Shell Latih Safety Driving Pengemudi Rosalia Indah

JAKARTA, 7 November 2017 -- Shell bekerja sama dengan Rosalia Indah Group – salah satu perusahaan otobus terdepan di Indonesia -- dengan menyelenggarakan Safety Driving Training (Defensive & Responsible Driving Training for Bus Driver). Sebanyak 350 pengemudi yang tergabung dalam PT Rosalia Indah Transport (Rosalia Express, Pariwisata dan PO. Rosalia Indah) ikut dalam kegiatan ini.
Pelatihan ini merupakan salah satu wujud komitmen Shell dalam meningkatkan kesadaran keselamatan masyarakat khususnya para mitra dalam meningkatkan kualitas pelayanan transportasi.
Data Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia sampai semester satu tahun 2017, tercatat 31.400 kecelakaan motor, 6.300 kecelakaan mobil, 3.600 kecelakaan truk dan 621 kecelakaan bus dengan korban rata–rata berada di usia produktif antara 15 sampai 29 tahun. Meski angka kecelakaan bus lebih kecil dari kendaraan lain, dampak kerugian yang disebabkan oleh kecelakaan bus lebih besar dibandingkan kendaraan lain.
Penyebab kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih didominasi oleh kelalaian perilaku pengendara seperti gaya mengemudi yang salah, pelanggaran lalu lintas, kurangnya konsentrasi, serta pengaruh alkohol/obat-obatan dan ugal-ugalan.
Kusuma Andi Farista, Regional Sales Manager Jawa Tengah, PT Shell Indonesia mengatakan selain dalam rangka mendukung Rosalia Indah meningkatkan aspek keselamatan mengemudi, pelatihan ini juga bermanfaat untuk menciptakan efisiensi, karena gaya mengemudi yang salah.
“Seperti rem mendadak, dan akselerasi mendadak dapat berpengaruh terhadap kinerja mesin armada dalam hal ini pelumas dan bahan bakar serta onderdil dan ban menjadi lebih boros,” katanya.
Sementa Eko Sumarso, Direktur Representative Rosalia Indah Group mengatakan pelatihan ini menjadi investasi yang sangat penting bagi perusahaan. “Melalui kolaborasi ini, kami berharap ilmu yang telah diberikan dapat diterapkan oleh seluruh pengemudi kami, sehingga dapat meningkatkan pelayanan Rosalia Indah,” katanya.
RAJU FEBRIAN
Pelatihan ini merupakan salah satu wujud komitmen Shell dalam meningkatkan kesadaran keselamatan masyarakat khususnya para mitra dalam meningkatkan kualitas pelayanan transportasi.
Data Korps Lalu Lintas Kepolisian Republik Indonesia sampai semester satu tahun 2017, tercatat 31.400 kecelakaan motor, 6.300 kecelakaan mobil, 3.600 kecelakaan truk dan 621 kecelakaan bus dengan korban rata–rata berada di usia produktif antara 15 sampai 29 tahun. Meski angka kecelakaan bus lebih kecil dari kendaraan lain, dampak kerugian yang disebabkan oleh kecelakaan bus lebih besar dibandingkan kendaraan lain.
Penyebab kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih didominasi oleh kelalaian perilaku pengendara seperti gaya mengemudi yang salah, pelanggaran lalu lintas, kurangnya konsentrasi, serta pengaruh alkohol/obat-obatan dan ugal-ugalan.
Kusuma Andi Farista, Regional Sales Manager Jawa Tengah, PT Shell Indonesia mengatakan selain dalam rangka mendukung Rosalia Indah meningkatkan aspek keselamatan mengemudi, pelatihan ini juga bermanfaat untuk menciptakan efisiensi, karena gaya mengemudi yang salah.
“Seperti rem mendadak, dan akselerasi mendadak dapat berpengaruh terhadap kinerja mesin armada dalam hal ini pelumas dan bahan bakar serta onderdil dan ban menjadi lebih boros,” katanya.
Sementa Eko Sumarso, Direktur Representative Rosalia Indah Group mengatakan pelatihan ini menjadi investasi yang sangat penting bagi perusahaan. “Melalui kolaborasi ini, kami berharap ilmu yang telah diberikan dapat diterapkan oleh seluruh pengemudi kami, sehingga dapat meningkatkan pelayanan Rosalia Indah,” katanya.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature