Dari Karawang, Honda Brio Setir Kiri Meluncur ke Vietnam dan Filipina

KARAWANG, 26 Maret 2019 – PT Honda Prospect Motor (HPM) memasuki usia tepat 20 tahun, bulan ini. Usia dua dekade ini ditandai dengan milestone terbaru perusahaan yaitu melakukan ekspor untuk Honda Brio terbaru. Ini adalah kali pertama Honda mengekspor Brio dari Indonesia.

Brio produksi Karawang, Jawa Barat akan diekspor oleh HPM ke negara Vietnam dan Filipina, ditandai dengan line-off unit Brio di pabrik HPM, hari Selasa (26/3/2019). Karena Vietnam dan Filipina menjadi tujuan ekspornya, maka HPM memproduksi Brio juga dalam format setir kiri.

Sepanjang sejarah HPM berdiri sejak 1999, Brio adalah model kedua Honda yang diekspor utuh dari Indonesia. Model pertama yang pernah diekspor utuh juga oleh HPM adalah Freed pada tahun 2009.

“Generasi kedua Honda Brio dikembangkan dan diproduksi untuk memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia, dan telah disambut baik oleh konsumen. Brio dirancang khusus untuk rakyat Indonesia dengan standard kualitas global Honda,” kata President Director PT HPM, Takehiro Watanabe.



“Kini, kami menerima banyak permintaan dari konsumen Filipina dan Vietnam, kami membuat model Brio dengan setir kiri untuk memenuhi regulasi mereka, yang akan kami tunjukkan sebentar lagi,” tambah dia.

Proses pengiriman unit ekspor akan dimulai oleh HPM mulai awal April 2019 mendatang. Brio yang diekspor dari Indonesia dikirim dalam bentuk utuh atau Completely Built-Up (CBU).

Upacara peresmian ekspor Honda Brio ini turut dihadiri oleh Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto yang menyampaikan rasa bangganya terhadap industri otomotif Tanah Air yang produknya semakin dipercaya oleh pasar internasional.

“Hal ini tentunya merupakan sebuah capaian yang membanggakan bagi industri otomotif nasional maupun kita semua karena produk Indonesia bisa diterima dengan baik di negara tujuan,” kata Airlangga.

Sayangnya sampai saat ini HPM belum mau mengumumkan berapa jumlah Brio yang diekspor ke Vietnam dan Filipina, dari total produksi Brio saat ini di Indonesia.

WAHYU HARIANTONO