Fixed! Formula E Jakarta Tetap Digelar di Monas

JAKARTA, Carvaganza.com – Formula E di Jakarta akhirnya telah resmi dinyatakan akan tetap digelar di Kawasan Monas, Medan Merdeka. Kepastian ini menyusul dengan telah diberikannya izin penyelenggaraan oleh Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka.

Kawasan Monas dipastikan tetap menjadi lokasi sirkuit Formula E seri Jakarta, setelah pada pekan lalu terganjal masalah izin dan Sekretariat Negara (Setneg). Setelah melalui serangkaian proses, akhirnya izin diberikan untuk Formula E tetap berlangsung di kawasan ikon kota Jakarta tersebut.

“Kami berterima kasih atas keputusan tersebut, dan kami akan melakukan koordinasi secara berkelanjutan dengan semua pemangku kepentingan,” kata Dwi Wahyu Daryoto, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Perseroda), melalui siaran pers resmi Jakpro.

Keputusan ini juga mendapat apresiasi dari Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, yang telah mewujudkan dan mengupayakan datangnya balap Formula E ke Jakarta. Anies juga akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk pastikan semua fasilitas selesai sesuai jadwal.



Dalam waktu dekat, publikasi tata letak dan pembangunan sirkuit segera dilakukan di Kawasan Medan Merdeka. Ini menyusul studi lapangan yang telah rampung dilakukan oleh Formula E Operations (FEO), FIA, dan tim perancang sirkuit dari Hermann Tilke yang didampingi tim OC (Organising Committee).

OC memerhatikan dengan seksama poin-poin yang perlu diperhatikan sesuai dengan surat persetujuan dari Komisi Pengarah. Poin terpenting adalah penekanan Kawasan Medan Merdeka sebagai cagar budaya.

Foto: akun facebook Anies Baswedan

“Ada UU No 11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya, harus kami perhatikan penuh dalam pembangunan sirkuit dan fasilitas lainnya,” tambah Dwi, yang juga berperan sebagai Chairman OC Jakarta E-Prix.

Seri Jakarta E-Prix ditetapkan akan digelar pada tanggal 6 Juni 2020, menjadi salah satu dari 12 kota di dunia sebagai tuan rumah seri balapan mobil listrik musim 2019/2020 ini. Formula E menjadi salah satu kegiatan dalam Program Langit Biru untuk Jakarta, kampanyekan penggunaan kendaraan ramah lingkungan.

Kontroversi Izin Setelah Sirkuit Diumumkan

Polemik izin Formula E yang terjadi sepekan terakhir, muncul bahkan saat panitia penyelenggara baru saja mengumumkan desain resmi dari sirkuit di Monas. Tidak sampai dua hari sejak desain layout sirkuit diumumkan, Setneg mempertanyakan izin sirkuit di Monas.

Jakpro langsung melobi pihak Setneg dan mencari alternatif lain lokasi untuk dijadikan sirkuit. Namun pada hari Rabu (12/2/2020), resmi dinyatakan Formula E diizinkan untuk menggunakan lokasi Monas untuk sirkuit.

Sirkuit jalan raya Monas dirancang memiliki jumlah 12 tikungan, dengan layout searah jarum jam. Berlokasi di sisi selatan Monas, sirkuit dengan panjang 2,5 km itu akan melewati ruas jalan raya di depan Balai Kota DKI Jakarta, dengan kombinasi area silang Monas.

Diklaim, mobil balap Formula E bisa mencapai kecepatan sekitar 220 km/jam di sirkuit Jakarta. Monas dianggap menajdi lokasi yang tepat dan ikonik untuk menggelar Formula E, seperti Menara Eiffel di Paris, Perancis.

WAHYU HARIANTONO