Gara-Gara Virus Corona, Seri Formula E di China Batal

SANYA, Carvaganza.com – Merebaknya Coronavirus atau virus Corona di Cina kini sudah berpengaruh ke bidang motorsport, yaitu pada Formula E. Otoritas balapan ini menyatakan akan menangguhkan jadwal salah satu serinya. Seri tersebut tidak lain dan bukan adalah seri E-Prix di Sanya, Cina.

Seperti diketahui, negara Cina dinyatakan sebagai episentrum asal menyebarnya virus Corona, sejak akhir Desember 2019 lalu. Tidak ingin ambil risiko lebih besar, Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) bersama Pemerintah Provinsi Hainan dan Kota Sanya memutuskan untuk menunda jadwal balapan Formula E musim ini.

Di musim kelima (2019/2020) ini, Sanya E-Prix dijadwalkan untuk digelar pada tanggal 21 Maret 2020, antara seri Maroko dan Italia. Untuk saat ini, belum ditentukan dan diumumkan kapan jadwal Sanya E-Prix akan dipindah musim ini.

“Mengingat masalah kesehatan yang berkembang saat ini dan World Health Organization (WHO) mendeklarasikan virus Corona sebagai keadaan darurat internasional, Formula E telah mengambil langkah yang diperlukan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan staf perjalanannya, peserta dan penonton kejuaraan, yang tetap sangat penting,” tulis pernyataan resmi Formula E.

Formula E di Hong Kong. Foto: gpdestinations.com

Opsi Pembatalan

“Kami bekerja erat dengan mitra regional kami dan pihak berwenang setempat Provinsi Hainan dan Pemerintah Kota Sanya, untuk terus memantau situasi yang berkembang. Semua pihak akan mengambil jumlah waktu yang tepat untuk mempelajari kelayakan tanggal alternatif yang potensial jika situasinya membaik,” tambah pernyataan tersebut.

Selain pemindahan atau penundaan jadwal yang masih diprioritaskan, ada kemungkinan juga opsi membatalkan seri akan diambil oleh penyelenggara. Melihat susunan jadwal balap musim ini, paling memungkinkan adalah menggeser balapan ke akhir musim, pada bulan Agustus, setelah seri Inggris.

Menurut lansiran CNN Indonesia, sejauh ini tercatat sudah dilaporkan terjadi kasus 361 orang meninggal dunia di Cina, karena terjangkit Corona. Virus yang ditandai dengan gejala demam dan flu ini bahkan sudah menyebar ke beberapa negara di Asia, juga di Eropa dan Amerika.



Selain Formula E, virus Corona juga kemungkinan besar bisa berpengaruh pada penyelenggaraan seri Formula 1 di Shanghai, bulan April mendatang. Belum mengambil keputusan, FIA juga sudah menyatakan akan pertimbangkan penyelenggaraan jika kondisi tidak membaik.

Selain motorsport, ajang otomotif akbar lain di Cina yang berpotensi terpengaruh oleh wabah Corona yaitu Shanghai Auto Expo 2020. Jadwal Shanghai Auto Expo berdekatan dengan F1 Grand Prix China, di bulan April.

Apakah keduanya juga akan terpengaruh? Belum ada informasinya.

WAHYU HARIANTONO