Menjajal Tol Bocimi Malam Hari, Perlu Ekstra Hati-Hati

Menjajal Tol Bocimi Malam Hari, Perlu Ekstra Hati-Hati
BOGOR, 11 Juli 2018 – Salah satu ruas tol yang belum jadi dan difungsionalkan selama liburan panjang Idul Fitri 1439 H/2018 ini adalah Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi atau disingkat Bocimi. Ruas tol yang menghubungkan Bogor dengan kota Sukabumi, Jawa Barat, tersebut total panjangnya lebih dari 50 km namun yang baru selesai adalah 15 km sebagai bagian dari pembangunan Tahap I.

Carvaganza mencoba tol tersebut pada Minggu (10/6) malam untuk pertama kalinya. Kami sengaja mencobanya pada malam hari karena jalur Ciawi – Sukabumi pada akhir pekan atau pun liburan selalu sangat padat pada malam hari. Jalur Ciawi – Sukabumi via jalan biasa baik pada siang maupun malam hari selalu padat.

Pada saat Carvaganza memasuki Tol Bocimi jam sudah menunjukkan pukul 24.00. Untuk mengetahui pintu tol masuk ke Bocimi, Anda ambil bagian kanan setelah Toll Gate Ciawi. Tepatnya setelah jalan yang membelah ke bagian kiri adalah Puncak dan ke bagian kanan adalah ke Ciawi.

Tol fungsional ini hanya bisa dilalui oleh kendaraan pribadi karena sebelum memasuki Tol, Anda akan melalui pintu sementara yang diportal untuk ketinggian tertentu sehingga tak akan bisa dilalui oleh truk sedang maupun besar. Kendaraan niaga hanya diperbolehkan melewati jalur lama non-tol.

Kami menyarankan agar berhati-hati pada saat mengemudikan mobil di jalan ini, terutama di beberapa kilometer pertama karena jalanannya masih berupa beton dan bergelombang, setelah itu ada bagian aspal mulus dan Anda akan menemukan jalanan bumpy lagi di beberapa kilometer terakhir.

Portal sementara di pintu masuk Tol Bocimi.

Perlu kewaspadaan tinggi ketika melewati tol yang belum jadi sempurna ini, terutama di malam hari. Tol belum ada penerangan jalan dan sisi kiri dan kanan tol masih ditandai oleh marka seadanya. Di bagian kiri terdapat barisan cone kayu bercampur beton, sedangkan di kanan terdapat pemisah dengan jalur berlawanan yang terdiri dari barisan blok beton, namun sudah ada juga pemisah dari beton permanen.

Ketika Carvaganza mengarungi jalur ini, jalanannya masih sepi dan kecepatan rata-rata mobil Toyota Avanza Veloz 2014 pada saat mengarungi jalur ini pada kisaran 70 – 80 km/jam. Kami menyarankan agar para pengguna tol fungsional ini ekstra hati-hati karena tol minim marka dan rambu. Jaga kecepatan karena di beberapa ruas jalanannya masih bumpy sehingga akan menimbulkan guncangan dan goyangan yang cukup keras, apalagi kalau jumlah penumpang mobilnya maksimal. Carvaganza sendiri mencobanya dengan jumlah orang dua, pengemudi dan 1 penumpang.

Jarak tempuh dari pintu tol Bocimi di Ciawi sampai titik terakhir di Cigombong cukup singkat hanya 14 menit dengan kecepatan rata-rata 70 – 80 km/jam. Pulangnya ke Jakarta lagi, kami tidak bisa melewati jalur tol sebaliknya karena masih ditutup sehingga melalui jalan raya biasa dengan waktu tempuh 38 menit dari exit tol Cigombong sampai pintu tol Bocimi di Ciawi kembali.

Tol yang difungsionalkan hanya satu ruas menuju ke arah Cigombong saja, karena jalur sebaliknya tidak digunakan. Jadi nanti, pihak pengelola akan memakai sistem buka tutup dan setiap pengguna tidak dipungut biaya alias masih gratis.

EKA ZULKARNAIN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature