Simpan Amunisi Akhir Tahun, Lamborghini Siapkan Huracan Versi Ekstrem

BOLOGNA, Carvaganza.com – Jelang akhir tahun 2020, Lamborghini rupanya masih punya amunisi model baru yang akan diluncurkan. Sebuah teaser dirilis oleh Lamborghini, untuk jadwal peluncuran pada 18 November 2020 mendatang. Dari kode-kode yang ditunjukkan, nampaknya model yang akan diungkap bukanlah model generasi baru.

Disebutkan pabrikan asal Italia ini, mobil baru akan hadir dengan memanfaatkan basis bermesin V10 yang ada saat ini. Artinya, Huracan akan mendapat evolusi varian tambahan lewat model ini. Yang jelas, mobil ini disebut “berdasarkan kisah nyata” dan “dari trek balap ke jalan raya”.

Dari isyarat yang dilontarkan, kemungkinan besar model dimaksud adalah Huracan dengan spesifikasi track-ready, namun masih legal di jalan raya. Mungkin menjadi pengembangan lebih lanjut Huracan Performante atau EVO, untuk menjadi pesaing Ferrari 488 Pista. Atau bahkan bisa jadi lebih ekstrem lagi dari dugaan kami.

Pengumuman dirilis dengan disertai foto teaser yang menunjukkan silet bagian depan, yang ditutupi selubung. Namun dari beberapa bagiannya yang tampak pada foto, bisa terbaca arah desain yang diterapkan supercar ini. Garis LED DRL sudah tidak asing, sangat khas milik Huracan yang sudah berusia tujuh tahun.

Kemudian pada kap depan, tampak lekuk body cekung yang umumnya menjadi lubang saluran udara untuk hasilkan downforce. Kemudian pada bagian belakang, paling menarik perhatian. Karena di balik selubung tampak sayap belaakng besar, seperti diadopsi dari mobil balap. Ukuran sayapnya lebih besar dari milik Performante, bahkan cenderung mirip ke Huracan GT3 Evo.

Apakah ini akan menjadi mobil balap Huracan GT3 versi jalan raya? Sejauh ini tidak ada informasi detail dari Lamborghini terkait mobil baru ini. Namun beberapa sumber menyebut nama yang akan dipakai adalah Huracan Evo STO. Nama itu bahkan kabarnya pernah muncul pada bulan Maret lalu. Dari namanya, kemungkinan besar Huracan akan semakin berkurang bobotnya sebagai prioritas, serta mesin yang lebih bertenaga.

Lalu jika melihat nama Evo STO, bisa jadi ini adalah versi yang lebih hardcore lagi dari Huracan Evo. Pada tahun lalu, Lamborghini merilis Huracan Evo sebagai varian lebih kencang namun tidak se-hardcore Performante. Varian Evo kemudian disusul dengan versi penggerak roda belakang, baik dalam bentuk Coupe dan Spyder.

Sebagai referensi, varian Huracan Evo yang ada sekarang mengusung mesin V10 5,2 liter naturally-aspirated. Mesin tersebut memiliki kombinasi tenaga 631 hp dan torsi 600 Nm. Transmisi dual-clutch 7-speed memberikan akselerasi 0-100 km/jam dalam 2,9 detik. Namun angka tersebut berlaku untuk Huracan Evo berpenggerak AWD. Semua jawaban dari pertanyaan ini akan terungkap saat 18 November 2020 nanti.

Sumber: Carscoops, Paul Tan

WAHYU HARIANTONO