Calon Hyundai Kona Versi Kencang Digembleng di Nurburgring

Calon Hyundai Kona Versi Kencang Digembleng di Nurburgring
NURBURG, Carvaganza.com - Pengembangan line up performa tengah dijalani Hyundai. Pertama lahir i30 N, lanjut Veloster N, sampai i20 juga kebagian racikan divisi N. Belum selesai sampai di situ, pabrikan bakal meramaikan lansekap crossover kencang. Kona menjadi wakilnya dan baru-baru ini tertangkap basah sedang memacu di Nürburgring dengan pakaian kamuflase.

Segala hal berbau SUV memang sedang populer. Pun bukan terobosan baru bila kendaraan jangkung dibikin fokus untuk menjilat aspal – ya, tidak mengejutkan kalau akhirnya keluar versi kencang. Apalagi, Kona bukanlah sebuah SUV besar meski tidak berdiri serendah hatchback. Yang jelas Hyundai sedang mengolah potensi sang crossover agar dapat dipacu seasyik hot-hatch.

Melirik unggahan akun Automotive Mike di YouTube, Kona N bukan sebuah binatang liar. Tidak menyerang tikungan dengan sadis namun sama sekali tidak mengurangi kesan menyenangkan juga. Nada knalpot menggeram gahar menyerukan kompetensi edisi performa. Ditambah lagi suara ban mendecit kesakitan – kemungkinan akibat mengenakan karet all-season yang cenderung kurang agresif. Itulah mungkin esensinya sebab berkendara di ujung batas kemampuan seringkali malah mencipta senyum.

Boleh jadi juga intensi Kona N nantinya tidak seserius keluarga hatchback kencang di dalam sirkuit. Lantaran kalau ingin benar-benar menyerang tiap apex dengan pasti, sudah ada seleksi kontestan berpostur rendah. Kendati begitu, urusan jantung pacu diekspektasikan sama hebatnya sebagaimana suffix N berdiri sendiri tanpa embel-embel “Line”.

Diharapkan ia menggendong enjin serupa Veloster N. Adalah unit empat silinder 2,0 liter turbo dengan output antara 250 hp atau 275 hp. Ada juga kemungkinan diferensiasi lain seperti penyematan sistem penggerak empat roda. Sementara itu, girboks otomatis dual clutch bertugas jadi penyalur dayanya. Seluruh prediksi kemampuan tadi ditambah postur tinggi Kona, tampak sangat cocok bila ia berlaga di atas tanah.

Terkait rancangan, basisnya sendiri mengusung arahan Kona facelift – seperti dikenalkan Hyundai bulan lalu. Ya, tertutup kamuflase sehingga sulit diketahui apa saja penyesuaian detail di dalamnya. Tapi minimal didapat gambaran seberapa gahar lenggokannya. Misal motif kasa dalam grille yang lebih besar. Bertujuan agar aliran udara lebih bebas menerobos masuk guna mendinginkan mesin. Dibayangkan menyerupai versi N Line dengan komposisi lebih sporty.

Fasad samping kemudian diramaikan pelek besar berikut aksen kaliper merah. Tampaknya kuda-kuda sedikit direndahkan sebagai bagian dari penyesuaian sektor kaki-kaki. Terakhir, detail penegas lain dapat dinikmati pada area buritan. Adalah roof spoiler sangar serta diffuser dominan berisi dua lubang knalpot ekstra besar.

Isi kabin dapat dipastikan juga mengikuti komposisi Kona facelift. Hanya saja, tentu ditumpahkan penegas identitas N. Misal penambahan ornamen trim sporty sampai ke jahitan kontras. Ya, agar semua penumpang merasa kalau mereka sedang duduk di Kona versi lebih buas. Sang crossover performa Hyundai ini dijadwalkan baru mengaspal tahun depan sebagai model 2022.

Lini N Resmi Ketambahan Satu Kontestan Baru

Selain rencana Kona N, langkah Hyundai meluaskan sub-brand performa saat ini sudah terbukti lewat satu kontestan baru. Adalah Hyundai i20 N yang baru-baru ini meramaikan portofolio divisi kencang Hyundai.

Dapur pacu jadi senjata utama. Memanfaatkan enjin empat silinder 1,6 liter dengan teknologi Continuously Variable Valve Duration (CVVD). Disokong peranti pemadat udara pula sehingga sanggup menghasilkan output tenaga sampai 204 PS di rentang 5.500-6.000 rpm. Sementara tendangan torsinya mencapai 275 Nm, keluar penuh sejak 1.750-4.000 rpm.

Rancang bangun dan komponen sasis tak luput dari penyempurnaan. Rangkanya sendiri telah diperkuat di 12 titik berbeda demi handling mulus serta ketangguhan di berbagai kondisi jalan. Termasuk desain cover kolong spesifik dan breket tambahan. Sementara itu, dudukan kaki-kaki diperkuat dan disetting ulang. Sudut camber semakin dimiringkan, berikut disudahi penyesuaian spesifikasi anti-roll bar, ulir per, dan peredam kejut. Tak ketinggalan pemakaian piringan rem yang 40 mm lebih besar ketimbang i20 standar.

Sumber: Motor1, YouTube Automotive Mike

AHMAD KARIM

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature