Land Rover Pusing dengan Mobil Tiruan Asal Cina

BEIJING, 20 Oktober 2017 – Ada yang mengatakan imitasi adalah bentuk sanjungan yang paling tulus. Tentunya tidak semua setuju dengan hal itu, termasuk Land Rover. Pabrikan asal Inggris itu berang karena Range Rover punya banyak versi tiruan.

Bos desain Land Rover, Gerry McGovern mengatakan mereka sebenarnya enggan menampilkan mobil dalam bentuk konsep, atau mobil show cars. Pasalnya, kehadiran model-model baru akan langsung ditiru.

Tiruan utama banyak datang dari Cina. Yang terbaru, Jiangling Motor mengeluarkan Landwind X7 yang merupakan foto copy langsung dari Range Rover Evoque. McGroven mengatakan mereka terpaksa harus evaluasi ulang mengenai perlu tidaknya menampilkan mobil konsep sebelum diluncurkan.

Inilah yang dilakukan Land Rover, tidak ada model konsep yang diperlihatkan untuk Velar demikian juga dengan Defender generasi berikutnya.

McGovern mengatakan hal ini mereka lakukan karena biaya yang dikeluarkan untuk membuat mobil baru sangatlah besar. Ia menyebut angka 500 juta pound sterling hingga 1 miliar pound sterling.

Land Rover mengajukan gugatan pada Jiangling Motor tahun lalu atas dasar hak cipta dan persaingan tidak sehat. Hanya saja pabrikan asal Inggris itu enggan melakukan legal action karena bisa mendatangkan citra buruk bagi mereka di Cina. Terkesan jika Land Rover mengganggu produsen dalam negeri.

Jiangling X7 sendiri benar-benar “cloning” Evoque. Baik dari eksterior depan, samping, belakang. Mobil ini menggunakan mesin 1.5 liter turbocharged 4 silinder dengan tenaga 160 hp. Sebelumnya mereka menggunakan mesin 2.0 liter turbo dengan 188 hp.

RAJU FEBRIAN