SUV Listrik Nissan Ariya Sudah Masuk Paten, Siap Produksi?

SUV Listrik Nissan Ariya Sudah Masuk Paten, Siap Produksi?
JAKARTA, Carvaganza.com -- Nissan merupakan inisiator produk mobil listrik alias Electric Vehicle (EV) massal masa kini lewat sedan Leaf. Namun namanya sedikit terlupakan seiring kedatangan jenama anyar dan EV dari pabrikan global lain. Seakan mengejar langkah kompetitor, tak lama lagi mereka ikut meramaikan pasar SUV listrik dengan Nissan Ariya. Diyakini bakal menjadi kenyataan setelah wujud produksi ditemukan dalam dokumen paten. Gambar paten ini diunggah oleh akun Instagram Cars_Secret. Diduga sebagai Nissan Ariya versi produksi lantaran sangat mirip dengan konsep. Keyakinan itu kemudian diperkuat beberapa perbedaan sehingga terlihat menunjukkan sisi fungsionalitas versi jalan raya. Dari tampilannya, Ariya dirancang dengan bahasa desain anyar Nissan. Wajahnya menitikberatkan satu garis horizontal berisi pencahayaan LED tipis. Tak ada lagi sebutan grille, eksistensi rongga udara digantikan oleh ‘tameng’ hitam tertutup berikut emblem menyala di tengah. Sisi samping disudahi oleh garis lampu mengerucut ke bawah. Beberapa elemen pembeda terlihat di bagian lampu tambahan dalam potongan berbentuk segitiga di bumper. Kemudian adaptasi desain juga tampak dalam rangkaian apron bawah guna menutupi towing hook. Ciri pembeda fasad samping terletak di fender depan. Terdapat lubang sebagai lokasi pengisian baterai sementara permukaan model konsep dibiarkan bersih. Namun entah mengapa tidak ada spion di pintu. Mungkin tetap dipasang pada model produksi, mungkin juga tidak. Terlihat wajar jika Nissan menyematkan spion berupa kamera. Selain itu sepatu pun bakal disesuaikan, tidak akan menganut pelek glamor berukuran 21 inci. NIssan Ariya Concept

Eksterior

Sebagaimana wajah dan profil samping, bokong tetap mempertahankan rancangan awal. Sedikit revisi terlihat pada bumper, terdapat lubang penutup kait derek berikut kotak sensor parkir. Elemen hitam trapezoidal mencuat tidak persis di tengah kaca belakang, memberikan gambaran posisi poros wiper. Untuk grafis lampu belakang dipercaya tidak sekompleks model purwarupa. Untuk memberikan gambaran seberapa besar ukuran Ariya ini, bayangkan X-Trail sedikit disusutkan. Versi konsep mencatatkan dimensi 4.600 x 1.630 x 1.920 mm (PxLxT). Sebagai perbandingan, X-Trail diukur 4.690 x 1.830 x 1.740 mm. Menariknya, undercarriage Ariya terlihat tertutup rata guna meningkatkan efisiensi aliran udara, bak mobil kompetisi performa tinggi. https://www.instagram.com/p/B_aXMWLpDB0/  

Kabin

Hingga saat ini belum ada bocoran terkait desain kabin unit produksi. Berkaca dari eksekusi eksterior, mungkin tidak akan melenceng jauh. Ia mengusung nuansa minimalis. Contoh dua layar dipadukan dalam satu bingkai mendominasi dasbor. Satu sebagai sistem infotainment, satu lagi panel instrumen. Harapkan keberadaan fitur kemudi swatantra ProPilot 2.0 yang sanggup berjalan secara mandiri pada satu jalur. Keberadaan Ariya cukup penting bagi Nissan dan dunia SUV listrik. Konon ia terlahir sebagai salah satu ‘jip’ EV menawan yang dibanderol terjangkau, sekaligus mengenalkan identitas baru Nissan. Versi produksi diekspektasikan mendebut 2021, dibekali kemampuan tempuhan jarak sampai 483 km. Memanaskan kompetisi antara Ford Mustang Mach-E dan Tesla Model Y. Sumber: Motor1, nissanusa, Instagram Cars_Secret Baca Juga: Gambar Versi Produksi SUV Listrik Nissan Ariya Terkuak dalam Dokumen Paten AHMAD KARIM | RAJU FEBRIAN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature