F1: Hamilton Dipenalti, Bottas Menangkan GP Rusia 2020

SOCHI, Carvaganza.com – Menjawab ambisinya untuk paruh kedua musim 2020 ini, Valtteri Bottas akhirnya benar-benar berhasil merebut kemenangan di F1 Grand Prix Rusia 2020. Di sirkuit favoritnya, Bottas finish di depan Lewis Hamilton pertama kalinya, sejak seri pembuka di Austria. Dengan kemenangan ini, Bottas mempertahankan peluangnya untuk persaingan gelar juara dunia tahun ini.

Start dari posisi ketiga, kemenangan Bottas seakan sudah dipastikan sejak sebelum balapan dimulai. Karena Hamilton yang melakukan percobaan start di jalur keluar pitlane dianggap melanggar peraturan. Dua kali percobaan start yang dilakukan sebelum menuju grid start itu berbuah dua kali penalti waktu 5 detik.

Saat start balapan, Bottas dari posisi ketiga pada sisi grid yang bersih, berhasil menempel dan mengambil slipstream di belakang Hamilton dari pole position. Setelah melewati Max Verstappen, Bottas sempat menyusul Hamilton dari sisi luar tikungan 2 Sirkuit Sochi. Namun karena mengerem terlalu terlambat, momentum hilang di exit tikungan dan langsung disalip kembali oleh Hamilton.

https://twitter.com/F1/status/1310229960871743489?s=20

Dua kecelakaan terjadi di lap pertama ini. Pertama adalah Carlos Sainz (McLaren) yang menabrak pembatas saat melebar dan lewati jalur run off di tikungan 2. Kemudian Lance Stroll (Racing Point) yang melintir dan menabrak tembok setelah bersenggolan dengan Charles Leclerc (Ferrari) di tikungan 4. Safety car pun masuk lintasan untuk menetralisir kondisi balapan.

Safety car berada di lintasan sampai lap 6. Saat balapan Kembali dimulai, Hamilton langsung berusaha menjauh dari Bottas sebisa mungkin, sebelum menjalani hukuman 10 detiknya. Posisi 8 besar saat restart yaitu Hamilton, Bottas, Verstappen, Ocon, Ricciardo, Perez, Gasly dan Leclerc. Satu lap kemudian, baru diumumkan bahwa Hamilton dijatuhi penalti 10 detik (2 kali 5 detik) karena pelanggarannya sebelum balapan.

Beberapa lap berjalan, trio Hamilton, Bottas, Verstappen seolah tidak tersentuh dari persaingan para pembalap lain di belakangnya. Persaingan ketat lainnya terjadi antara George Russell, Alex Albon, dan Lando Norris, menyusul pitstop yang mereka ambil saat safety car. Russell dengan mobil inferior sempat unggul di depan, sebelum akhirnya harus menyerah disalip Albon dan Norris.

Hamilton akhirnya masuk pit di lap 16. Dirinya harus diam selama 10 detik di pitbox, sebelum kemudian bisa mengganti ban. Durasi pitstop yang lama tersebut membuatnya tercecer di posisi ke-11 saat keluar pit. Bottas memimpin diikuti Verstappen, yang kemudian posisinya tidak berubah sampai finish.

Setelah membuka jarak yang signifikan dengan merebtu fastest lap berturut-turut, Bottas akhirnya masuk pit di lap 26. Posisinya aman dari serangan Verstappen di posisi kedua. Saat masuki lap 32, jarak Bottas di depan Verstappen sudah mencapai 12 detik. Jaraknya kemudian terpangkas beberapa lap sebelum finish, karena harus melewati backmarker yang bersaing rapat.

Bottas berhasil finish terdepan di Rusia dengan jarak 7,7 detik di depan Versatppen, dan 22,7 detik di depan Hamilton. Rusia menjadi kemenangan kedua Bottas musim ini, setelah seri pertama di Austria. Sementara Verstappen juga berhasil kembali berdiri di podium, setelah dua balapan beruntun gagal finish di Monza dan Mugello.

Di luar tiga besar, Sergio Perez tampil terbaik membawa Racing Point meraih posisi keempat, mengalahkan Renault dan Ferrari. Daniel Ricciardo finish kelima disusul Leclerc, lalu Ocon. Sementara Alpha Tauri berhasil membawa kedua pembalapnya raih poin, Daniil Kvyat di posisi 8 dan Pierre Gasly tepat di belakangnya. Alex Albon melengkapi posisi sepuluh besar di Rusia.

Di klasemen sementara, Hamilton masih memimpin dari Bottas dengan selisih 44 poin (205 – 161), sementara Verstappen di posisi ketiga dengan jarak 77 poin. Sama halnya di klasemen konstruktor, Mercedes berjaya dengan total 366 poin, disusul Red Bull dengan 192 poin. Sementara McLaren di posisi ketiga dengan koleksi 106 poin sejauh ini.



WAHYU HARIANTONO