Ini Dia Bocoran Tampang Utuh BMW M3 & M4 Terbaru

Ini Dia Bocoran Tampang Utuh BMW M3 & M4 Terbaru
MUNICH, Carvaganza.com – Duo generasi baru BMW M3 dan M4 dijadwalkan akan diungkap resmi pada pekan ini. Namun belum tiba harinya, rangkaian foto bocoran utuh sudah beredar di dunia maya. Bahkan tanpa kamuflase atau penyamaran sama sekali. Tampak grille besar mendominasi sisi depan M3 dan M4 terbaru.

Rencananya, BMW akan memperkenalkan dua mobil sport ini pada hari Rabu, 23 September 2020. Foto-foto yang beredar mendahului jadwal rilis diyakini benar, dan akan digunakan untuk kebutuhan publikasi debut. Hal serupa pernah terjadi saat BMW hendak merilis M2 Competition, dua tahun lalu.

Transformasinya amat radikal, menjawab pertanyaan yang menghantui cukup lama. Pabrikan asal Jerman ini benar-benar memakai bentuk grille kidney khasnya, tapi dengan struktur pipih vertikal dan tinggi layaknya 4-Series Coupe. Rupa yang mendapat sambutan kontroversial. Lantaran banyak penggemar tak menyukai, sampai-sampai menjadi tren internet dengan berbagai meme. Bahkan sang kepala desainer sempat curhat masalah ini, dan meminta mereka berhenti mengejek.

Kisi-kisi eksentrik dengan dalaman berbuku-buku itu menjadi pangkal untuk membentuk alur bonnet, sehingga nuansa agresif terpancar kuat. Tampang masih dihias intake honeycomb memenuhi bumper, dan selipan saluran udara di ujung untuk mengalirkan udara ke ruang kaki-kaki. Sektor penerangan lebih tajam dengan daytime running light segilima separuh. Tertanam teknologi BMW Laser Light yang memastikan pencahayaan mumpuni dan bersifat dinamis.

Mobil pun diperlebar, terlihat dari fender yang sedikit melar. Sementara sisi belakang terkesan lebih ramping, menyajikan aura sporty dan streamline. Bumper buritan tak banyak bermain dengan detail, tapi terpasang diffuser lebih dominan yang turut menyediakan space untuk quad-exhaust. Menyempurnakan sisi dipasangkan pelek berdesain unik, multi-spoke dengan karakter kurus. Sehingga memperlihatkan perangkat pengereman masif di belakangnya.

Soal performa, BMW memperbarui unit mesin enam silinder segaris 3,0 liter twin-scroll turbocharger yang berasal dari X3 M dan X4 M. Mampu menghasilkan 479 PS / 476 hp dan torsi 598 Nm untuk varian entry level. Trim Competition kemungkinan dihadirkan dengan output 509 PS / 506 hp. Belum diketahui pasti bagaimana performanya. Diperkirakan lebih galak berkat adanya ubahan yang membuatnya berbobot lebih ringan. Model anyar dijual dalam dua pilihan transmisi: manual 6-speed dan otomatis 8-speed. Versi otomatis diduga punya figur performa lebih baik, karena ada sisipan sistem launch control elektronik built-in.

Dan untuk pertama kali pada M3 diberikan opsi sistem all-wheel drive (AWD). Bukan untuk kebutuhan melintasi jalan ekstrem, tapi memudahkan kontrol mobil dari suplai energi mesin. Sistem pun memungkinkan memutuskan putaran ke roda depan, sehingga rasa berkendara layaknya M3 tradisional bisa dinikmati. Peranti penggerak empat roda ini mengenakan konfigurasi M XDrive dari M5 generasi terkini.

Baik M3 maupun M4 ditingkatkan rigiditasnya berkat penggunaan material aluminium dan baja kuat pada platform Cluster Architecture (CLAR). Elemen penting yang dibawa dari model base 3-Series. Kemungkinan tim desainer kedua model bakal menguatkan sistem suspensi agar mobil dapat bermanuver lebih dinamis. Sekaligus memberikan kemampuan mereduksi vibrasi, guna memaksimalkan kenyamanan dalam kabin.

Untuk bagian dalam, keduanya bakal mengikuti gaya M5. Layar infotainment lebih terintegrasi ke dashboard, dan panel instrumen digital masif. Teknologi iDrive tetap dipertahankan memakai pengontrol tuas putar di konsol tengah.

Soal fitur pendukung pengendalian, kabarnya akan ditingkatkan total. Namun, bos pemasaran dan penjualan BMW, Ian Robertson mengungkapkan, kebanyakan model tak dipasangi perangkat otonom lengkap seperti pada i5 dan i7 yang akan meluncur pada 2021. Pabrikan ingin lebih mengedepankan karakter yang terpusat pada pengemudi. Sehingga pengalaman berkendara menjadi lebih menyenangkan. Fitur active rear-wheel steering juga masih jadi tanda tanya akan dipasang atau tidak. Perangkat ini pada dasarnya membantu mobil menjadi lebih lincah dan menyokong stabilitas saat melesat cepat.

Sumber: Autocar



MUHAMMAD HAFID

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature