Jangan Lakukan Ini Jika Ingin Klakson Anda Tidak Cepat Rusak
JAKARTA, 25 Januari 2017 - Klakson merupakan sebuah alat yang dapat mengeluarkan suara pada sebuah kendaraan. Klakson sendiri memiliki banyak sekali kegunaan pada setiap kendaraan bermotor. Salah satu fungsi utamanya adalah untuk memberikan isyarat kepada orang sekitar.
Namun tahukah anda jika klakson sendiri memiliki masa pakai berdasarkan berapa kali dibunyikan. Hella merupakan sebuah merek produk aftermarket yang memiliki produk klakson. Klakson yang diproduksi oleh Hella diklaim oleh Hella memiliki masa pakai yang lebih lama. Masa pakainya mencapai 53.000 bunyi.
Ada beberapa faktor yang membuat klakson cepat rusak seperti menekan klakson dengan durasi yang lama. Memang ketika kita sedang kesal, membunyikan klakson yang lama dapat turut melepas emosi kita. Namun jangan salah hal tersebut dapat mengurangi umur klakson lebih cepat bahkan dapat berpengaruh ke aki.
Bengbeng, selaku Sales Manager Hella mengatakan, ”Membunyikan klakson yang lama dapat merusak membran dan juga mengurangi umur aki juga. Membran kan bergetar terus ketika dibunyikan, itulah yang dapat mengurangi umurnya. Jika Anda perhatikan, jika menekan klakson yang lama, lama-kelamaan suara klakson akan mengecil. Nah hal tersebut berpengaruh dengan aki. Pasalnya strum yang digunakan oleh klakson cukup besar.”
Selain itu jika klakson terkena air juga dapat mengurangi umur klakson. Klakson sendiri terdiri dari membran yang bergetar untuk mengeluarkan suara. Jika dalam kondisi basah tetap digunakan maka, kemampuan membran akan berkurang dan dapar mengakibatkan cepat rusaknya klakson.
Jika Anda menggunakan klakson dengan model keong atau terompet, jangan hadapkan lubang ke bagian atas. Karena dengan menghadap ke atas, klakson akan menampung air. Lagi-lagi akan mengakibatkan kerusakan pada klakson.
Jadi hindari hal-hal di atas.
TITO LISTYADI
Namun tahukah anda jika klakson sendiri memiliki masa pakai berdasarkan berapa kali dibunyikan. Hella merupakan sebuah merek produk aftermarket yang memiliki produk klakson. Klakson yang diproduksi oleh Hella diklaim oleh Hella memiliki masa pakai yang lebih lama. Masa pakainya mencapai 53.000 bunyi.
Ada beberapa faktor yang membuat klakson cepat rusak seperti menekan klakson dengan durasi yang lama. Memang ketika kita sedang kesal, membunyikan klakson yang lama dapat turut melepas emosi kita. Namun jangan salah hal tersebut dapat mengurangi umur klakson lebih cepat bahkan dapat berpengaruh ke aki.
Bengbeng, selaku Sales Manager Hella mengatakan, ”Membunyikan klakson yang lama dapat merusak membran dan juga mengurangi umur aki juga. Membran kan bergetar terus ketika dibunyikan, itulah yang dapat mengurangi umurnya. Jika Anda perhatikan, jika menekan klakson yang lama, lama-kelamaan suara klakson akan mengecil. Nah hal tersebut berpengaruh dengan aki. Pasalnya strum yang digunakan oleh klakson cukup besar.”
Selain itu jika klakson terkena air juga dapat mengurangi umur klakson. Klakson sendiri terdiri dari membran yang bergetar untuk mengeluarkan suara. Jika dalam kondisi basah tetap digunakan maka, kemampuan membran akan berkurang dan dapar mengakibatkan cepat rusaknya klakson.
Jika Anda menggunakan klakson dengan model keong atau terompet, jangan hadapkan lubang ke bagian atas. Karena dengan menghadap ke atas, klakson akan menampung air. Lagi-lagi akan mengakibatkan kerusakan pada klakson.
Jadi hindari hal-hal di atas.
TITO LISTYADI
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature