MASKEEI Gelar Diskusi Pentingnya Mobil Listrik di Masa Depan

MASKEEI Gelar Diskusi Pentingnya Mobil Listrik di Masa Depan
TANGERANG, 30 Januari 2019 - MASKEEI (Masyarakat Konservasi dan Efisiensi Energi Indonesia) menggelar diskusi kendaraan listrik di Indonesia. Pada diskusi kali ini, bahasan adalah manfaat dari kendaraan listrik itu sendiri. Karena sejak November 2015 terdapat kesepakatan di Paris mengenai pentingnya upaya membatasi kenaikan suhu global dan tidak lebih dari 2 derajat celcius pada 2050.

"Sambil menunggu peraturan presiden tentang mobil listrik, silakan pabrikan otomotif di Indonesia memproduksi mobil sekarang dengan teknologi apa saja. Yang terpenting low carbon. Mau teknologi mesin hybrid dulu silakan, nanti ada seleksi alam terhadap teknologi di sini," ungkap Soedjono Respati, Ketua MASKEEI, setelah diskusi bertema “Prospek dan Tantangan Kendaraan Listrik di Indonesia”, yang digelar di BSD Rabu (30/1).

Mobility masa depan merupakan mobil bertenaga listrik. Hal ini cukup strategis bagia konsumen Indonesia. Apalagi mobil bukan lagi sebagai simbol sosialis tapi sudah menjadi kebutuhan transportasi. Mobil listrik (EV) menjadi solusi terhadap masalah tersebut (impor bahan bakar minyak).

Selain itu, komunitas ini juga peduli terhadap sisi permintaan (demand) energi di Indonesia yang besar, karena selama ini kita bicara hanya sisi pasokan (supply) seperti peningkatan pembangkit listrik oleh PT PLN.

Pemanfaatan mobil listrik adalah keniscayaan di abad 21 ini, guna mengatasi dampak negatif perubahan iklim global yang disebabkan pemanfaatan energi fosil. Salah satu pemicu gas rumah kaca di atmosfer adalah konsumsi energi fosil oleh kendaraan bermotor, yang tumbuh eksponensial sejak ditemukannya mesin internal combustion engine (ICE) pada akhir abad 19.

Dalam forum United nation Conventuon on Climate Change (UNFCCC) disepakati bahwa pemanfaatan energi fosil di sistem transportasi global harus dikurangi secara drastis, bahkan harus dihentikan. Karena itu, negara-negara penghasil kendaraan bermotor untuk pasar global diminta mengganti kendaraan bermotor menggunakan mesin ICE menjdi kendaraan tenaga listrik (EV).

VALDO PRAHARA

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature