Seres Ikut GIIAS 2024 Bawa SUV Listrik, Bisa Tempuh 1.300 KM

Model ini pernah tampil perdana di Indonesia saat IIMS Surabaya 2024.

Seres M7

JAKARTA, Carvaganza - Seres, brand yang berada di bawah pengelolaan PT Sokonindo Automobile siap menampilkan inovasi di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024. Brand yang saat ini baru memiliki satu model saja yaitu E1 bakal menambah portofolionya. Adapun model yang disuguhkan berada di segmen SUV.

Beberapa waktu lalu, Doni Putra Okten, Head of Marketing and Sales PT Sokonindo Automobile sempat mengungkapkan pihaknya akan menghadirkan mobil berkapasitas 7 penumpang. Ia pun diproduksi secara lokal dengan konsep completely knock down (CKD). Pada gelaran PEVS 2024 lalu, Doni pun mengatakan akan membawa dua model Seres, yaitu M7 dan M9.

Kemungkinan M7 duluan yang melantai lewat GIIAS 2024 dengan nama Seres 7. Pasalnya, model ini juga sempat dikenalkan mereka melalui IIMS 2024 Surabaya. Sejatinya di Cina, M7 merupakan bagian dari merek Aito. Brand hasil kolaborasi Seres Group dengan Huawei yang dikenalkan pada 2021. Produk perdana mereka adalah Aito M5 yang mengambil basis Seres SF5.

Seres GIIAS 2024 Preview

Lebih lanjut, Seres M7 atau 7 memiliki dimensi panjang 5.020 mm, lebar 1.945 mm dan tinggi 1.760 mm serta wheelbase 2.820 mm. Ia masuk ke dalam segmen SUV yang dapat bersaing dengan model seperti Honda CR-V. Seres pun menyajikannya sebagai mobil berdesain premium, lengkap dengan teknologi terkini.

Baca Juga: Isuzu MU-X Dapat Facelift, Tampang Baru Lebih Agresif

Tampang membulat tanpa banyak aksen lekukan patah membuatnya tampil mewah. Apalagi penggunaan lampu utama dan daytime running light model strip atau garis memanjang selebar bodi. Grille trapezoidal seolah dibuat rata dengan bodi memberikan kesan yang unik. Bagian belakang tak terlalu berbeda, turut memanfaatkan konsep strip untuk lampu kombinasinya. Menariknya pada sisi terpasang gagang pintu model tersembunyi atau retractable. Ini tak hanya meningkatkan tampilan, tapi jga kemampuan aerodinamikanya.

Aura mewah dan premium terpancar kuat pada interior. Balutan kulit pada dashboard model minimalis tanpa banyak tombol fisik. Seperti mobil Cina pada umumnya, penggunaan head unit masif sudah menjadi keharusan. Ukurannya sendiri mencapai 10,25 inci. Begitu pula panel instrumen digital untuk informasi lengkap. Kelengkapan lainnya mencakup safety. Selain perangkat standar, ia sudah memanfaatkan pengguna sensor dan radar alias Advanced Driving Assistance System (ADAS) yang dinamai ADS 2.0.

M7 atau Seres 7 pada dasarnya merupakan sebuah EREV atau extended range electric vehicle. Sebutan ini memang khas pasar Tiongkok, sementara untuk umumnya ia adalah mobil hybrid. Ini artinya terdapat motor listrik dan mesin pembakaran. Untuk unit konvensional sebenarnya bukan untuk memutar roda, tapi menjadi generator untuk mengisi baterai sehingga daya jelajah semakin jauh.

DFSK Seres 7

Tawaran penggerak M7 ada dua. Pertama adalah motor tunggal yang memutar roda belakang. Tenaga yang diciptakan mencapai 200 kW atau sekitar 268 hp dan torsi 360 Nm. Varian selanjutnya penggerak seluruh roda atau AWD dengan tenaga 330 kW atau sekitar 442 hp dan torsi 660 Nm. Keduanya dibekali mesin 1.5T (turbo). Soal daya tualang, penggunaan baterai murni berkapasitas 40 kWh sanggup menjelajah sejauh 240 km berdasarkan standar CLTC. Namun, berkat adanya dapur pacu pembakaran bensin, M7 pun dapat berkelana sejauh 1.300 km. Angka segini tentunya bakal sangat seksi dan menggoda masyarakat Tanah Air.

Model selanjutnya adalah M9 yang mungkin saja dibawa dengan nama Seres 9 di sini. Ia punya dimensi lebih besar, yaitu panjang 5.230 mm, lebar 1.999 mm, tinggi 1.800 mm dan sumbu roda mencapai 3.110 mm. Berbeda dengan M7, ia disodorkan dalam dua opsi sumber daya yaitu EREV dan EV.

Versi listrik sepenuhnya mengandalkan baterai dari CATL berkapasitas 97,682 kWh yang mendukung pengisian daya 800V. Ia dihubungkan ke motor listrik di depan dengan tenaga 160 kW atau sekitar 214 hp dan motor listrik di roda belakang dengan tenaga 230 kW atau sekitar 308 hp. Untuk EREV menggunakan mesin 1.5T yang menghasilkan tenaga 112 kW atau sekitar 150 hp dengan dua motor listrik. Baterainya berkapasitas 40,055 kWh untuk pergerakan sejauh 175 km dan lebih jauh ketika didukung pengisian daya oleh mesin konvensional.
(MUHAMMAD HAFID / WH)

Baca Juga: DFSK Debut Seres 7 di IIMS Surabaya 2024, SUV Hybrid Bergaya Ala Eropa

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil DFSK Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Review
  • Artikel Feature