Edisi Khusus BMW M3 E30 dan M4, Kolaborasi Otomotif dan Fashion Premium

Edisi Khusus BMW M3 E30 dan M4, Kolaborasi Otomotif dan Fashion Premium
MUNICH, Carvaganza.com – Menyambut lahirnya sport coupe terbaru generasi kedua BMW M4, BMW merilis model eksklusif yang disandingkan dengan satu model ikoniknya. Dengan pendekatan ke segmen gaya hidup, BMW hadirkan duo M3 Ronnie Fieg Edision dan M4 Design Study by Kith. Dua coupe lintas zaman ini dihadirkan dengan sentuhan spesial.

Oleh BMW dua model ini dibuat sebagai showcar eksklusif, untuk merayakan kolaborasi antara BMW M dengan merek clothing ternama, Kith. Dua mobil ini hadir dalam format berbeda. M3 generasi E30 menjadi wujud restorasi dengan modifikasi khusus, sementara M4 sebagai konsep untuk studi.

Kolaborasi BMW dan Kith dimulai menyusul permintaan Ronnie Fieg, founder dari Kith, untuk merestorasi M3 E30 miliknya. M3 lansiran tahun 1989 itu dikirim ke Jerman, untuk dibangun ulang menggunakan spare parts original dari BMW. Alhasil, mobil berusia 31 tahun itu menjadi mobil yang (secara teknis) baru lagi.

Bisa dibilang, M3 E30 Ronnie Fieg Edition ini bukan sepenuhnya restorasi. Karena terdapat beberapa sentuhan khusus dan modifikasi yang merupakan permintaan sang pemilik. Seperti pada kap mesin, kap bagasi, dan velg moniker ‘BMW’ dan ‘M3’ pada logo diganti dengan branding ‘KITH’. Hal yang sama dilakukan juga pada setir dan emboss khusus pada trim pelapis jok depan dan belakang. Narsis juga rupanya Ronnie Fieg.

Perubahan yang kurang lebih sama diterapkan pada M4 Design Study by Kith. Pertama, dari eksteriornya menggunakan palet warna sama seperti M3 E30, yaitu merah dengan kode nama Zinnoberrot. Tampilan stock alias standar bawaan pabrikan dipertahankan juga. Namun, eksistensi branding Kith juga terpasang pada logo di kap mesin, kap bagasi, namun tidak disebut soal di velg.

Bagian interior tidak luput dari invasi logo Kith. Seperti pada jok, logo M4 yang menyala pada sandaran jok depan, kini diubah menampilkan logo Kith. Begitu juga dengan trim yang melapisi jok, armrest depan, jok depan, yang semuanya dari material kulit.

Tidak ada ubahan soal sektor performa untuk kedua mobil ini. Untuk M4, dengan basis varain Competition, menyimpan mesin enam silinder in-line 3,0 liter twin-turbo, yang bertenaga 503 hp dan torsi 650 Nm. Dengan sistem xDrive alias all-wheel drive dan transmisi Steptronic 8-speed, akselerasi 0-100 km/jam dapat dicapai M4 Competition dalam 3,8 detik.

Sementara untuk M3, saat generasi pertama ini lahir, mesin S14 enam silinder 2,0 liter NA bawaannya mampu memuntahkan tenaga sampai 197 hp. Saat itu, hanya transmisi manual tersedia untuk M3, dan berpenggerak roda belakang.

“Kerja sama dengan Ronnie Fieg dan Kith adalah kesempatan besar bagi BMW M GmbH untuk menjembatani kesenjangan antara BMW M3 original dan BMW M4 Competition Coupe baru kami dari generasi keenam rangkaian model ikonik ini,” terang Markus Flasch, CEO BMW M.

Sejauh ini dikatakan bahwam M3 E30 dan M4 Competition edisi ini sebatas one off alias hanya dibuat satu unit. Jadi, tidak ada harga yang dilabeli pada keduanya. Namun, menurut BMW ini hanya awal dari kolaborasi BMW dan Kith yang berkelanjutan, yang kemungkinan akan diwujudkan pada model lain.

Sumber: Carscoops



WAHYU HARIANTONO

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature