Cuma Butuh 4 Jam Ngecas Wuling Air ev di Rumah
JAKARTA, Carvaganza – Mobil listrik buatan Wuling yang juga dijadikan kendaraan resmi KTT G-20 Bali sudah bisa dipesan. Dapat ditebus dengan harga yang lebih terjangkau kantung, estimasi Rp 250 juta sampai Rp 300 juta on the road Jakarta.
KEY TAKEAWAYS
Berapa kapasitas listrik rumah tangga yang dibutuhkan untuk mengecas Wuling Air ev?
Sebesar 2.200 watt.Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mengecas Wuling Air ev di rumah?
Dengan daya 2.2 kW bisa memakan waktu 8,5 hingga 11 jam dari 20 persen sampai full. Sementara dengan daya 6,6 kW cuma butuh 4 jam saja (20 persen-100 persen).Berita menariknya, Wuling Air ev ini bisa dicharging di rumah. Menurut Danang Wiratmoko sebagai Product Planning Wuling Motors, kendaraan tersebut bisa diisi dengan daya listrik rumah tangga berkapasitas minimum 2.200 watt. Itu khusus untuk mengisi daya baterai Wuling Air ev saja. “Jadi jika daya listrik rumah tangga Anda di bawah itu, maka harus di-upgrade dulu ke PLN,” katanya.
Ia mengatakan bahwa Air ev memang dirancang untuk bisa melakukan pengisian baterai di rumah. Pabrikan membuatnya dengan konsep Easy Home Charging. Sekaligus menjawab pertanyaan publik tentang kemudahan dan kelebihan memiliki kendaraan itu. Pasalnya infrastruktur dan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia belum terlalu siap.
"Concern inilah yang ingin kami jawab dengan menghadirkan mobil listrik yang sebetulnya tidak perlu menggantungkan diri dengan ketersediaan infrastruktur charging di luar rumah,” katanya.
Wuling Air ev menganut sistem pengisian baterai dengan arus AC. Dengan begitu, pengisian bisa dilakukan di rumah menggunakan colokan atau stop kontak biasa dengan menggunakan charger dan adaptor bawaan.
Ia pun menyarankan agar pemilik Air ev memiliki kapasitas daya listrik cukup besar di rumahnya. Disebutkan, pengisian baterai unit niremisi Wuling ini tergolong cukup lama ketika menggunakan daya listrik 2.200 watt. Namun jika menggunakan daya 6.600 watt maka bisa jauh lebih cepat.
“Mengenai lama waktu pengecasan, dengan daya 2.2 kW bisa memakan waktu 8,5 hingga 11 jam dari 20 persen sampai full. Sementara dengan daya 6,6 kW cuma butuh 4 jam saja (20 persen-100 persen)," tambah Danang.
Dia juga menyebut, karena memakan waktu lama saat pengecasan, konsumen bisa sembari melakukan kegiatan lain. “Tak perlu khawatir, meskipun baterai sudah penuh namun kabel pengisian masih tercolok arus listrik, masih tetap aman. Kebanyakan alat elektronik modern seperti laptop ataupun smartphone sudah dilengkapi fitur proteksi terhadap overcharge-nya, begitu juga pada mobil ini. Jadi aman," katanya.
Lebih lanjut Danang juga menyampaikan, bahwa pengisian baterai menggunakan arus AC memiliki kelebihan yakni dapat membuat usia baterai jadi lebih awet. "Pengisian pakai arus AC sebenarnya lebih baik untuk usia baterai karena isinya pelan-pelan. Itu lebih bagus untuk sel baterainya," pungkasnya.
Untuk memberi pelayanan terbaik untuk konsumennya, Wuling juga akan menyiapkan charging station di sejumlah diler resminya. "Selain di rumah, nanti konsumen Wuling bisa ngecas di diler kami. Kemudian juga pelanggan dapat beberapa package berikut warranty yang akan diumumkan lebih lanjut," tutup Danang.
Sebagai informasi, Wuling Air ev dibekali dua pilihan kapasitas baterai, tipe standard range kapasitasnya 18 kWh (200 km) dan tipe long range memiliki kapasitas 26,5 kWh (300 km). (ZENUAR YOGA/EK)
Baca juga: Jadi Mobil Listrik Buatan Lokal, Harga Resmi Wuling Air EV Rilis di Kuartal Ketiga
Pelajari lebih lanjut tentang Wuling EV
Mobil Wuling Lainnya
Wuling Air EV Promos, DP & Monthly Installment
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Wuling Pilihan
- Upcoming
- Popular
Pilihan mobil untuk Anda
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Review
- Artikel Feature