Ini Spesifikasi Bus Tanpa Pengemudi yang Dibawa Telkomsel di Asian Games
JAKARTA, 24 Agustus 2018 – Telkomsel memboyong kendaraan listrik otonom alias bus tanpa pengemudi di ajang Asian Games 2018, Jakarta. Shuttle produksi Navya itu bisa dicoba pengunjung yang tengah menyaksikan event olahraga negara-negara Asia di Senayan.
Indra Mardiatna, Vice President Technology & system Telkomsel mengatakan kendaraan otonom atau kendaraan tanpa pengemudi ini merupakan sebuah contoh dari kecanggihan teknologi LIDAR (Light Detection and Ranging), AI (Artificial Intelligent) dan tentunya teknologi 5G yang dimiliki Telkomsel.
Mobil Listrik Otonom (Autonomous Electric Vehicle) ini bermerek Navya, dan dibangun dan dilengkapi teknologi dalamnya oleh ST Engineering dan Telkomsel. Mobil ini menggunakan penggerak listrik dengan daya Battery Pack kapasitas 33 kWh yang mampu bertahan selama 9 jam. Pengisian daya dilakukan dengan cara di charge selama 7-8 jam.
Kapasitas penumpang saat ini hingga 12 orang, dengan formasi 8 duduk dan 4 berdiri. Kemudian ada kamera 360 derajat yang bisa memantau situasi di dalam kabin mobil ini. Untuk dimensi mobil, Navya memiliki panjang 4.750 mm, lebar 2.110 mm, dan tinggi 2.650 mm., serta bobot bobot kosong 2.400 kilogram.
Alexandre Chardon, Business Development Navya Technology mengatakan selain berdaya listrik yang eco friendly, mobil berjalan otonom, tanpa pengemudi dengan dilengkapi 5G live streaming. Kemampuan mobil otonom tersebut dimungkinkan dengan teknologi Artificial Intelligent (AI) dan 5G yang memiliki High throughput hingga 20 Gbps serta Low latency (1 millisecond).
Bagi masyarakat yang ingin mencba kendaraan listrik otonom ini terlebih dahulu mendaftar pada aplikasi Telkomsel Asian Games ( tsel.me/TAG ), MyTelkomsel, Roli dan Langit Musik.
“Kami memastikan kendaraan otonom dengan teknologi AI dan 5G Telkomsel ini mampu memfasilitasi animo dan antusias masyarakat, tanpa mengganggu jalannya jalur pertandingan dan kebutuhan para atlet serta masyarakat. Silakan hadir dan kunjungi Telkomse 5G Experience Center yang dibuka untuk umum mulai tanggal 19 Agustus hingga 2 September 2018 dan nikmati sensasi berkendara tanpa pengemudi,” tutup Indra.
Spesifikasi Electric Autonom Shuttle
CAPACITY Passengers: 15 Seating: 11 Standing: 4
DIMENSIONS Length (m): 4,75 Width (m): 2,11 Height (m): 2,65 Ground clearance (m): 0,20 Wheelbase (m): 2,90 Tires: 215/60 R17 Wheels: Alloy wheel rims Curb weight (kg): 2 400
ENERGY Battery: Battery pack LiFeP04 Theoritical capacity (kW.h): 33 Theoritical average autonomy (hours): 9 Charge duration at 90% (hours): 8 (3,6kW plug) / 4 (7,2 kW plug) Charging temperature (°C): 0 to +40 Operating temperature (°C): -10 to +40
ENGINE Drive wheels: 2 Engine: Electric Power (Kw): 15 nominal (25 peak) Maximum operating speed (km/h): 25 Maximum slope (%): 12
STEERING Steerable wheels: 2x2 Turning radius (m): 4,5
EQUIPEMENT Air conditioning for warm countries: Automatic regulation 2x4,6 kW Heating: Central regulation: (3,4kW) Doors: Double door wings Body: Polyester Windows: Glass Visual information: Inside 15" touchscreen / Outside facing screen (38"x2) Sound information: Speakers Lighting: Unidirectional / bidirectional pack Sound warnings: Buzzer/Klaxon Ramp acces: Manual ramp (Automatic ramp is optional) Safety pack: Triangle, safety vest and first aid kit Safety: Handholds (x4), supporting bars (x2), emergency hammer (x1), fire extinguisher, interior camera
LOCALIZATION AND OBSTACLE DETECTION Lidars 1: Two 360° multi-layers lidars Lidars 2: Six 180° mono-layer lidars Cameras: Front/rear cameras Odometry: Wheels encoder + Inertial unit GNSS: Real Time Kinematic
SAFETY Emergency stop button: 2 buttons SOS intercom: 1 button / via surveillance Emergency brake: Automatic Hand brake: Automatic
RAJU FEBRIAN
Indra Mardiatna, Vice President Technology & system Telkomsel mengatakan kendaraan otonom atau kendaraan tanpa pengemudi ini merupakan sebuah contoh dari kecanggihan teknologi LIDAR (Light Detection and Ranging), AI (Artificial Intelligent) dan tentunya teknologi 5G yang dimiliki Telkomsel.
Mobil Listrik Otonom (Autonomous Electric Vehicle) ini bermerek Navya, dan dibangun dan dilengkapi teknologi dalamnya oleh ST Engineering dan Telkomsel. Mobil ini menggunakan penggerak listrik dengan daya Battery Pack kapasitas 33 kWh yang mampu bertahan selama 9 jam. Pengisian daya dilakukan dengan cara di charge selama 7-8 jam.
Kapasitas penumpang saat ini hingga 12 orang, dengan formasi 8 duduk dan 4 berdiri. Kemudian ada kamera 360 derajat yang bisa memantau situasi di dalam kabin mobil ini. Untuk dimensi mobil, Navya memiliki panjang 4.750 mm, lebar 2.110 mm, dan tinggi 2.650 mm., serta bobot bobot kosong 2.400 kilogram.
Alexandre Chardon, Business Development Navya Technology mengatakan selain berdaya listrik yang eco friendly, mobil berjalan otonom, tanpa pengemudi dengan dilengkapi 5G live streaming. Kemampuan mobil otonom tersebut dimungkinkan dengan teknologi Artificial Intelligent (AI) dan 5G yang memiliki High throughput hingga 20 Gbps serta Low latency (1 millisecond).
Bagi masyarakat yang ingin mencba kendaraan listrik otonom ini terlebih dahulu mendaftar pada aplikasi Telkomsel Asian Games ( tsel.me/TAG ), MyTelkomsel, Roli dan Langit Musik.
“Kami memastikan kendaraan otonom dengan teknologi AI dan 5G Telkomsel ini mampu memfasilitasi animo dan antusias masyarakat, tanpa mengganggu jalannya jalur pertandingan dan kebutuhan para atlet serta masyarakat. Silakan hadir dan kunjungi Telkomse 5G Experience Center yang dibuka untuk umum mulai tanggal 19 Agustus hingga 2 September 2018 dan nikmati sensasi berkendara tanpa pengemudi,” tutup Indra.
Spesifikasi Electric Autonom Shuttle
CAPACITY Passengers: 15 Seating: 11 Standing: 4
DIMENSIONS Length (m): 4,75 Width (m): 2,11 Height (m): 2,65 Ground clearance (m): 0,20 Wheelbase (m): 2,90 Tires: 215/60 R17 Wheels: Alloy wheel rims Curb weight (kg): 2 400
ENERGY Battery: Battery pack LiFeP04 Theoritical capacity (kW.h): 33 Theoritical average autonomy (hours): 9 Charge duration at 90% (hours): 8 (3,6kW plug) / 4 (7,2 kW plug) Charging temperature (°C): 0 to +40 Operating temperature (°C): -10 to +40
ENGINE Drive wheels: 2 Engine: Electric Power (Kw): 15 nominal (25 peak) Maximum operating speed (km/h): 25 Maximum slope (%): 12
STEERING Steerable wheels: 2x2 Turning radius (m): 4,5
EQUIPEMENT Air conditioning for warm countries: Automatic regulation 2x4,6 kW Heating: Central regulation: (3,4kW) Doors: Double door wings Body: Polyester Windows: Glass Visual information: Inside 15" touchscreen / Outside facing screen (38"x2) Sound information: Speakers Lighting: Unidirectional / bidirectional pack Sound warnings: Buzzer/Klaxon Ramp acces: Manual ramp (Automatic ramp is optional) Safety pack: Triangle, safety vest and first aid kit Safety: Handholds (x4), supporting bars (x2), emergency hammer (x1), fire extinguisher, interior camera
LOCALIZATION AND OBSTACLE DETECTION Lidars 1: Two 360° multi-layers lidars Lidars 2: Six 180° mono-layer lidars Cameras: Front/rear cameras Odometry: Wheels encoder + Inertial unit GNSS: Real Time Kinematic
SAFETY Emergency stop button: 2 buttons SOS intercom: 1 button / via surveillance Emergency brake: Automatic Hand brake: Automatic
RAJU FEBRIAN
Featured Articles
- Latest
- Popular
Artikel yang mungkin menarik untuk Anda
Mobil Pilihan
- Latest
- Upcoming
- Popular
Updates
New cars
Drives
Review
Video
Hot Topics
Interview
Modification
Features
Community
Gear Up
Artikel Mobil dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test
Artikel Mobil dari Zigwheels
- Motovaganza
- Tips
- Review
- Artikel Feature