JAKARTA, Carvaganza -- Wabah Covid-19 yang telah berlangsung selama satu tahun lamanya berdampak pada banyak hal. Salah satu yang merasakan akibatnya adalah pelaku usaha transportasi darat. Diperkirakan satu tahun terakhir pandemi telah menggerus permintaan layanan hingga 70%. Kondisi yang tentunya sangat mengkhawatirkan.

Untuk kembali menggairahkan tentunya perlu kerjasama banyak pihak. Mulai dari pemerintah, pelaku usaha, hingga masyarakat pengguna. Hal ini menggerakkan PerpalZ TV, channel YouTube yang membahas khusus dunia otomotif dan transportasi darat di Indonesia, menggelar Sumatera Roadshow 2021. Perjalanan ini akan mengunjungi para pelaku usaha di bidang transportasi darat, khususnya bus, yang ada di sepanjang Sumatera.

Kurnia Lesani Adnan, Founder dan Host PerpalZ T, mengatakan kondisi pandemi berdampak langsung bagi industri transportasi darat khususnya bus. Untuk itu, perlu adanya upaya bersama untuk membangkitkan industri akibat pandemi ini dengan memberikan harapan positif kepada pelaku usaha dan masyarakat.

"Diharapkan dengan Sumatera Roadshow 2021 ini menunjukkan geliat industri transportasi darat khususnya bus. Roadshow ini juga akan melihat seperti apa infrastuktur jalan di Sumatera, jalan tol saat ini dari Lampung sudah sampai ke Palembang dan kita ingin menunjukkan keamanan dan kenyamaan selama perjalanan menggunakan bus," ujar Sani dalam acara di Jakarta, Minggu (14/3/2021).

"Kita berharap bisa memberikan gambaran bagaimana menyenangkan menggunakan transportasi darat seperti bus. Karena infrastruktur maupun layanan bus yang baik," tambah dia.

Tempuh Jarak 6.300 Km

Sani mengungkapkan, roadshow ini ingin menunjukkan angkutan bus dapat menjadi pilihan masyarakat sebagai sarana transportasi yang aman, nyaman dan handal, didukung semakin canggihnya teknologi bus saat ini, baik teknologi mesin, pendingin udara, kursi, ban, karoseri, hingga pelumas.

Sumatera Roadshow 2021 ini menggunakan bus Mercedes-Benz OC500 RF 2542 milik PO SAN, akan berlangsung mulai 15 Maret 2021 hingga 3 April 2021. Total perjalanan akan menemuh jarak 6.300 km. Diawali dari Jakarta langsung menuju Palembang dengan menggunakan jalan tol Jakarta-Merak, menyeberang ke Bakauheni, langsung masuk tol Trans Sumatera menuju Palembang.

Dari Palembang perjalanan akan turun ke Lampung, lalu melintasi pesisir barat menuju Bengkulu, lalu ke Jambi, Padang, kemudian naik ke Pekanbaru, dan berakhir di Kota Medan Sumatera Utara. Program ini juga akan meliput daerah-daerah wisata dan kekayaan kuliner daerah yang ditemui di sepanjang perjalanan. Diharapkan, liputan ini bisa membantu bangkitnya pariwisata di daerah yang juga terimbas oleh Pandemi Covid-19.

Sumatera Roadshow 2021 ini akan menemui lebih dari 25 pelaku usaha bus di Sumatera, Perpalz TV akan mengulik sejarah, teknologi, regulasi dan perkembangan dunia transportasi darat khususnya otobus di Indonesia. Di Sumatera Barat, PerpalZ TV juga akan menyambangi perusahaan otobus yang sudah sangat tua, yang surat izinnya diterbitkan oleh Belanda sekitar tahun 1930-an. Cerita sejarah bagaimana perusahaan otobus itu bisa berdiri dan terus bertahan hingga kini, tentu sangat menarik, dan bisa menjadi informasi berharga bagi pengusaha otobus lainnya.

PO-PO Bus di Sumatera yang akan dikunjungi  yakni:

• Palembang: PO Epastar dan PO Yoanda Prima
• Lampung: PO Gumarang Jaya Bersama, Puspa Jaya (Bareka), PO PHB, PO Armada Penantian.
• Bengkulu: PO SAN, PO Putra Raflesia, PO CSH, PO Putra Simas
• Jambi: PO Family Raya Ceria
• Padang: PO Transport, PO ANS, PO NPM
• Pekanbaru: AJAP (Antar Jemput Antar Propinsi) dan AJDP (Antar Jemput Dalam Propinsi)
• Medan: PO Intra, PO Makmur, PO Bintang Utara Putra, PO Medan Jaya Simalem, PO RAPI, PO ALS, PO Putra Pelangi (Aceh), PO PMTOH (Aceh), PO Kurnia Group (Aceh), PO Sempati Star (Aceh).

Seremoni pembukaan dilakukan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada Minggu (14/3). Penutupan akan dilakukan di Medan, di mana akan banyak pengusaha otobus dari Sumatera Utara dan Aceh akan berkumpul di Medan dan berbincang bersama. "Kegiatan ini pelu mendapat apresiasi karena dukungan untuk membangkitkan kembali transportasi umum tak semuanya harus dilakukan pemerintah," kata Menhub yang didampingi Dirjen Perhubungan Darat, Budi Setiyadi.

Dalam ekspedisi ini PerpalZ TV didukung penuh oleh Kementerian Perhubungan, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia, karoseri Laksana, Organda, PT Jasa Raharja (Persero), dan pihak-pihak lainnya. (RAJU FEBRIAN)