Datsun Indonesia Stop Produksi Mulai Januari 2020

JAKARTA, 25 November 2019 – Kabar tidak mengenakkan datang dari Datsun, salah satu pabrikan Jepang yang menawarkan produk berbanderol terjangkau di Indonesia, diisukan akan segera mengakhiri aktivitas produksinya.
Pabrik Datsun Indonesia yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, dikabarkan akan mengehentikan kegiatan produksi kendaraan Datsun mulai tahun depan. Keputusan ini menyusul tidak berkembangnya penjualan Datsun di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan.
Dilansir oleh Kompas.com, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) sebagai induk Datsun di Indonesia telah mengadakan rapat regional bersama para vendor komponen. Pada rapat tersebut, diumumkan bahwa aktivitas produksi pada Plant 2 milik NMI akan dihentikan untuk Datsun GO dan GO+.

Rapat yang bersifat tertutup, mengumumkan bahwa aktivitas produksi akan dihentikan mulai Januari 2020. Praktis, umur Datsun di Indonesia berlangsung tidak sampai tujuh tahun.
Penghentian aktivitas pabrik ini menyusul semakin lesunya penjualan merek Datsun di Indonesia, khususnya di segmen mobil murah. Sebagai catatan, data GAIKINDO sepanjang 2018 melaporkan bahwa wholesales Datsun hanya sebanyak 2.388 unit, di saat segmen mobil murah (LCGC) mencatat 230.443 unit pada periode tersebut.
Saat dilahirkan kembali pada tahun 2014, Datsun memang diposisikan NMI untuk masuk ke segmen entry level, melalui produk LCGC Go dan GO+ yang harganya terjangkau. Pada awal 2018, Datsun melebarkan sayap ke segmen non-LCGC dengan meluncurkan Cross.
Nasib Cross tidak bertahan lama, karena pada September 2019 lalu dilaporkan sudah dihentikan produksinya oleh NMI. Lambatnya inovasi dan pengembangan produk Datsun dibandingkan pabrikan lain menjadi salah satu penyebab lesunya minat pasar terhadap merek ini.

Lebih lanjut, hasil rapat tertutup tersebut disusul keputusan bahwa pabrik Datsun akan dialihkan untuk menjadi fasilitas produksi mesin Nissan Livina yang merupakan kembaran Mitsubishi Xpander. Seperti diketahui, Mitsubshi sekarang menjadi bagian dari aliansi Nissan-Renault-Mitsubishi sejak 2016.
Ke depannya, NMI hanya akan memasarkan produk Nissan yang didatangkan dari Thailand, kecuali Livina yang diproduksi oleh Mitsubishi. Sementara untuk Datsun hanya akan menghabiskan stok unit yang masih ada setelah stop produksi.
WAHYU HARIANTONO
Pabrik Datsun Indonesia yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat, dikabarkan akan mengehentikan kegiatan produksi kendaraan Datsun mulai tahun depan. Keputusan ini menyusul tidak berkembangnya penjualan Datsun di Indonesia dalam beberapa tahun belakangan.
Dilansir oleh Kompas.com, PT Nissan Motor Indonesia (NMI) sebagai induk Datsun di Indonesia telah mengadakan rapat regional bersama para vendor komponen. Pada rapat tersebut, diumumkan bahwa aktivitas produksi pada Plant 2 milik NMI akan dihentikan untuk Datsun GO dan GO+.

Rapat yang bersifat tertutup, mengumumkan bahwa aktivitas produksi akan dihentikan mulai Januari 2020. Praktis, umur Datsun di Indonesia berlangsung tidak sampai tujuh tahun.
Penghentian aktivitas pabrik ini menyusul semakin lesunya penjualan merek Datsun di Indonesia, khususnya di segmen mobil murah. Sebagai catatan, data GAIKINDO sepanjang 2018 melaporkan bahwa wholesales Datsun hanya sebanyak 2.388 unit, di saat segmen mobil murah (LCGC) mencatat 230.443 unit pada periode tersebut.
Saat dilahirkan kembali pada tahun 2014, Datsun memang diposisikan NMI untuk masuk ke segmen entry level, melalui produk LCGC Go dan GO+ yang harganya terjangkau. Pada awal 2018, Datsun melebarkan sayap ke segmen non-LCGC dengan meluncurkan Cross.
Nasib Cross tidak bertahan lama, karena pada September 2019 lalu dilaporkan sudah dihentikan produksinya oleh NMI. Lambatnya inovasi dan pengembangan produk Datsun dibandingkan pabrikan lain menjadi salah satu penyebab lesunya minat pasar terhadap merek ini.

Lebih lanjut, hasil rapat tertutup tersebut disusul keputusan bahwa pabrik Datsun akan dialihkan untuk menjadi fasilitas produksi mesin Nissan Livina yang merupakan kembaran Mitsubishi Xpander. Seperti diketahui, Mitsubshi sekarang menjadi bagian dari aliansi Nissan-Renault-Mitsubishi sejak 2016.
Ke depannya, NMI hanya akan memasarkan produk Nissan yang didatangkan dari Thailand, kecuali Livina yang diproduksi oleh Mitsubishi. Sementara untuk Datsun hanya akan menghabiskan stok unit yang masih ada setelah stop produksi.
WAHYU HARIANTONO
Featured Articles
- Latest
- Popular
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature