Hyundai Tucson 2022 Bakal Sudah Dijual Semester Pertama Tahun Depan

Hyundai Tucson 2022 Bakal Sudah Dijual Semester Pertama Tahun Depan
SEOUL, Carvaganza.com – Hyundai Tucson 2022 sudah diperkenalkan kepada publik. Kehadirannya di tengah-tengah pandemi ini sudah diprediksi, namun yang tak disangka-sangka ternyata fitur yang diborong di atas ekspektasi.

Sentuhan perubahan tak hanya pada mesin dan desain yang lebih berani. Pabrikan Seoul menawarkan dalam dua varian dimensi yakni versi short wheelbase dan long wheelbase. Untuk pasar Amerika Serikat hanya disediakan versi long wheelbase.

Mengutip sumber www.motorauthority.com, Ubahan yang paling mencolok dari Tucson 2022 ini adalah bagian eksterior. Untuk mendapatkan penampilan yang lebih sporty dan dinamis sebagai SUV, para engineer mencomot inspirasi dari tampilan sportscar. Terlihat dari garis-garis geometris di sekujur bodi.

Baca juga: All-New Hyundai Tucson Buka Selubung Bulan Ini, Tampang Futuristik



Pengaruh sportscar itu juga diberikan pada overhang depan dan belakang yang pendek. Spakbornya dibikin lebih kembung, dipertegas dengan garis-garis geometris bersudut. Garis desain pada bagian depan dibuat mengalir mulai dari grille sampai ke lampu utama. Penempatan Daytime Running Light (DRL) membuat penampilan mobil terkesan lebar. Desain belakang juga mendapat perubahan total, di mana tersentral pada perubahan di lampu belakang.

Untuk sektor jantung pacu, tersedia tiga pilihan mesin yakni bensin, hybrid dan plug-in hybrid. Ketiga varian engine itu bakal masuk ke Amerika Serikat. Untuk sejumlah pasar tertentu, akan dilakukan secara selektif sesuai dengan kebutuhan. Kendaraan SUV ini diramalkan mulai dijual di Amrik pada semester pertama 2021 sebagai model tahun 2022.

Untuk pilihan mesin bensin, mengacu pada 4 silinder segaris 2.5 liter. Menghasilkan tenaga 190 hp dan torsi maksimal 247 Nm. Dikombinasikan dengan transmisi otomatis 8 percepatan. Untuk versi hybrid dan plug-in hybrid, mengadopsi mesin turbo 1.6 liter, menyemburkan tenaga 190 hp. Untuk torsi puncak dihasilkan 264 Nm. Tenaga yang dihasilkan itu akan disalurkan ke roda depan maupun roda belakang.



Baca juga: Review Hyundai Tucson Diesel, SUV Medium Bertenaga Besar

Pabrikan belum mau menginformasikan berapa jumlah motor yang dipakai pada sistem hybrid dan lokasinya di mana. Hanya disebutkan bahwa kedua hybrid ini memakai teknologi Continuously Variable Valve terbaru demi menyempurnakan hasilan tenaga, efisiensi BBM dan emisi gas buang.

Ketiga varian mesin juga bakal mengadopsi mode pengendaraan Eco, Comfort, Smart dan Sport sebagai standar. Sedangkan untuk versi AWD, mendapat tambahan pengendaraan untuk di Lumpur (Mud), Sand (Tanah) dan Snow (Salju).

Untuk yang versi hybrid juga mendapat penyempurnaan dalam hal kestabilan dan respon setir di tikungan maupun di jalanan licin. Dengar-dengar, sistem ini diberi nama E-Handling. Cuma belum diketahui secara mendetail bagaimana cara kerja teknologi tersebut. Kabarnya, pabrikan Korea Selatan ini juga bakal melahirkan model N-Line pada mesin bensin dengan keluaran tenaga yang lebih besar.



EKA ZULKARNAIN

Featured Articles

Read All

Artikel yang mungkin menarik untuk Anda

Mobil Pilihan

  • Upcoming

Updates

Artikel lainnya

New cars

Artikel lainnya

Drives

Artikel lainnya

Review

Artikel lainnya

Video

Artikel lainnya

Hot Topics

Artikel lainnya

Interview

Artikel lainnya

Modification

Artikel lainnya

Features

Artikel lainnya

Community

Artikel lainnya

Gear Up

Artikel lainnya

Artikel Mobil dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test

Artikel Mobil dari Zigwheels

  • Motovaganza
  • Tips
  • Review
  • Artikel Feature