Pakai ETC, Jalan Tol Jepang Tetap Siapkan Gate Bayar Tunai
NAGOYA, 29 Oktober 2017 – Pemilik kendaraan di Jepang sangat dimudahkan untuk berpergian karena banyaknya jalan tol yang disediakan yang menghubungkan semua kota. Untuk menggunakan jalan tol para pengemudi sangat dimudahkan dengan berbagai fasilitas. Salah satunya adalah ETC (electronic toll collection).
ETC bahasa mudahnya adalah alat untuk pembayaran tol secara otomatis. Mobil yang menggukana ETC akan menerima semacam alat yang dipasangkan bagian depan kanan mobil. Saat mendekati pintu tol, Anda tinggal berjalan perlahan sekitar 20 km/jam, kemudian alat ini akan mengaktifkan sensor di pintu tol. Sehingga saat sensor terbaca, pintu tol akan terbuka secara otomatis tanpa kita harus berhenti.
Onoda, tour guide Carvaganza dalam acara Honda Media Trip TMS Japan 2017 mengatakan ETC membutuhkan biaya ¥ 10.000 yen atau sekitar Rp 1,2 juta untuk sekali pasang. Selanjutnya untuk biaya tol akan dibebankan lewat kartu kredit. Ada beberapa keuntungannya pertama perjalanan lebih cepat karena kita tidak perlu berhenti di pintu tol, misalnya untuk melakukan tap kartu seperti di Indonesia. Selain itu juga ada diskon biaya tol. "Bisa sampai 50 persen," kata Onoda.
Ia mengatakan Saat ini sudah sekitar 90 persen pengguna mobil di Jepang menggunakan fasilitas ETC ini. Karena banyak perjalanan yang lebih efektif dengan menggunakan tol.
Nah, meski demikian pengelola jalan tol masih tetap menyediakan satu loket yang bisa digunakan untuk membayar secara tunai. "Tidak semua pemilik kendaraan juga memiliki ETC. Mungkin karena tidak terlalu sering masuk tol," jelas Onoda.
Meski sudah modern, Jepang ternyata masih bertoleransi menyediakan satu gate untuk pembayaran tunai.
RAJU FEBRIAN
ETC bahasa mudahnya adalah alat untuk pembayaran tol secara otomatis. Mobil yang menggukana ETC akan menerima semacam alat yang dipasangkan bagian depan kanan mobil. Saat mendekati pintu tol, Anda tinggal berjalan perlahan sekitar 20 km/jam, kemudian alat ini akan mengaktifkan sensor di pintu tol. Sehingga saat sensor terbaca, pintu tol akan terbuka secara otomatis tanpa kita harus berhenti.
Onoda, tour guide Carvaganza dalam acara Honda Media Trip TMS Japan 2017 mengatakan ETC membutuhkan biaya ¥ 10.000 yen atau sekitar Rp 1,2 juta untuk sekali pasang. Selanjutnya untuk biaya tol akan dibebankan lewat kartu kredit. Ada beberapa keuntungannya pertama perjalanan lebih cepat karena kita tidak perlu berhenti di pintu tol, misalnya untuk melakukan tap kartu seperti di Indonesia. Selain itu juga ada diskon biaya tol. "Bisa sampai 50 persen," kata Onoda.
Ia mengatakan Saat ini sudah sekitar 90 persen pengguna mobil di Jepang menggunakan fasilitas ETC ini. Karena banyak perjalanan yang lebih efektif dengan menggunakan tol.
Nah, meski demikian pengelola jalan tol masih tetap menyediakan satu loket yang bisa digunakan untuk membayar secara tunai. "Tidak semua pemilik kendaraan juga memiliki ETC. Mungkin karena tidak terlalu sering masuk tol," jelas Onoda.
Meski sudah modern, Jepang ternyata masih bertoleransi menyediakan satu gate untuk pembayaran tunai.
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature