Intip Dulu Hal Menarik Dari Ferrari 296 GTS Yang Kami Geber Di Italia
BOLOGNA, Carvaganza – Setelah sempat menjajal Ferrari 296 GTB pada beberapa waktu lalu, kami akhirnya juga mendapat kesempatan untuk mengendarai langsung Ferrari 296 GTS di Italia. Secara umum, keduanya merupakan kembaran dengan satu pembeda utama yakni retractable hard top pada 296 GTS. Sebelum kami mengulasnya lebih jauh lagi, ada baiknya kita lihat apa saja hal menarik yang ditawarkan oleh Ferrari 296 GTS pada konsumen meski menggendong platform yang sama dengan 296 GTB.
Selain atap terbuka atau disebut juga retractable hard top (RHT), Ferrari 296 GTS juga menawarkan sejumlah hal menarik baik dari sisi pengendaraan, mesin hingga pada soal teknologi yang ditawarkan. Bahkan dari sisi sejarah, Ferrari 296 GTS mencatatkan era baru dari mesin V6 yang diklaim belum tertandingi selama 75 tahun. Berikut ini adalah hal menarik yang terdapat pada Ferrari 296 GTS yang kami coba di Bologna.
1. Desain Dinamis Dengan Retractable Hard Top (RHT)
Secara umum, Ferrari 296 GTS memiliki desain eksterior yang lebih minimalis dari kembarannya yakni 296 GTB. Namun para desainer ingin menekankan konsep spider yang lebih kental pada 296 GTS dengan sentuhan yang lebih modern dan fungsional dalam hal aerodinamika. Bahkan ide penyimpanan RHT pada ruang mesin membuat para desiner di Ferrari Tim Styling Centre memutar otak demi menghasilkan geometri yang lebih atraktif agar lebih segar dibandingkan model spider Ferrari sebelumnya.
2. Ferrari Spider Pertama Yang Mengusung Mesin V6
Kalau Anda bertanya asal usul penamaan 296 GTS, sejujurnya Ferrari menjelaskan secara rinci bahwa nama tersebut diambil dari spesifikasi mesinnya, 2.992cc dengan konfigurasi V6. Sementara nama GTS sendiri merupakan singkatan dari Gran Turismo Spider yang berarti memiliki atap terbuka.
Baca Juga: TEST DRIVE: Ferrari 296 GTB, Performa V6 Meyakinkan Dengan Sentuhan Hybrid
Paket mesin yang dihadirkan pada 296 GTS mampu menghasilkan tenaga maksimal 830 hp dengan torsi puncak yang mencapai 740 Nm. Pabrikan sendiri mengklaim bahwa Ferrari 296 GTS ini mampu berakslerasi dari 0–100 km/jam dalam waktu 2,9 detik dengan kecepatan maksimal 330 km/jam. Tentu saja kemampuannya tersebut disokong oleh suntikan twin-turbo serta motor listrik dengan sistem plug-in hybrid. Jika melihat dari sejarah yang ada, ini merupakan Ferrari Spider pertama yang menggunakan mesin berkonfigurasi V6 PHEV.
Tapi jangan keliru menganggap Dino 246 sebagai model V6 pertama buatan Ferrari. Karena model ini sejatinya tidak pernah diproduksi menggunakan merek dan logo Ferrari secara resmi.
3. Ferrari Spider Pertama Berpenggerak RWD Dengan Sistem PHEV
Pabrikan Kuda Jingkrak memang baru pertama kali menempatkan sistem PHEV berpenggerak roda belakang di 296 GTS di mana arsitektur ICE dan motor listriknya terinspirasi dari Formula 1.
Motor listrik dan mesin pembakarannya bekerja lewat Transition Manager Actuator (TMA) yang memungkinkan keduanya bisa menghasilkan tenaga gabungan mencapai 830 hp.
Di samping itu, motor listrik yang disokong oleh baterai berkapasitas 7,4 kWh ini mampu bekerja secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan listrik 296 GTS. Mulai dari menyalakan mesin pembakaran, memberi dorongan tenaga dan torsi, hingga berjalan dengan mode eDrive all-electric. Pada mode tersebut, kendaraan mampu berjalan sejauh 25 km dengan kecepatan maksimal hingga 135 km/jam.
4. Mode Berkendara eManettino
Ferrari 296 GTS juga menghadirkan empat mode pengendaraan eManettino yang telah disesuaikan dan hadir lebih modern. Keempat mode pengendaraan tersebut ialah e-Drive yang menggunakan tenaga listrik murni tanpa bantuan mesin pembakaran internal. Selanjutnya tersedia pula mode Hybrid (H) yang merupakan mode default dan mengaktifkan kedua paket mesin dan meningkatkan performa dari 296 GTS di jalan raya.
Juga tersedia mode Performance yang mempekerjakan mesin pembakaran internal tidak hanya sebagai sumber utama tetapi sebagai pemasok daya ke baterai motor listrik. Terakhir ialah Qualifying, yang menghadirkan performa lebih maksimal dan mengurangi beban ICE untuk mengisi daya baterai. Seluruh mode pengendaraan ini dapat dioperasikan melalui tombol di lingkar kemudi Ferrari 296 GTS.
5. Cockpit Digital
Para desainer di Maranello mengembangkan kabin 296 GTS jauh lebih digital dengan konsep interface yang lebih maksimal. Jika Anda masih ingat dengan apa yang ditawarkan oleh SF90 Stradale di dalam kabin, nah 296 GTS hadir lebih canggih lagi. Layar di balik lingkar kemudi bisa menampilkan berbagai menu sesuai dengan kebutuhan pengendara mulai dari informasi kendaraan hingga ke pengaturan AC. Sesaat kendaraan dalam kondisi mati, layar tersebut akan menjadi hitam pekat demi menampilkan kesan yang minimalis.
Sementara material kulit dan desain sports seat pada Ferrari 296 GTS ini juga bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan. Secara detail, konsep kabin yang ditawarkan akan berorientasi pada kenyemanan berkendara dan performa mesin.
6. Tersedia Paket Assetto Fiorano
Jika tampilan standar Ferrari 296 GTS masih terlihat kurang, konsumen bisa meningkatkannya melalui Assetto Fiorano Package. Ini bukan hanya sekedar make up pada eksteriornya, Anda juga bisa membuat performanya jauh lebih maksimal, penggunaan material hingga urusan aerodinamika di seluruh bodinya.
Bahkan Anda akan mendapatkan sistem suspensi Multimatic yang sesuai dengan spesifikasi GT dan cocok untuk kebutuhan trek yang maksimal. Sejumlah bagian seperti bumper depan juga akan diganti dengan material karbon demi meningkatkan downforce kendaraan hingga 10 kg. Sejumlah bagian seperti pintu dan struktur dasar lainnya juga akan disesuaikan hingga bobot kendaraanya lebih ringan 8 kg dari model standarnya. Terakhir, konsumen akan mendapatkan livery khusus yang terinspirasi dari 250 Le Mans dan Michelin Pilot Sport Cup2R yang didesain untuk kebutuhan balap.
(ALVANDO NOYA / WH)
Baca Juga: Lebih Dekat Bersama Ferrari 296 GTS, Radikal dan Penuh Inovasi
Pelajari lebih lanjut tentang Ferrari 296 GTS
Mobil Ferrari Lainnya
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Ferrari Pilihan
- Popular
Pilihan mobil untuk Anda
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Artikel Feature