Honda NSX Type S Resmi Diungkap, Edisi 'Sayonara' dan Paling Ganas

  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-7.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-6.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-8.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-2.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-9.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-5.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-4.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-3.jpg
  • 2021/08/Honda-NSX-Type-S-2022-1.jpg

MARYSVILLE, Carvaganza – Honda ternyata “gak pake lama” alias bergerak cepat untuk meluncurkan edisi perpisahan untuk Honda NSX, yang pekan lalu diumumkan. Sudah resmi Honda NSX Type S diluncurkan, dengan klaim sebagai NSX paling kencang, paling buas, dan punya handling terbaik yang pernah diproduksi. Bukan hanya performa, rupanya Honda juga melakukan sejumlah ubahan pada tampilannya.

Eksterior NSX Type S tampil lebih agresif daripada versi standarnya. Bisa dilihat dari bagian kap depan yang menyudut di sisi tengahnya, diikuti intake yang juga lebih besar berbentuk heksagonal. Di bagian bawahnya mendapatkan splitter yang menonjol dengan warna hitam untuk memunculkan aksen two-tone. Warna hitam tersebut berasal dari aplikasi material serat karbon dari Honda.

Ubahan fascia depan bukan hanya untuk membuat tampilannya semakin agresif, tapi juga demi meningkatkan aerodinamika dan aliran udara pendingin. Di bagian samping tidak banyak berubah, namun cukup kuat dipertegas oleh velg forged 19 inci di depan dan 20 inci di belakang, dengan warna Matte Shark Grey atau Gloss Berlina Black. Sementara di sebelah fender belakang terdapat logo Type S sebagai penanda edisi eksklusif.

Honda NSX Type S

Hadirnya material serat karbon di atap berkontribusi pada titik gravitasi mobil yang lebih rendah. Selain itu, elemen serat karbon juga diterapkan pada side sills, engine cover, diffuser lebih besar, serta spoiler belakang. Selain karbon, pada bagian mesin juga diberi aksen warna merah yang semakin membuat karakter tampilannya sebanding dengan performa.

Baca Juga: Pengembangan Hypercar Toyota GR Super Sport Distop Gara-Gara Kecelakaan Parah

Bicara soal performa, NSX Type S menawarkan lonjakan output dari mesin V6 3.5 liter twin-turbo andalannya, yang didukung tiga unit motor listrik. Kombinasi tersebut menghasilkan total tenaga 600 hp dan torsi 667 Nm, yang artinya meningkat 27 hp dan 22 Nm dari NSX standar. Transmisi tetap memakai otomatis DCT 9-percepatan, berikut penggerak all-wheel drive.

Peningkatan performa NSX Type S datang berkat unit turbocharger baru yang diadopsi dari mobil balap NSX GT3 Evo, dengan boost pressure ditingkatkan sampai 16,1 psi. Lalu juga diterapkan injector baru dengan flow rate 25% lebih tinggi, serta intercooler baru. Gearbox DCT pun diklaim bisa berpindah gigi 50% lebih cepat, dengan disertai Rapid Downshift Mode. Sementara sistem torque vectoring dari Sport Hybrid SH-AWD disetel untuk handling yang lebih optimal.

Tersedia empat mode berkendara dari Integrated Dynamics System, yaitu Quiet, Sport, Sport+, dan Track, disertai kalibrasi pada Adaptive Damper System. Raungan mesin V6 dibuat lebih galak, sementara kaki-kaki mendapat sepatu baru dari Pirelli P-Zero.

Honda NSX Type S

Bicara soal interior, tidak ada banyak sentuhan yang diberikan Honda pada NSX Type S. Cuma bisa ditemui trim berlapis Alcantara, logo Type S pada glovebox, logo NSX pada headrest, serta aksen jahitan kontras. Tidak disebutkan soal update untuk sistem infotainment dan panel instrumen digitalnya. Sepertinya memang Honda lebih fokus pada peningkatan performa untuk NSX Type S.

Meski mesin menjadi lebih buas, Honda tidak merilis angka soal akselerasi dan kecepatannya. Tapi dari hasil pengujian yang telah dilakukan, NSX Type S diklaim lebih kencang 2 detik saat melahap Sirkuit Suzuka dari NSX standar versi terbaru. Padahal, NSX versi 2021 juga sudah 2 detik lebih cepat dari NSX versi awal yang meluncur sejak 2018 lalu.

Amerika Serikat menjadi prioritas pasar Honda NSX, mengingat produksinya juga dilakukan dari Marysville, Ohio. Secara total Honda hanya memproduksi 350 unit NSX Type S, dimana 300 unit dialokasikan untuk Amerika Serikat, sementara 50 unit sisanya disebar ke negara lain. Harganya mulai US$ 169.500 (Rp 2,439 miliaran), dengan opsi Lightweight Package dilabeli US$ 182.500 (Rp 2,626 miliaran).
WAHYU HARIANTONO

Baca Juga: Tampilan Lamborghini Countach Bocor Sebelum Resmi Meluncur, Sant'Agata Bungkam

Sumber: Carscoops

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Honda Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature