BMW i3 2017 Tingkatkan Kemampuan Baterai

MUENCHEN, 21 Januari 2016 -- BMW mengumumkan akan memberikan beragam ubahan untuk mobil listrik BMW i3 2017. Ubahan utama dilakukan pada kemampuan baterai yang lebih baik.

Pabrikan asal Jerman itu melansir akan mengganti baterai lithium-ion dengan yang lebih bagus. Kemampuan baterai tersebut naik sekitar 50%. Dahulu i3 hanya dapat menempuh 130 km, kini mobil Electrik Vehicle (EV) ini dapat menempuh jarak sekitar 200km dari kondisi baterai penuh.

Dengan adanya ubahan tersebut, BMW mengklaim i3 akan lebih baik dibandingkan Nissan Leaf. Leaf hanya dapat menempuh jarak 172 km dalam kondisi baterai penuh. Namun, i3 masih belum bisa melewati Chevrolet Bolt. Chevrolet mengklaim bahwa Bolt dapat menempuh jarak 322 km.

Bolt memang memiliki jarak tempuh baterai yang menakjubkan. Semua itu berkat pengembangan teknologi baterai terbaru yang dikembangkan oleh insinyur asal Amerika bersama dengan LG Electronics. Teknologi tersebut meliputi baterai 60 kWh, 288 ion cell yang terbagi ke 5 bagian, 10 modul, dan 96 cell groups.

BMW sudah menjual i3 sebanyak 24,057 unit selama tahun 2015. Untuk pasar amerika, terjual sebanyak 11,024 unit. BMW menjual i3 dengan harga US$ 43,350. Harga tersebut sudah termasuk dengan ongkos kirim. Jika Anda menambahkan US$ 3,850 anda bisa mendapatkan model dengan jarak tempuh yang lebih panjang.

TITO LISTYADI