Hindari Krisis, McLaren Gadai Markas dan Koleksi Mobil Bersejarah

WOKING, Carvaganza.com – Sempat berhentinya sementara aktivitas industri otomotif ternyata mulai memperlihatkan dampaknya yang negatif. Pabrikan sekelas McLaren menungkap kesulitannya di masa pasca hiatus, bahkan sampai rela mengorbankan aset berharga dan bersejarahnya. Kabarnya, McLaren Group bersedia menggadaikan pabrik dan markasnya untuk memulihkan kondisi finansialnya. Berhentinya produksi dan penjualan kendaraan selama beberapa waktu lalu telah berdampak besar pada kondisi ‘kesehatan’ pabrikan Inggris ini. Untuk bisa menyelamatkan perusahaan, McLaren menyatakan bersedia untuk menggadaikan markasnya di Woking, Inggris. Hal ini dilakukan karena perusahaan sempat mengajukan pinjaman ke pemerintah kepada pemerintah Inggris, namun ditolak. Menurut laporan Sky News, McLaren membutuhkan dana antara £ 250 juta sampai £ 275 juta agar bisa pulih dari krisis. Langkah yang sangat berani, mengingat McLaren Technology Center (MTC) di Woking merupakan salah satu bagunan fasilitas otomotif termegah di Inggris.

Koleksi Mobil

Dana yang dikumpulkan dapat “dalam bentuk obligasi baru, dengan dana dijamin dari pemegang obligasi yang ada atau yang baru,” seperti dilansir Sky News. Menurut sumber internal McLaren, hutang akan dilunasi secepatnya ketika kondisi mulai memulih. Tidak hanya kantor pusat, McLaren bahkan bersedia untuk menggadaikan juga koleksi mobil-mobil balap bersejarahnya. Dari koleksi mobil ini sendiri diyakini dapat menghasilkan setidaknya £ 250 juta, dengan beberapa model ditaksir bisa bernilai puluhan juta punds. Sementara Gedung kantor pusat sendiri dieprkirakan bernilai £ 200 juta. “Seperti banyak bisnis di Inggris lainnya yang telah sangat terdampak oleh pandemi saat ini dan oleh karena itu kami sedang mengeksplorasi berbagai opsi pendanaan untuk membantu menavigasi gangguan bisnis jangka pendek ini,” kata juru bicara McLaren. (Foto: motioncars.net)

Suntikan Dana

Saat ini McLaren Group memiliki lebih dari 4.000 orang pegawai, yang banyak di antaranya telah dilabur. Pada bulan Maret lalu, McLaren telah mendapat suntikan dana modal £ 300 juta dari pemegang saham sendiri. McLaren Group sendiri membawahi dua divisi manufaktur merek McLaren baik untuk kendaraan jalan raya atau road car, maupun tim Formula 1. Menarik jika melihat koleksi mobil bersejarah McLaren yang akan digadaikan. Beberapa model McLaren yang akan bernilai sangat tinggi di antaranya MP4/4 yang mendominasi F1 1988, F1 GTR pemenang Le Mans 24 Jam 1995, dan M8D 1970 yang menjadi mobil balap terakhir Bruce McLaren. Sumber: Sky News, Autoevolution WAHYU HARIANTONO