu yang tepat sehingga mereka bermasalah saat balapan dilanjutkan,” kata race director Charlie Whiting.
Tak banyak modifikasi yang dilakukan untuk mengubah GT R menjadi mobil yang cocok untuk safety car F1. Selain livery dasar dengan logo FIA dan F1 yang disebutkan sebelumnya, juga ada obligatory light bar di atap. Air scoop dari serat karbon dirancang khusus.
Di bagian dalam, GT R memiliki peralatan radio untuk komunikasi dengan ruang kontrol balapan, serta dua iPad untuk memantau situasi di trek. Satu menunjukkan siaran TV internasional, sementara yang lain menampilkan posisi mobil balap serta lap. Untuk bisa live, disediakan hotspot khusus.
Lainnya tak ada perubahan, termasuk transmisi 7-kecepatan AMG Speedshift DCT, aerodinamis bawah bodi mobil, velg ringan, kemudi roda belakang aktif , sistem kontrol traksi sembilan arah yang dapat disesuaikan dan suspensi yang dapat disesuaikan dengan kontrol elektronik.
Oh ya, untuk pengemudi adalah Bernd Mayländer, dengan asisten teknis F1 Richard Darker sebagai co-driver. Mereka akan bergabung dengan mobil medis resmi F1, sebuah C 63 S Estate yang dikemudikan oleh Alan van der Merwe, didampingi oleh Dr Ian Roberts.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature