Belum Produksi, SPK Renault Triber Matic Dominan di GIIAS 2019

JAKARTA, 1 Agustus 2019 – Sejak debut publiknya di Indonesia saat GIIAS 2019 lalu, Renault Triber sampai saat ini belum dirilis dengan harga ‘fixed’. Namun ternyata sudah ribuan unit dipesan oleh para peminat di Indonesia.

Bahkan, Triber berhasil mendominasi SPK Renault selama GIIAS 2019, yaitu 1.033 unit dari total 1.386 unit SPK. Rentang harga murah dan fitur melimpah dari Triber ternyata sukses memikat para pencari mobil baru di pameran tersebut.

Davy J. tuilan, COO PT Maxindo Renault Indonesia (MRI) mengungkap data tersebut, hari Rabu (31/7/2019) kemarin, sekaligus mengatakan waktu pengiriman unit Triber ke para konsumen.

“Yang manual Desember 2019, yang matic April 2020. Makanya saya bingung waktu lihat datanya, 70 persen automatic, sisanya manual,” katanya Davy soal Triber.

Menarik karena ternyata MRI sudah menawarkan Triber versi transmisi AMT atau Automated Manual Transmission, padahal varian tersebut belum diproduksi. Sejak diluncurkan perdana di India, Triber hanya tersedia dalam opsi transmisi manual 5-speed.

Renault baru akan menghadirkan varian AMT untuk Triber pada tahun depan, tapi belum diketahui kapan pastinya. Sejauh ini di Indonesia, Triber ditawarkan dengan harga off the road Rp 135 juta sampai Rp 155 juta.

Dengan format MPV 7-seater murah seperti Toyota Calya, Daihatsu Sigra dan Datsun GO+, namun bukan LCGC, Triber hadir dengan unggulkan desain ala SUV dan fitur-fitur yang tidak dimiliki para rivalnya. Triber dibangun dengan platform CMF-A yang sebelumnya sudah dipakai oleh Kwid.

WAHYU HARIANTONO